TRIBUNTRAVEL.COM - Jika kamu merencanakan perjalanan ke Jepang, pasti memiliki semua tempat wisata besar dalam daftar kunjungan.
Sebut saja jalanan Kyoto, Gunung Fuji yang ikonik dan masih banyak lagi.
Tiket Tokyo Subway - Naik Sepuasnya untuk 1/2/3 Hari
Tiket Tokyo Disney Resort Park
Namun, yang benar-benar membuat pengalaman liburan ke Jepang menjadi menarik adalah hal-hal kecil yang ada di sana.
Dilansir dari gaijinpot, berikut deretan pengalaman unik yang bisa kamu coba saat liburan ke Jepang.
Tiket Skyliner Narita Airport Express
1. Mengunjungi Ramen Bar

Tiket Warner Bros. Studio Tour Tokyo - The Making of Harry Potter
Berkat banyaknya kedai mi murah di Jepang, makanan cepat saji bukanlah istilah negatif untuk masakan Jepang.
Restoran-restoran ini melayani pengunjung yang datang sendiri tanpa waktu untuk makan lama—yang berarti restoran-restoran ini sering kali dipenuhi oleh pekerja kantoran—tetapi restoran ini juga cocok untuk wisatawan dengan rencana perjalanan wisata yang padat.
Ini adalah cara yang sangat baik untuk membenamkan diri dalam budaya Jepang.
Sebagai bonus, banyak kedai mi yang beroperasi dengan sistem pemesanan tiket.
Kamu memilih makanan dari mesin di pintu depan, mencetak tiket, dan menunjukkannya kepada staf.
Ini membuat pemesanan makanan menjadi cepat dan mudah jika tidak bisa berbahasa Jepang.
2. Nyobain Gachapon

Mesin gachapon sederhana—masukkan beberapa ratus yen, putar tombol, dan dapatkan mainan acak dalam kapsul plastik.
Namanya berasal dari onomatopoeia Jepang untuk "gacha," suara engkol tangan, dan "pon," suara mainan yang mendarat di baki.
Setiap mesin memiliki temanya sendiri, yang sering kali terkait dengan karakter dari waralaba media populer, dan mainan memiliki tingkat kelangkaan yang berbeda-beda—dengan beberapa mainan yang sangat langka menjadi barang koleksi yang mahal.
3. Berbelanja dengan Nyaman di Konbini

Toko serba ada di Jepang, yang disebut konbini di Jepang, dapat dianggap sebagai urat nadi negara ini.
Toko ini menyediakan semua barang penting, mulai dari perlengkapan mandi dan payung hingga kemeja dan alat tulis.
Ada beberapa tempat yang tidak menyediakan FamilyMart, 7-Eleven, atau Lawson.
Kemungkinan besar kamu akan sering mampir di konbini ke mana pun kamu bepergian.
Jadi, kamu akan memiliki banyak kesempatan untuk mencoba pilihan makanan dan minuman Jepang.
4. Nyobain Mesin Penjual Otomatis

Kamu tidak akan pernah jauh dari minuman segar berkat mesin penjual otomatis yang sangat mudah ditemukan di Jepang, yang dapat ditemukan di banyak sudut jalan dan bahkan di kuil, jalan pedesaan, atau di samping rumah-rumah pribadi.
Jadi saat bepergian, sangat melegakan mengetahui sebotol air atau kopi selalu dekat.
Meskipun sebagian besar mesin menawarkan berbagai minuman ringan, teh, dan kopi—dan beberapa menjual makanan ringan, alkohol, dan es krim—akan menyenangkan untuk mencari beberapa dispenser paling aneh di negara ini.
Kamu mungkin mulai percaya bahwa tidak ada yang tidak dapat kamu temukan di mesin penjual otomatis Jepang.
5. Nikmati Sushi Berteknologi Tinggi

Kunjungi satu restoran sushi konveyor modern ( kaiten-zushi dalam bahasa Jepang).
Daripada pelanggan mengambil hidangan saat mereka lewat, tempat-tempat yang lebih baru memungkinkan kamu memesan melalui tablet dan sushi diantar langsung ke meja melalui jalur—yang sama mengesankannya dengan kemudahannya.
Tentu saja, kamu bisa (dan harus) mengunjungi bar sushi di pasar ikan Jepang, yang kualitasnya tidak ada duanya, tetapi restoran konveyor adalah pilihan yang lebih murah dan lebih mudah diakses.
Mereka menyediakan berbagai macam hidangan sushi—ditambah pilihan alternatif seperti ramen dan hidangan penutup.
6. Bernyanyilah Sepuasnya di Karaoke

Bar karaoke adalah satu-satunya tempat di Jepang yang dapat menampung banyak orang tanpa harus mengeluarkan biaya terlalu mahal.
Terlepas dari usia atau jenis kelamin, ini adalah cara umum untuk mempertemukan orang.
Kamu akan sering melihat 女子会 (pesta khusus perempuan) diadakan di sini.
Ada banyak lagu berbahasa Inggris dan bahkan lebih banyak lagi lagu Jepang dengan furigana (bacaan fonetik Jepang).
Karena popularitasnya, bar karaoke hampir sama banyaknya dengan minimarket di Jepang, jadi jany pasti akan menemukan setidaknya satu di dekat stasiun kereta lokal.
7. Naiki Jalur JR Yamanote

Jika mengunjungi Tokyo, tidak ada yang akan membuat kamu merasa lebih seperti penduduk lokal selain menaiki JR Yamanote Line.
Jalur ini melewati berbagai objek wisata utama kota yang banyak dikunjungi wisatawan lokal dan internasional.
Dari Shinjuku, Harajuku, dan Shibuya, lihatlah bagaimana pemandangan di luar berubah drastis hanya dalam beberapa menit untuk mencerminkan setiap distrik.
Saksikan secara langsung stasiun mana yang paling banyak didatangi orang, lihat berbagai iklan yang diputar di kereta, dan dengarkan jingle unik di setiap stasiun.
Meskipun ada beberapa jalur kereta lain yang dapat dipilih, tidak ada yang lebih menyenangkan daripada menaiki salah satu jalur kereta terpopuler di negara ini.
8. Kunjungi Pemandian Umum

Berkunjung ke sento (pemandian umum) atau onsen (sumber air panas) setempat adalah pengalaman sehari-hari lain yang menggambarkan budaya Jepang.
Bermula dari praktik yang dimulai ribuan tahun lalu, sebagian orang memandang mandi sebagai bentuk meditasi dan cara untuk menghilangkan stres seharian.
Saat ini, pergi ke sento atau onsen di dekat tempat menginapmu merupakan kegiatan yang umum dilakukan.
Sebagian besar pemandian umum menambahkan mineral untuk membantu menyegarkan pengunjung dan menawarkan ketenangan dari hiruk pikuk kehidupan sehari-hari.
9. Minum di Izakaya Lokal

Izakaya (pub Jepang) dipenuhi pekerja kantoran dan penduduk setempat mulai sore hingga menjelang fajar.
Dari gang-gang tersembunyi hingga jalan utama yang ramai, di sinilah kamu akan melihat budaya minum Jepang, baik yang baik maupun yang buruk.
Ini adalah pengalaman yang mendalam yang tidak ada duanya.
Bergantung pada tempat usahanya, kamu tidak akan bisa berbahasa Inggris sama sekali, tetapi akan melihat berbagai macam kanji (huruf China dengan makna Jepang) yang tertulis di dinding.
Lakukan seperti yang dilakukan penduduk setempat dan nikmati minuman beralkohol tradisional Jepang dan otsumami (makanan pendamping).
Perlu diingat bahwa sebagian besar tempat ini hanya menerima pembayaran tunai.
10. Beli Omiyage

Budaya omiyage (oleh-oleh) Jepang adalah sesuatu yang lain.
Ke mana pun kamu pergi di Jepang, akan selalu ada cara untuk mengenang perjalanan.
Baik itu makanan khas daerah yang dikemas rapi atau maskot yang unik, sudah menjadi kebiasaan untuk membawa pulang sesuatu untuk teman, keluarga, dan rekan kerja.
Kamu akan sering menemukan toko suvenir ini di stasiun kereta api dan bandara besar.
Setiap kotak berisi makanan ringan yang dikemas secara individual agar lebih mudah bagimu untuk memberikannya kepada orang lain begitu sampai di rumah.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.