7 Tempat Wisata di Praha Ceko yang Gratis Buat Dikunjungi, dari Charles Bridge hingga Taman Letná

Berjalanlah di sepanjang jalan berbatu untuk mengagumi deretan patung barok, nikmati alunan musik dan seniman, serta nikmati puncak dan kubah yang spektakuler di kedua sisi sungai.

Catatan: Untuk mendapatkan pemandangan indah jembatan lengkung batu sepanjang 500m (1640 kaki), pergilah ke tepi sungai di belakang Museum Franz Kafka.

2. Astronomical Clock

Baca juga: Menilik Ossuary Sedlec, Gereja Kuno di Republik Ceko yang Dihiasi Puluhan Ribu Tengkorak

Landmark kota terkenal lainnya, Astronomical Clock, adalah satu kegiatan gratis terpopuler di Praha – namun prosesi figur mekanisnya yang diadakan setiap jam membuat beberapa wisatawan sedikit kecewa.

Jadi, datanglah ke sini di sela-sela pertunjukan untuk melihat jam itu lebih dekat.

Selain indah dan kaya akan simbolisme, kedua permukaan jam tersebut juga merupakan sumber informasi.

Keduanya memberitahumi waktu (cari titik pertemuan jarum jam emas dengan angka Romawi), hari dan bulan dalam setahun, tanda zodiak, waktu matahari terbenam dan terbit, fase bulan saat ini, dan masih banyak lagi.

Lumayan untuk jam yang pertama kali dipasang pada tahun 1410.

3. Kunjungi karya seni publik David Černý

Baca juga: 32 Fakta Unik Republik Ceko, Punya Kota Paling Tampan di Eropa hingga Hobi Berburu Jamur

Jika berbicara tentang seni modern yang provokatif di Praha, satu pematung yang paling menonjol: David Černý.

Seniman ini mungkin paling dikenal karena karyanya Entropa, sebuah patung besar yang menggambarkan negara-negara Uni Eropa sebagai stereotip kasar (seperti Prancis yang sedang mogok dan Rumania sebagai taman hiburan Drakula), yang, setelah menimbulkan sedikit kontroversi, tidak lagi dipajang.

Namun, banyak karya seniman lainnya menghiasi jalan-jalan Praha, dan – untuk membuat semuanya lebih manis – sepenuhnya gratis untuk dinikmati.

Yang menjadi sorotan termasuk Kůň, di tengah pusat perbelanjaan Istana Lucerna, yang menggambarkan kuda tak bernyawa dan terbalik yang ditunggangi oleh Raja Wenceslas yang tidak memperhatikan; K , patung dada logam raksasa penulis Praha Franz Kafka, yang terletak di atas stasiun metro Národní třída; dan Miminka, serangkaian bayi tanpa wajah yang merangkak di Menara TV Žižkov.

Kamu juga dapat menemukan beberapa miminka (bayi) di permukaan tanah di pulau sungai kecil Kampa.

4. Jalan-jalan di sekitar Kastil Praha secara gratis

Meskipun kamu harus membayar untuk mengunjungi sebagian besar interior mewah Kastil Praha, termasuk Katedral St Vitus, kamu bebas menjelajahi halaman dan taman secara gratis – ingatlah untuk membawa kartu identitas untuk melewati pemeriksaan keamanan.

Kamu juga bebas menjelajahi Golden Lane yang unik – tempat penulis Franz Kafka tinggal selama beberapa waktu – setelah kios-kios tutup dan suasana tenang yang memikat menyelimuti jalan raya bersejarah tersebut.

5. Ikuti tur keliling Benteng Vyšehrad

Seperti Kastil Praha, Benteng Vyšehrad terletak di puncak bukit, dulunya merupakan kediaman kerajaan, dan juga didominasi oleh gereja penting yang menghadap ke sungai Vltava.

Namun, tidak seperti Kastil Praha, tempat ini gratis untuk dikunjungi.

Selain menjelajahi Gereja Sts Peter dan Paul yang indah, kamu dapat berjalan di tembok Benteng untuk menikmati pemandangan kota yang fantastis dan mengunjungi Pemakaman Gotik Vyšehrad, tempat pemakaman orang-orang Ceko terkemuka seperti Dvořák, satu komponis Ceko pertama yang memperoleh ketenaran global, dan Mucha, seniman ternama yang melukis The Slav Epic, serangkaian 20 kanvas raksasa yang menggambarkan sejarah dan mitologi bangsa Slavia (sebuah galeri khusus di Praha konon sedang dibangun untuk menampungnya).

6. Ikuti jalan setapak di Taman Letná untuk menikmati pemandangan panorama

Praha memiliki banyak ruang hijau, mulai dari Taman Stromovka yang terkenal dengan danau hingga Taman Wallenstein yang dipenuhi patung.

Namun, untuk perpaduan jalur berliku, taman bir, dan ruang terbuka yang luas, sulit untuk mengalahkan Taman Letná.

Naiki tangga curam dari trem Čechův Most dan berhentilah sejenak untuk menikmati panorama Praha yang menakjubkan, menikmati Sungai Vltava, jembatan Praha, dan atap-atap kota.

Di puncaknya, kamu akan menemukan alas raksasa yang pernah menopang patung Stalin yang sangat besar (yang dihancurkan oleh dinamit).

Kini, sebuah metronom (mesin yang mengeluarkan bunyi klik setiap detik atau lebih) setinggi 75 kaki (23 m) berdiri di tempatnya – sebuah ode untuk pepatah lama: pada waktunya, semua hal akan berlalu.

7. Kagumi interior Gereja Týn

Praha dipenuhi dengan gereja-gereja megah dari abad-abad lampau – dan banyak di antaranya yang dapat dimasuki secara gratis (meskipun sumbangan akan diterima dengan senang hati).

Satu yang paling banyak difoto adalah Gereja Our Lady Before Týn, sebuah mahakarya Gotik dengan dua menara yang menjulang di atas Alun-alun Kota Tua.

Masuklah ke dalam untuk menjelajahi interior bergaya barok yang berani, termasuk altar abad ke-17 dan makam astronom pelopor Denmark, Tycho Brahe, yang juga terkenal karena menggunakan hidung buatan hampir sepanjang hidupnya (hidung aslinya terpotong sebagian dalam duel pedang dengan orang sezamannya tentang siapa yang lebih jago matematika).

Ambar/TribunTravel