TRIBUNTRAVEL.COM - Punya satu hari untuk menelusuri Shinjuku Tokyo?
Ada banyak tempat yang bisa kamu kunjungi di Shinjuku Tokyo.
Tiket Warner Bros. Studio Tour Tokyo - The Making of Harry Potter
Tiket Tokyo Disney Resort Park
Jika bingung, kamu bisa mengikuti itinerary Shinjuku 1 Hari.
Dilansir dari jw-webmagazine, berikut itinerary Shinjuku 1 hari yang bisa kamu coba terutama jika baru pertama kali liburan di Jepang.
Mt. Fuji & Hakone One Day Tour dari Tokyo
Shinjuku Gyoen (30–60 menit)

Tiket teamLab Planets TOKYO DMM
Shinjuku Gyoen adalah taman umum besar dekat stasiun Shinjuku (gerbang tenggara).
Shinjuku Gyoen (新宿御苑) adalah oasis yang menyenangkan di tengah distrik yang kacau.
Taman ini sangat populer selama musim bunga sakura dan musim gugur.
Kuil Hanazono (30 menit)

Baca juga: 9 Tempat Terbaik Menemukan Godzilla di Jepang, Coba Menginap di Hotel Gracery Shinjuku
15 menit berjalan kaki dari Shinjuku Gyoen ke utara, Kuil Hanazono (花園神社) adalah kuil Shinto yang terletak di jantung kota Shinjuku.
Kuil ini populer di kalangan penduduk setempat dan dikenal sebagai tempat favorit para pebisnis untuk berdoa demi keberhasilan usahanya.
Makan Ramen (30–60 menit)

Baca juga: Promo Tiket Pesawat Murah Garuda Indonesia GOTF, Jakarta-Tokyo Mulai dari Rp 6,5 Jutaan
Daerah Shinjuku dikenal sebagai distrik paling kompetitif dalam hidangan Ramen dan terdapat lebih dari ratusan restoran Ramen berkumpul.
Bersiaplah untuk mengantri hingga 30 menit ke toko-toko populer di waktu makan siang.
Belanja (60–120 menit)

Sejumlah bangunan kompleks perbelanjaan besar terletak di Shinjuku.
Shinjuku memang satu tempat terbaik untuk berbelanja di Tokyo.
Tidak hanya toko pakaian saja, ada juga toko elektronik dan souvenir.
Department store yang direkomendasikan: Isetan, Takashimaya , Lumine.
Toko elektronik yang direkomendasikan: Yodobashi Camera, Big Camera, Yamada Denki.
Gedung Pemerintahan Metropolitan Tokyo (60 menit)

Berjalan kaki singkat dari sisi barat stasiun Shinjuku, Gedung Pemerintahan Metropolitan Tokyo (東京都庁) adalah markas besar Pemerintah Metropolitan Tokyo dan merupakan bangunan ikon Shinjuku.
Ini adalah tempat yang sangat populer untuk dikunjungi karena dek observasi yang terletak di lantai 45, gratis untuk dimasuki.
Pemandangan kota yang luar biasa dapat dinikmati tanpa biaya masuk.
Daerah yang dikelilingi sering disebut “Area Pencakar Langit Shinjuku” dan terdapat sejumlah gedung tinggi.
Omoide Yokocho (60 menit)

Jadi mari kita mulai “Malam di Shinjuku” dengan salah satu gang Izakaya (pub gaya Jepang) yang terkenal.
Omoide Yokocho (思い出横丁) adalah jalan sempit di mana lebih dari 70 Izakaya kecil berdesakan, terletak di dekat rel kereta api di sisi barat stasiun.
Jalan berasap dengan lentera merah yang penuh nostalgia sangat populer saat ini, karena melambangkan masa lalu Jepang.
Cobalah minum 1-2 gelas di Omoide Yokocho, namun jangan sampai mabuk karena malam di Shinjuku panjang.
Kabukicho (60–120 menit)

Mari kita beralih ke sisi timur stasiun.
Kabukicho (歌舞伎町) adalah distrik lampu merah terbesar di Tokyo, tempat jutaan bar, pub, klub berada dan terkenal dengan jalanan dengan lampu neon.
Dua aktivitas unggulan di Tokyo, Museum Samurai dan Restoran Robot , keduanya berlokasi di Kabukicho.
Golden Gai (60 menit)

Setelah melewati Kabukicho, terdapat tempat minum kecil lainnya yang disebut Golden Gai (ゴールデン街).
Sejumlah bar kecil berjajar dan sebagian besar hanya memiliki sedikit kursi, beberapa di antaranya hanya menerima pengunjung tetap.
Ini benar-benar suasana lokal dan para tamu duduk dan minum sangat dekat dengan orang asing dan pemilik.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.