lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Maskapai penerbangan Australia, Jetstar meluncurkan seragam barunya pada Senin (4/3/2024).
Jetstar meluncurkan seragam baru untuk menyambut era baru perjalanan berbiaya rendah dan bersiap merayakan 20 tahun mengudara.
Seragam baru tersebut dirancang oleh desainer mode terkenal Australia, Genevieve Smart, yang telah bekerja bersama dengan 40 pilot, awak kabin, dan tim operasional Jetstar di bandara selama 12 bulan untuk menyempurnakan desain finalnya.
Seragam baru ini akan dikenakan oleh lebih dari 5.000 anggota tim garis depan maskapai di seluruh Australia serta maskapai Jetstar yang berbasis di Selandia Baru, Jepang, dan Singapura mulai akhir tahun 2024.
Baca juga: Gara-gara Seorang Penumpang Hendak Buka Pintu Darurat, Pesawat Terpaksa Putar Balik
Seragam baru untuk pilot akan beralih dari warna hitam tradisional ke biru dan akan menampilkan potongan penuh gaya, tanda pangkat baru, dan pilihan syal leher.
Sementara itu, seragam untuk awak kabin dan bandara tersedia dalam berbagai pilihan untuk memenuhi gaya dan preferensi tiap anggota.
LIHAT JUGA:
Di mencakup blazer biru dan oranye, kemeja tunik, rok, celana fit, baju polo, dan mantel.
Palet warna baru ini mencakup warna oranye lembut yang dipadukan dengan warna biru; kombinasi warna yang terinspirasi oleh warna matahari terbenam yang terlihat dari jendela pesawat.
CEO Jetstar Group, Stephanie Tully mengatakan bahwa seragam tersebut menggambarkan sebuah permulaan dan era baru bagi maskapai, karyawan, dan pelanggan Jetstar.
Baca juga: 4 Insiden Pesawat Mendarat Darurat yang Sempat Viral, Termasuk Boeing 747 Mengeluarkan Api
"Kami mendengarkan karyawan kami dan bersama ingin menciptakan seragam yang membanggakan dan mencerminkan sejauh mana kemajuan kami saat memasuki dekade ketiga operasional kami," ujar Stephanie dalam siaran pers yang diterima TribunTravel, Senin.
Menurutnya, seragam baru tersebut dirancang untuk memenuhi kebutuhan semua orang dan memberikan kebebasan kepada anggota kru untuk memilih jenis seragam yang ingin mereka kenakan.
"Keberkelanjutan telah menjadi bagian penting dari proses, termasuk memastikan bahwa seragam Jetstar saat ini dapat dimanfaatkan kembali menjadi produk baru," ucap dia.
"Penampilan seragam baru hadir saat kami merayakan ulang tahun kami yang ke-20 di bulan Mei dan menambah investasi kami pada pesawat baru, rute baru, dan kabin baru untuk armada berbadan lebar di rute internasional kami guna membantu pelanggan terbang ke lebih banyak tempat dengan lebih sering dan lebih hemat," jelasnya.
Ditanya soal pemilihan warna, Co-Founder dan Creative Director Ginger & Smart, Genevieve Smart mengatakan bahwa dia mendapatkan inspirasi untuk desainnya dari warna matahari terbenam yang terlihat dari jendela pesawat.
Menurut dia, warna tersebut secara simbolik memaknai peran Jetstar untuk para karyawan dan pelanggan.
Baca juga: Momen Mengerikan Kapten Tersedot Keluar dari Jendela Kokpit Pesawat, Pramugari Sigap Tarik Kaki
"Memulai perjalanan kreatif merancang seragam untuk Jetstar merupakan petualangan luar biasa yang dimulai dengan mendalami visi maskapai dan tema inti yaitu kesenangan, menyatukan, liburan, dan perjalanan terjangkau," ungkap Genevieve.
"Kami fokus pada penantian akan suatu destinasi – kegembiraan saat melihat peta, memimpikan berbagai kemungkinan, dan sensasi saat tiba di destinasi yang dipilih," sambung dia.
"Evolusi dari warna hitam menjadi palet biru dan oranye yang dinamis mencerminkan perjalanan transformatif Jetstar selama dua dekade terakhir, dan tampilannya dirancang agar terasa seperti pakaian yang secara naluriah dikemas untuk liburan—baik itu jaket linen, celana chino katun, kemeja gaun, atau polo yang bagus," jelasnya.
Sekelompok 40 anggota tim garis depan Jetstar telah terlibat selama proses desain, termasuk uji coba pakai pada seragam baru tersebut.
Manajer Kinerja Kru Jetstar Asia, Raffaele Bin Aziz yang ikut serta dalam proyek tersebut mengaku sudah tidak sabar untuk mulai mengenakan seragam baru di tempat kerja.
"Sangat menyenangkan untuk menjadi bagian dari proses ini setelah memberikan masukan kami untuk memastikan produk akhir yang modern, profesional, nyaman, dan mencerminkan merek kami," kata Raffaele.
"Seragam ini adalah hasil kolaborasi dan pengujian ekstensif selama berbulan-bulan dan saya sangat bangga dengan apa yang telah kami bantu untuk menciptakannya," imbuhnya.
Baca juga: Penumpang Rekam Detik-detik Sayap Pesawat Terkoyak saat Lepas Landas, Videonya Viral di Facebook
Baca juga: Bikin Penumpang Panik, Pilot Hendak Matikan Mesin Pesawat di Tengah Penerbangan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.