TRIBUNTRAVEL.COM - Jika berkunjung ke Jogja, Museum Sandi dapat dijadikan pilihan tempat wisata edukasi.
Museum Sandi menempati gedung bersejarah yang dulunya pada zaman pemerintahan Hindia Belanda digunakan sebagai salah satu kantor terpadu dan pernah digunakan sebagai kantor Kementerian Luar Negeri Indonesia masa Agus Salim ketika Ibu Kota RI di Jogja.

Salah satu edukator museum Asnan Arifin menjelaskan jika museum ini awalnya berada di Museum lantai dasar dari Museum Perjuangan Yogyakarta yang berada di Jalan Kolonel Sugiyono pada tanggal 29 Juli 2008.
Kemudian di tahun 2014 barulah di pindah ke kotabaru di Jalan Faridan M Noto No.21.
Baca juga: Gembira Loka Zoo Jogja : Daya Tarik, Harga Tiket Masuk, Lokasi, dan Jam Buka
“Ada dua hal pokok yang kami laksanakan di Museum sandi ini yaitu menyampaikan tentang perkembangan persandian Indonesia dan melaksanakan edukasi tentang budaya keamanan informasi,” Kata edukator Museum Asnan Arifin, Selasa (30/1/2024).
Museum ini memiliki beberapa ruangan diantaranya ruang intro, ruang sandi klasik, ruang perintisan, ruang maket dukuh, ruang penegakan, ruang nusantara, ruang tokoh, ruang global, dan yang terakhir ruang edukasi.
LIHAT JUGA:
Jika berkunjung ke sana, wisatawan tidak perlu khawatir kebingungan, sebab pengunjung akan diarahkan oleh Edukator Museum sambil menjelaskan setiap isi dari ruangan tersebut.
Koleksi yang dimiliki oleh museum ini adalah mesin sandi seperti mesin SR 64, SR 70, SRE 6, SRE KG, SN 101, SN 11, SN 200 mesin mesin itu adalah mesin yang dikemabangkan oleh Indonesia.
“Museum ini berisi berbagai mesin sandi dari Indonesia maupun luar negeri. Jenis koleksi Masterpiece yang kami miliki yaitu mesin sandi SR 64. Mesin ini adalah mesin pertama buatan Indonesia yang dahulu digagas oleh Kepala Jawatan Sandi Mayor Jenderal TNI Dr Roebiono Kertopati,” terangnya.
Baca juga: 4 Pantai di Gunungkidul Jogja Buat Healing Akhir Pekan, Mampir ke Pantai Ngeden Buat Berburu Sunset
Jumlah koleksi di sini sekitar 235 koleksi berupa mesin, peralatan persandian, arsip - arsip/ data terkait dengan pengamanan informasi dan belum semuanya di-display.
“Sekitar 235 tetapi belum semuanya di display karena kami ada rotasi display koleksi agar masyarakat pada saat kunjungan pertama kedua,ketiga dan seterusnya punya pengalaman berbeda,” ucapnya.

Setelah selesai berkeliling melihat koleksi pengunjung dapat menulis kesan dan pesan dari kunjungan mereka di Wall of Expression di ruang edukasi.
Asnan mengatakan jika harapannya masyarakat semakin peduli kepada keamanan informasi terkait data data pribadi.
“Kami berharap para pengunjung yang sudah berkunjung kesini melihat koleksi yang ada ketika pulang dari kunjungan tidak lagi asal share data data pribadinya,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Museum Sandi terletak di Jl. Faridan M Noto No.21, Kotabaru, Kec. Gondokusuman, Jogja.
Baca juga: 5 Hotel Murah Dekat Pasar Beringharjo Jogja, Nginap Mulai 90 Ribuan Per Malam
Museum Sandi buka dengan jam operasional sebagai berikut:
Selasa-Kamis 09.00-18.00 WIB
Jumat 09.00-21.00 WIB
Sabtu-Minggu 09.00-15.00 WIB
Museum Sandi tutup setiap Senin.
Rekomendasi Hotel Murah di Jogja Rp 200 Ribuan
Cari hotel murah dengan tarif Rp 200 ribuan di Jogja yang sudah termasuk sarapan?
TribunTravel mau merekomendasikan hotel murah di Jogja tersebut.

1. MMUGM Hotel
MMUGM Hotel merupakan penginapan bintang tiga dengan tarif yang relatif murah.
Hotel murah ini menawarkan kamar nyaman dan besar, serta sederet fasilitas berupa 2 single bed atau 1 double bed, room service, breakfast untuk 2 orang, free WiFi, rental sepeda, dan sebagainya.
Dengan fasilitas tersebut MMUGM Hotel menawarkan tarif mulai Rp 221.229 per malam.
Lokasi: Jalan Colombo Nomor 1, Depok, Jogja
Baca juga: 4 Hotel Bintang 4 di Kaliurang Jogja, Ada yang Punya Kolam Renang, Tarif Inap Mulai Rp 100 Ribuan
2. Best City Hotel
Best City Hotel merupakan hotel bintang tiga.
Penginapan ini menawarkan kamar nyaman dan bersih, serta fasilitas berupa 1 double bed atau 2 single bed, room service, restaurant, breakfast, free WiFi, valet parking, dan sebagainya.
Dengan fasilitas tersebut, Best City Hotel menawarkan tarif mulai Rp 240.080 per malam.
Lokasi: Jalan Tentara Pelajar Nom0r 44, Jetis, Bumijo, Jogja
(MG Ananda Putri Oktaviani)(TribunTravel.com/SA/Mohammad Firmansyah)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Mengenal Museum Sandi di Jogja, Membaca Jejak Perkembangan Intelijen Indonesia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.