TRIBUNTRAVEL.COM - Ingin merasakan liburan yang berbeda di Tokyo Jepang?
Jika ya, cobalah kami mengunjungi distrik tepi laut Tokyo Jepang Toyosu.
Baca juga: Viral Kawasan yang Populer Dilewati Geisha di Kyoto Jepang Terlarang Dikunjungi Turis
Baca juga: 5 Transportasi Terbaik dari Bandara Narita ke Tokyo Jepang, Pilih Sesuai Bujet
Toyosu Jepang mulai menarik perhatian pengunjung dengan sejumlah tempat wisata uniknya.
Jika bingung mau ke mana saja di Toyosu Jepang, kami punya panduannya.
Dilansir dari jw-webmagazine, berikut itinerary 24 jam Toyosu Jepang buat kamu yang pertama kali liburan ke sana.
Baca juga: 7 Hotel Baru Terbaik di Tokyo Jepang yang Bisa Kamu Inapi Bareng Keluarga
Pasar Toyosu (90-120 menit)

Baca juga: Cara Membeli Tiket Ghibli Park Jepang 2024 Buat Pemula, Cek Juga Harganya
(Opsional) Lelang Tuna
Karena yang kita bicarakan adalah Toyosu, beberapa dari kamu mungkin bersemangat untuk berada di sana saat fajar untuk menyaksikan pelelangan tuna yang terkenal di dunia.
Wisatawan tidak dapat mengakses lantai dasar pasar namun pelelangan masih dapat dilihat oleh siapa pun dari jalan setapak di lantai 2.
Ada juga dek observasi khusus tetapi hanya dapat diakses melalui sistem lotere.
Pasar dibuka pada jam 5 pagi dan pelelangan berlangsung dari jam 5:30 hingga 6:30 pagi.
Kunjungan Biasa
Kamu tidak perlu menjadi orang yang paling awal untuk memanfaatkan Pasar Toyosu semaksimal mungkin.
Kamu dapat melewatkan lelang pagi dan tetap mengawali hari dengan sarapan lezat di area tersebut.
Kamu dapat memilih antara sushi atau pilihan lain di antara berbagai restoran yang tersedia di pasar.
Ada banyak toko yang menawarkan mulai dari wasabi hingga pisau artisanal dan segala sesuatu di antaranya, cocok untuk penggemar kuliner dan pemburu suvenir.
TeamLab Planets (120 menit)

Baca juga: 4 Cara Pergi dari Osaka ke Tokyo Jepang, Pilih yang Sesuai Bujet
Setelah menjelajah Pasar Toyosu, selami dunia inovatif TeamLab Planets.
Museum yang terkenal dengan instalasi seni digital interaktifnya ini mengundang kamu untuk menjadi bagian dari lanskap digital yang selalu berubah.
Jelajahi ruangan-ruangan yang penuh dengan flora bercahaya, mengarungi air yang diterangi oleh koi digital, jelajahi ruangan-ruangan yang tampak seperti di alam mimpi, dan tenggelamkan diri di Infinite Crystal Universe, sebuah ruangan yang dipenuhi dengan lampu-lampu yang berubah-ubah yang menciptakan pengalaman memukau.
Toyosu Senkyaku Banrai Facility (90-120 menit)

Kamu mungkin tidak akan puas dengan pemandangan futuristik dan gambar-gambar canggih, namun sekarang saatnya untuk kembali ke nuansa nostalgia Toyosu Senkyaku Banrai Facility (豊洲 千客万来).
Kompleks yang terinspirasi dari Edo ini memadukan keahlian memasak, sejarah, dan budaya onsen untuk menciptakan pengalaman unik.
Jelajahi jalan-jalan di lanskap kota zaman Edo yang diciptakan kembali ini, di mana dapat menikmati produk-produk segar dari Pasar Toyosu di berbagai restoran.
Ini adalah kesempatan bagus untuk menikmati makan siang yang lezat.
Setelah itu jangan lewatkan area onsen di dalam fasilitas, di mana dapat bersantai di sumber air panas tradisional Jepang, yang melengkapi pengalaman budayamu.
Urban Dock LaLaport Toyosu (60 menit)

Setelah istirahat santai, berjalan-jalan santai di tepi pantai selama 20 menit atau naik jalur Yurikamome untuk dua pemberhentian ke Stasiun Toyosu.
Saatnya berjalan-jalan menyenangkan di Urban Dock LaLaport Toyosu (アーバンドック ららぽーと豊洲) , sebuah kompleks perbelanjaan luas yang dipenuhi banyak toko dan aktivitas rekreasi.
Jika berkunjung bersama anak-anak, Kidzania Tokyo adalah taman hiburan di dalam kompleks yang patut untuk dikunjungi.
Taman Toyosu (30 menit)

Saat matahari terbenam, nikmati sedikit hiburan di Taman Toyosu (豊洲公園) , sebuah tempat perlindungan hijau kecil dengan pemandangan Teluk Tokyo yang menakjubkan dan pencahayaan malam yang mengesankan dari Jembatan Pelangi.
Makan malam di Toyosu (90 menit)

Akhiri hari di Toyosu di satu restoran yang tak terhitung jumlahnya di area ini sambil berjalan-jalan dan menikmati pemandangan malam Teluk Tokyo.
Silakan pilih dari beragam pilihan yang tersedia mulai dari santapan kelas atas hingga restoran kasual; dari masakan tradisional Jepang hingga gaya fusion atau cita rasa internasional.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.