TRIBUNTRAVEL.COM - Berbicara tentang tempat wisata di Pulau Rote, pasti tak jauh-jauh dari destinasi populer, Batu Termanu.
Batu Termanu adalah salah satu tempat wisata yang terkenal di Kecamatan Rote Tengah, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Destinasi ini terkenal dengan cerita yang berkaitan dengan asal-usul sebuah batu besar di Desa Termanu, yang sekatang menjadi objek wisata dan simbol budaya masyarakat setempat.
Legenda Batu Termanu menyimpan nilai-nilai budaya, moral, dan sejarah yang sangat penting bagi masyarakat Rote.
Baca juga: Wisata Pantai Kampung Bangko di Manggarai Barat, NTT, Turis Bisa Ikut Pelepasan Anak Penyu
Legenda Batu Termanu menceritakan tentang kisah cinta tragis yang melibatkan dua orang muda, yakni seorang pemuda bernama Termanu dan seorang gadis cantik bernama Epa.
Cerita ini berhubungan dengan konsep kesetiaan, pengorbanan, dan kekuatan cinta yang tulus.
Dikutup dari rotendaokab.go.id, batu Termanu terletak di Nusak Termanu, Kecamatan Rote Tengah.
Batu ini terdiri dari dua batu yaitu Batu Hun dan Su’a Lain.
Keduanya juga disebut Batu Mbadar atau Batu Bapa la.
Kini Batu Termanu menjadi objek pariwisata di Pulau Rote.
Menurut legenda Batu Hun adalah laki-laki, sedangkan Su’a Lain adalah wanita.
Baca juga: Mengunjungi Taman Doa Devosi dan Patung St. Yosef, Wisata Religi Populer di Manggarai Barat NTT
Batu Hun terletak di sebelah barat, sedangkan Su’a Lain di sebelah timur, keduanya berdekatan dan merupakan sepasang suami isteri.
Kedua batu tersebut merupakan batu pengembara.
Asal mereka dari Ti Mau (Amfoang).
Ada yang bilang mereka berasal dari Maluku/Seram.
Karena dipicu oleh konflik masalah harta pusaka maka mereka memilih untuk mengembara.
Awalnya mereka mengembara sampai di Ndao, namun lingkungan hidup disana tidaklah harmonis.
Mereka pun diusir.
Baca juga: Biaya Jelajah Sungai Bawah Tanah di Air Terjun Cunca Wulang Manggarai Barat, NTT
Mereka mengembara ke Lole dan disana mereka memperanakkan seorang anak yang dinamai Nusa Lai (kini sebuah pulau di sebelah selatan Lole).
Setelah beberapa lama waktunya terjadi pula pertengkaran dengan lingkungan di Lole.
Maka mereka pun mengembara dan sampailah di Termanu.
Di sinilah mereka menetap sampai sekarang.
Kedua batu tersebut khususnya Su’a Lain menjadi tempat berdoa bagi masyarakat Termanu.
Dalam ibadah bersama manasonggo (imam animis) masyarakat biasanya membawa hewan dan bahan pangan/beras sebagai persembahan ke Su’a Lain.
Beras/nasi ditanak dan hewan disembelih serta hati dan bulu hewan dipersembahkan ke Su’a Lain, sedangkan sisanya mereka makan beramai-ramai.
Baca juga: Daya Tarik Desa Wisata Ululoga di Kabupaten Nagekeo, NTT, Penghasil Rempah yang Berkualitas
Bahasa adat untuk persembahan ini adalah ‘leu ke batu’ dengan tujuan untuk memohon kepada Dewata supaya ada curah hujan yang cukup di Bumi.
Melansir dari Kompas.com, orang Rote menganggap sebagai Batu Kramat, dimana para orang tua kerap berdoa di kaki batu untuk memohon turunnya hujan.
Nilai moral yang dapat diambil dari cerita ini adalah dimana pun kita tinggal walaupun bukan di lingkungan keluarga hendaklah kita memandang tetangga sebagai kaum kerabat kita.
Sikap saling menghormati dan menghargai haruslah dipupuk.
Sikap bermusuhan hendaklah dijauhkan sehingga hidup terasa aman.
Baca juga: Mau Healing & Mencari Ketenangan, Kunjungi Air Terjun Lokomboro di Kabupaten Sumba Barat, NTT
Tonton juga:
Rekomendasi hotel terdekat dari Bandara D. C. Saudale
Apabila kamu mencari penginapan di sekitar tempat wisata tersebut tapi belum menemukan, TribunTravel menyarankan untuk menginap di hotel dekat Bandara D. C. Saudale.
Terdapat sejumlah hotel dekat bandara tersebut yang jarak tempuhnya sekira 10 menit perjalanan naik mobil.
Sehingga kamu tidak akan capek di perjalanan karena bisa segera istirahat dan tidur dengan nyaman.
Berikut rekomendasinya:
1. Hotel VIDESY
- Alamat: Jalan Mokdale, Lobalain, Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.
- Jarak dari bandara: sekira 5 menit perjalanan naik mobil.
2. Hotel Freas
- Alamat: Jalan Metina, Lobalain, Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.
- Jarak dari bandara: sekira 14 menit perjalanan naik mobil.
3. Penginapan GE'GE HOUSE
- Alamat: Jalan Civic Center Mokdale, Lobalain, Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.
- Jarak dari bandara: sekira 4 menit perjalanan naik mobil.
4. New Hotel Ricky
- Alamat: Jalan Onotali, Rote Tengah, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.
- Jarak dari bandara: sekira 13 menit perjalanan naik mobil.
5. Well Homestay
- Alamat: Jalan Mokdale, Lobalain, Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.
- Jarak dari bandara: sekira 9 menit perjalanan naik mobil.
(PosKupang/Alfred Dama) (TribunTravel/nurulintaniar)
Kumpulan artikel tempat wisata
Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Wisata NTT, Keindahan Batu Termanu, Kisah Penduduk Lokal dan Tradisi Terjaga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.