lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah insiden yang melibatkan seorang wisatawan asing di Thailand mendadak viral setelah video di TikTok memperlihatkan momen turis tersebut disiram air oleh dua wanita penjaga stan makanan.
Insiden ini berawal ketika wisatawan itu, yang diduga melempar puntung rokok menyala ke arah pedagang, menolak menaati aturan larangan merokok yang dipasang di area tersebut.
Baca juga: 5 Photo Booth Hits di Bangkok Thailand, Hasil Fotonya Unik, Ada Sculpture hingga Wanee Film
Baca juga: Panduan Naik MRT di Bangkok Thailand, Cara Mudah Jelajahi Tempat Wisata Terbaik di Sekitar Stasiun
Kejadian ini direkam oleh akun TikTok @ketar_nk, yang kemudian menarik perhatian netizen karena tindakan pedagang yang dinilai berani dalam menghadapi perilaku tidak sopan wisatawan asing tersebut.
Berdasarkan video yang diunggah, terlihat dua wanita penjaga gerobak makanan tradisional Thailand bernama bualoy—pangsit tepung beras khas Thailand—menyiram pria asing itu dengan seember air.
Baca juga: Panduan Transportasi di Thailand Buat Pemula, Pilih Sesuai Bujet dan Tujuan
Baca juga: 8 Tempat Wisata Hits di Chanthaburi Thailand, dari Pantai Chao Lao hingga Ao Khung Kraben
Di stan tersebut, terdapat tanda jelas bertuliskan "Dilarang Merokok," mengingat lokasi stan yang dekat dengan bahan makanan dan peralatan masak.
Namun, wisatawan asing itu tetap menyalakan rokok dan mengabaikan aturan tersebut, yang kemudian memicu protes dari pedagang.
Dilansir dari thesun, video memperlihatkan wisatawan itu mengelak dan sempat berbicara kepada satu orang di sekitar, menyatakan, “Dia yang duluan,” sebelum akhirnya pergi meninggalkan lokasi.
Klarifikasi dari Pemilik Stan
Setelah video insiden ini menyebar, pemilik stan makanan tersebut muncul di TikTok untuk menjelaskan kejadian dari sudut pandang mereka.
Mengutip laporan dari portal berita Thailand Matichon, insiden bermula ketika sekelompok wisatawan asing mendekati stan tersebut dan bertanya kepada pedagang arah ke toilet terdekat.
Pedagang dengan ramah menunjukkan arah tanpa adanya konflik.
Namun, ketika sebagian besar wisatawan pergi ke toilet, satu orang dari kelompok itu memutuskan untuk tetap tinggal di dekat stan dan menyalakan rokoknya.
Asap rokok itu ditiupkan tidak jauh dari area memasak, yang dapat mengganggu kualitas makanan serta menjadi risiko bagi para pelanggan lainnya.
Khawatir akan dampaknya, pekerja di stan tersebut meminta wisatawan itu untuk mematikan rokoknya dan menjelaskan bahwa area tersebut dilarang untuk merokok demi menjaga kebersihan dan kenyamanan.
Wisatawan tersebut merespons permintaan pekerja dengan pernyataan keras, menyebut bahwa merokok adalah “hak pribadinya” dan bahwa ia berhak merokok di mana pun yang ia inginkan.
Sikap turis yang menolak untuk mematuhi aturan ini menimbulkan ketegangan antara dirinya dan pekerja.
Satu pekerja akhirnya menegaskan bahwa tindakan tersebut “tidak dapat diterima” di tempat umum yang mengutamakan kebersihan makanan.
Menurut kesaksian pedagang, turis tersebut semakin emosi setelah mendengar protes itu.
Ia diduga mulai melontarkan kata-kata kasar kepada pekerja dan bertindak tidak sopan dengan mendorong nampan-nampan makanan yang ada di gerobak hingga beberapa di antaranya jatuh.
Baca juga: 10 Klub Malam Hits di Bangkok Thailand, Route 66 Nightclub hingga Fucshia
Puncaknya, turis tersebut dilaporkan melempar puntung rokok menyala ke arah satu wanita yang bekerja di stan tersebut.
Aksi nekat wisatawan ini membuat kedua pekerja merasa dilecehkan dan marah atas sikap tidak menghormati peraturan dan keselamatan di area tempat mereka berjualan.
Merasa harus bertindak, kedua wanita tersebut secara spontan mengambil ember berisi air dan menyiramkan air tersebut ke pria asing itu sebagai bentuk peringatan dan protes atas perlakuannya yang dianggap tidak pantas.
Sesaat setelah turis tersebut disiram air, teman-temannya yang baru kembali dari toilet langsung menyaksikan kejadian tersebut.
Mereka segera menghampiri dan menegur rekan mereka setelah mendengar penjelasan dari para pedagang dan melihat kondisi stan yang berantakan akibat ulahnya.
Teman-teman wisatawan tersebut tampak berusaha menenangkan situasi dan meminta rekannya untuk segera pergi meninggalkan tempat tersebut, demi menghindari insiden yang lebih besar.
Video insiden ini mendapat perhatian luas di media sosial, terutama di kalangan pengguna TikTok di Thailand.
Banyak netizen yang memuji tindakan tegas para pedagang karena berani mempertahankan aturan dan kebersihan tempat mereka berjualan.
Sebagian besar komentar mendukung aksi kedua wanita tersebut dan menganggap tindakan menyiram air adalah cara yang pantas dalam merespons perilaku tidak sopan dari wisatawan asing yang tidak mau menghormati aturan setempat.
Selain itu, kejadian ini juga memicu diskusi lebih lanjut tentang pentingnya menghormati budaya dan peraturan lokal saat berwisata, terutama di tempat umum yang memiliki aturan tertentu demi keamanan dan kenyamanan bersama.
Netizen berharap agar wisatawan asing dapat lebih menghormati aturan di tempat wisata dan memahami bahwa sikap arogan bisa merugikan diri sendiri serta orang lain.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.