lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Bunga sakura identik dengan musim semi di Jepang.
Hanami, tradisi melihat bunga sakura, memiliki tempat istimewa di hati masyarakat Jepang, dan merupakan satu momen penting yang menandai datangnya musim semi.
Tiket Tokyo Disney Resort Park
Tiket Tokyo Subway - Naik Sepuasnya untuk 1/2/3 Hari
Saat melihat pohon sakura Jepang yang begitu indah, kamu pasti ingin mengabadikannya.
Namun pengambilan gambar yang luar biasa memerlukan lebih dari sekadar mengarahkan kamera ke arahnya dan memotretnya begitu saja.
Tiket Warner Bros. Studio Tour Tokyo - The Making of Harry Potter
Tiket Skyliner Narita Airport Express
Ada beberapa cara yang bisa kamu coba untuk menghasilkan gambar bunga sakura terbaik.
Dilansir dari live japan, berikut 7 cara memotret bunga sakura di Jepang buat kamu yang masih pemula dan hanya memiliki kamera HP.
1. Potret bunga sakura jarak dekat dengan latar belakang buram
Memfokuskan pada bunga sakura sambil memburamkan latar belakang adalah teknik efektif untuk menonjolkan bunga sakura sekaligus memberikan sentuhan profesional pada fotomu.
Bahkan tanpa kamera SLR, kamu dapat dengan mudah menggunakan mode potret ponsel.
Baik iPhone maupun Android memiliki mode potret yang dirancang untuk menciptakan efek buram latar belakang, bergantung pada modelnya.
2. Abadikan bunga sakura di langit biru
Kontras antara langit biru dan bunga sakura merah muda sungguh menakjubkan.
Satu varietas pohon sakura yang paling populer dan umum terlihat di Jepang adalah Somei-yoshino.
Meskipun kata "sakura" mungkin membangkitkan gambaran kelopak bunga berwarna merah muda yang cantik, rona Somei -yoshino jauh lebih terang, hingga hampir terlihat putih.
Itu sebabnya jika difoto dengan latar belakang cerah dan langit biru cerah, bunga berwarna merah muda pucat ini tampak semakin menawan.
3. Abadikan bunga sakura dari arah cahaya matahari
Mengambil foto dari arah sinar matahari menyinari bunga dapat meningkatkan kecerahan, keindahan , dan semangat bunga secara signifikan.
Kuncinya adalah memposisikan diri pada sudut di mana sinar matahari menyinari punggungmu.
Intinya, mengarahkan ponsel ke arah “cahaya depan” bisa menghasilkan gambar yang menakjubkan.
Mengarahkan ponsel ke arah cahaya latar yang menghadap matahari juga dapat memberikan hasil yang mencolok.
Interaksi antara sinar matahari dan bayangan bunga sakura berkontribusi pada suasana unik yang benar-benar dapat menambah kualitas bidikan.
4. Bidik dari bawah
Satu trik fotografi yang paling efektif adalah dengan mengambil gambar dari sudut yang berbeda dari garis pandangmu pada umumnya.
Coba arahkan ponsel dari bawah ke atas.
Tempat bunga sakura yang populer biasanya ramai dikunjungi orang, jadi untuk mengambil foto yang jelas di tengah pemandangan yang ramai, potretlah dari bawah untuk meminimalkan kehadiran orang, mobil, gedung, dan gangguan lainnya dalam bingkai.
Saat memasukkan orang ke dalam foto, satu foto yang bagus untuk dipertimbangkan adalah tampilan belakang mereka yang sedang menatap ke atas.
Ini terutama direkomendasikan bagi mereka yang mengenakan kimono.
Kombinasi siluet seseorang yang mengenakan kimono sambil menatap bunga sakura dari belakang menciptakan bidikan yang sungguh menawan.
5. Abadikan jalur bunga sakura di sepanjang jalan dan sungai
Pemandangan pohon sakura yang berjejer di kedua sisi jalan, membentang puluhan meter, dan di beberapa tempat, beberapa kilometer, melambangkan pemandangan sakura yang ikonik di Jepang.
Yang paling spektakuler adalah deretan pohon sakura di sepanjang tepi sungai, serta terowongan sakura yang mempesona yang menutupi bentangan jalan lurus.
Untuk benar-benar menangkap keindahan dan dampak pemandangan tersebut, pilihlah bidikan sudut lebar dan simetris.
6. Sempurnakan foto bunga sakura dengan elemen ekstra
Meskipun fokus utamanya mungkin pada bunga, menambahkan subjek lain ke dalam bidikan dapat meningkatkan dampak visualnya.
Misalnya, pertimbangkan untuk memasukkan bunga dan tanaman musim semi lainnya ke dalam bingkai, seperti bunga lobak kuning, bunga poppy merah cerah, dan tulip, atau halaman rumput hijau subur.
Penjajaran subjek berwarna-warni ini menghasilkan kontras yang sungguh menawan.
Untuk nuansa yang lebih khas Jepang, pertimbangkan untuk mengambil gambar dengan latar belakang bangunan terkenal berarsitektur seperti kastil , kuil , dan wihara.
Menyertakan elemen lain seperti kereta yang bergerak, lokomotif uap, dan bus juga dapat menambahkan sentuhan menarik pada foto.
Untuk perspektif perkotaan, padukan bunga-bunga ini dalam kehidupan sehari-hari dengan menempatkannya di dekat gedung pencakar langit untuk mendapatkan kontras visual yang mencolok.
Kamu mungkin juga ingin mencoba beberapa teknik komposisi kreatif, seperti membingkai pemandangan dengan menempatkan bunga sakura di sepanjang tepi foto, atau menjadikan bunga sakura menempati sekitar sepertiga gambar.
Memasukkan teman berbulu seperti hewan peliharaan dan burung juga dapat menambah pesona menggemaskan dan tingkat daya tarik baru pada foto.
7. Memotret bunga sakura di malam hari
Banyak tempat melihat bunga sakura yang menyala di malam hari, sehingga semakin menonjolkan keindahannya.
Bunga yang disinari warna putih di tengah kegelapan memberikan keindahan yang berbeda dibandingkan siang hari, menciptakan efek magis yang memesona.
Carilah lokasi atau pohon dengan cabang dan bunga mekar sebanyak mungkin.
Meskipun fotografi malam mungkin sedikit menantang, kami sarankan untuk menggunakan mode tampilan malam atau pengaturan otomatis, tanpa menggunakan lampu kilat.
Kami juga menyarankan untuk memotret bunga sakura di samping lampu gedung pencakar langit, menara, dan bangunan lain dengan pemandangan malam yang indah , atau terpantul di permukaan kolam, danau , dan tepi sungai.
Komposisi seperti itu unik untuk melihat bunga sakura di malam hari.
Komposisi ini menawarkan cara lain yang unik dan menawan untuk mengabadikan bunga sakura di malam hari.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.