lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Taman Kupu Kupu Gita Persada hadir sebagai salah satu tempat wisata di Bandar Lampung.
Di sini, pengunjung bisa menikmati asrinya pepohonan dan tanaman sebagai habitat kupu-kupu.
Seperti namanya, Taman Kupu Kupu Gita Persada memang dikhususkan untuk konservasi hewan kupu-kupu.
Di sana tercatat ada sekitar 200 spesies kupu-kupu yang ditangkar.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Kampoeng Vietnam Lampung: Wisata Alam Populer yang Harus Dikunjungi
Harga tiket masuk Taman Kupu Kupu Gita Persada
Sebelum pergi ke sana, wisatawan wajib mengetahui Taman Kupu Kupu Gita Persada.
Setiap wisatawan akan dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp 10 ribu untuk bisa datang berkeliling menikmati pemandangan hijau ditemani kupu-kupu yang berterbangan.
LIHAT JUGA:
Ketua Yayasan Sahabat Alam, Herawati Soekardi Djausal mengatakan bahwa Taman Kupu Kupu Gita Persada memang ditujukan bagi pencinta wisata alam.
"Saya lebih konsentrasi bukan untuk wisata tadinya. Ini kalaupun wisata, wisata khusus. Yang suka alam, jadi bukan wisata yang komersil. Jadi edu-wisata, edu-eco-wisata ya," ujarnya, Rabu (9/10/2024).
Kendati begitu, Taman Kupu Kupu Gita Persada juga menghadirkan beberapa spot menarik yang instagramable untuk berfoto.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Farmora, Wisata Edukasi di Teluk Betung Utara, Bandar Lampung, Lampung
Dengan begitu, pengunjung bisa mengabadikan berbagai momen di dalamnya, termasuk saat berinteraksi dengan kupu-kupu yang ditangkarkan di sana.
Sebab di sana, terdapat sangkar kupu-kupu, museum yang memperlihatkan berbagai spesimen kupu-kupu yang sudah dikeringkan.
Lalu ada juga playground untuk anak-anak, hingga rumah segitiga untuk duduk bersantai menikmati lokasi wisata.
Fokus Konservasi Kupu-kupu Sumatera
Taman Kupu-kupu Gita Persada memiliki sejarah yang menarik sejak dibuka untuk umum.
Awal mula ketertarikan terhadap kupu-kupu ini berakar dari sebuah seminar nasional biologi yang diadakan pada tahun 1997.
“Jadi sebetulnya ketertarikan dengan kupu-kupu itu mulai tahun 97 loh. Itu karena ada seminar nasional biologi gitu," ujar Herawati.
"Suami saya pelayang jadi dia ingin menghias gedung serba guna itu dengan kupu-kupu. Kami mulai memotret kupu-kupu di kampus. Mulai tertarik di situ," ungkapnya.
Dari sanalah mereka lantas mencari informasi lebih lanjut tentang kupu-kupu.
“Jadi mulai deh, cari informasi tentang kupu-kupu, nyari buku, contact person, jadi karena saya biolog ya. Saya juga dosen di Universitas Lampung, jurusan saya memang biologi kebetulan. Jadi mulai lah, ya udah mengalir aja," sambungnya.
Herawati mengatakan ia memulai penangkaran kupu-kupu dari rumah sebelum akhirnya mendapatkan lahan untuk melakukan konservasi dan mendirikan Taman Kupu Kupu Gita Persada Lampung.
"Mulai di rumah tadinya, dua tahun. Terus ditawarin 'mau nggak, ada lahan kita untuk konservasi kupu-kupu' karena di perumahan itu kan kecil. Ya sudah saya bilang saya mau, saya mulai akhirnya. Mulai di sini, mulai survei dan sebagainya," terangnya.
Baca juga: Daya Tarik Wisata Edukasi Farmora di Sukarame II, Teluk Betung Utara, Bandar Lampung, Lampung
Herawati menjelaskan taman ini resmi dibuka untuk umum pada tahun 1999, dengan fokus pada konservasi kupu-kupu Sumatera.
“Jadi dari awal itu sudah dibuka untuk umum dari 97 di rumah. Di sini 99. Tapi memang yang kita lakukan adalah konservasi kupu-kupu Sumatera," tandasnya.
Diakui Herawati saat memulainya, minat penangkaran kupu-kupu terbilang masih begitu minim.
"Yang namanya konservasi itu kan ada pelestariannya, artinya nggak boleh punah, terus pengelolaan yang berkelanjutan, dan pemanfaatan. Jadi waktu kami cari informasi waktu itu belum ada yang begitu tertarik dengan kupu-kupu, belum ada yang melakukan rekayasa. Akhirnya saya bilang 'Oke deh' (buat konservasi kupu-kupu)," kata Herawati lagi.
Melalui Taman Kupu Kupu Gita Persada, ia ingin menghadirkan kupu-kupu kembali di lingkungan sekitar.
"Jadi moto kita itu menghadirkan kembali kupu-kupu di sekitar kita. Jadi kita memang tadinya nggak diperhatikan kupu-kupu itu, jadi (diperhatikan). Kita ingin di mana-mana ada kupu-kupu. Jadi dengan rekayasa habitat tadi, di sini itu memang taman kupu-kupu terbuka. Jadi yang di dome itu taman kupu-kupu tertutupnya untuk tayangan," jelasnya lagi.
Baca juga: Lezatnya Dimsum di Teluk Betung Utara, Bandar Lampung, Lampung, Jual Kemasan Frozen Buat Oleh-oleh
Diketahui Taman Kupu Kupu Gita Persada berlokasi di Jalan Wan Abdurrahman, Kecamatan Telukbetung Utara, Kota Bandar Lampung, Lampung.
Adapun Taman Kupu Kupu Gita Persada dibuka setiap hari mulai dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.
(TribunLampung.co.id/Virginia Swastika)
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Taman Kupu Kupu Gita Persada Punya Banyak Spot Foto Instagramable dan Taman Kupu-kupu Gita Persada Lampung Fokus Konservasi Kupu-kupu Sumatera.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.