Miris Hotel Mewah 21 Lantai Terbengkalai Usai Kontroversi Tak Kunjung Henti Selama 20 Tahun

Meski demikian, ada suara protes dari para pemerhati lingkungan.

Lokasi konstruksi terletak di dalam Taman Alam yang Dilindungi Cabo de Gata dan terlalu dekat dengan garis pantai.

Greenpeace memimpin kampanye intensif untuk menghentikan pembangunan.

Aktivis lingkungan menggambarkan hotel pantai Algarrobico sebagai "ilegal".

Mereka pun memasang poster yang menyatakan hal tersebut di bangunan yang sebagian sudah selesai dibangun.

Baca juga: Rumah Tua di Jual, Bagian Depannya Ada Papan Bertuliskan Mungkin Tempat Ini Berhantu

Berbagai aksi protes dilakukan, termasuk yang menggunakan perahu.

Pada tahun 2005, para aktivitas lingkunan mencapai kesuksesan pertama mereka.

Pengadilan setempat memerintahkan penghentian pekerjaan konstruksi.

Perselisihan hukum selama bertahun-tahun pun terjadi.

Pada tahun 2012, Mahkamah Agung Andalusia di Granada menyatakan pembangunan itu ilegal.

Namun pada tahun 2016, Mahkamah Agung Spanyol akhirnya menegaskan bahwa pembangunan kompleks hotel kontroversial adalah ilegal.

Hakim memutuskan bahwa situs di salah satu pantai masih dan tidak boleh dikembangkan.

Namun, proses pengadilan tidak menyelesaikan apa yang seharusnya terjadi pada reruntuhan tersebut.

Sebagai bagian dari putusan, pengadilan hanya meminta dewan kota Carboneras untuk mengubah dan merevisi izin mendirikan bangunan yang dikeluarkan hampir dua dekade lalu.

Baca juga: 6 Tempat Paling Berhantu di Korea Selatan, Ada Film Horor yang Mengangkat Kisah RS Jiwa Gonjiam

Pada Juli 2021, Mahkamah Agung Andalusia menolak permintaan Greenpeace lainnya untuk menghancurkan sebuah hotel di pantai Algarrobico.

Menurut hakim, kegiatan tersebut hanya dapat dilanjutkan jika pemerintah kota Carboneras membatalkan izin mendirikan bangunan yang dikeluarkan pada tahun 2003.

Namun hal tersebut belum terjadi.

pemerintahan sosialis Carboneras menolak mengakui bahwa Algarrobico dibangun secara ilegal hingga pemilihan umum Spanyol pada Mei 2023.

Bulan demi bulan berlalu, bangunan hotel yang setengah jadi dan semakin bobrok terus merusak pemandangan kawasan tepi laut Algarrobico.

Para pemerhati lingkungan dari Greenpeace menggambarkan pembangunan di situs mereka sebagai "simbol kehancuran pesisir" dan sebagai "salah satu skandal terbesar dalam pembangunan perkotaan."

Putusan Mahkamah Agung pada bulan Februari 2016 menegaskan bahwa hotel itu dibangun secara ilegal di tengah cagar alam, meskipun tidak ada tindakan dari pihak berwenang yang bertanggung jawab.

"Meskipun pemilu menjanjikan pembongkaran segera pada bulan Maret 2008 dan janji dari menteri lingkungan hidup dan presiden Andalusia, hotel ini masih berdiri," tulis Greenpeace.

Greenpeace menambahkan, "Menurut penelitian, pembongkaran dan rekonstruksi daerah sekitarnya akan menciptakan sekitar 400 lapangan kerja."

Kapan hotel berhantu di pantai Algarrobico akhirnya ditutup masih belum pasti.

Sistem peradilan mungkin harus menangani kasus ini terlebih dahulu.

Baca juga: Fakta Mengerikan Benteng Bhangarh, Tempat Paling Berhantu di India, Semua Rumah Tanpa Atap

(TribunTravel.com/mym)

Untuk membaca artikel terkait berita viral, kunjungi laman ini.