Tips Liburan ke Korea Selatan saat Musim Dingin, Cobain Mancing Es hingga Berendam di Jjimjilbang

Orang yang sensitif terhadap cuaca dingin mungkin perlu mengenakan pakaian berlapis.

Berikut beberapa saran tentang apa yang harus dikenakan:

Atasan: Untuk kehangatan selama musim dingin di Korea Selatan, pertimbangkan untuk melapisi pakaian secara efektif.

Mulailah dengan lapisan dasar seperti atasan lengan panjang, diikuti dengan kaus oblong tipis, sweter, dan mantel musim dingin dengan insulasi yang baik.

Penting untuk memilih mantel yang dirancang untuk melawan kelembapan dan suhu dingin yang menusuk yang khas di wilayah tersebut.

Meskipun beberapa opsi mungkin tidak bertahan lebih dari satu musim dingin, opsi lainnya dikenal karena daya tahannya.

Mantel berkualitas dapat bertahan beberapa tahun, menjadikannya layak untuk investasi perjalanan musim dingin.

Bawahan: Di Korea Selatan, saat musim dingin, mengenakan legging atau celana termal adalah hal yang lumrah untuk menambah kehangatan, dan beberapa orang memilih untuk mengenakan dua pasang legging sekaligus.

Kaus kaki: Tergantung pada cuaca hari itu, kaus kaki hangat sangat penting untuk kenyamanan di musim dingin di Korea Selatan.

Kaus kaki wol Merino adalah pilihan yang sangat baik karena kehangatan dan kualitasnya.

Ada juga pilihan termal yang tersedia di berbagai toko, meskipun efektivitasnya bervariasi.

Sepatu: Pilihan alas kaki untuk perjalanan musim dingin ke Korea Selatan sangat bergantung pada tujuan spesifik dan aktivitas yang direncanakan, terutama mengenai waktu yang dihabiskan dalam kondisi bersalju.

Jika ada banyak salju, berinvestasi pada sepatu salju yang kokoh dan tahan air adalah hal yang bijaksana.

Namun, bagi mereka yang tidak berencana menghadapi salju lebat, sepatu bot yang kuat sudah cukup.

Banyak orang menganggap sepatu yang nyaman dan mudah dipakai cocok untuk digunakan sehari-hari, seperti slip-on boots, sepatu model moccasin, atau sneakers biasa.

Biasanya kekhawatiran akan berkurang saat melewati jalan licin atau salju tebal di area yang jalanan dan trotoarnya terpelihara dengan baik dan bersih dari salju.

Syal: Mengenakan syal rajutan praktis dan bergaya untuk musim dingin di Korea Selatan.

Syal yang terbuat dari wol, kasmir, atau alpaka sangat nyaman dan efektif dalam memberikan kehangatan.

Meskipun beragam syal dapat bermanfaat, syal yang terbuat dari bahan lembut berkualitas tinggi adalah favorit karena kenyamanan dan kehangatannya.

Catatan: Sarung tangan dan topi seringkali tidak diperlukan oleh semua orang di musim dingin di Korea Selatan, terutama bagi mereka yang cenderung salah menaruhnya.

Namun, bagi mereka yang merasa kedinginan lebih akut, menambahkan penghangat telinga pada pakaian musim dingin bisa menjadi pilihan praktis untuk menambah kehangatan.

Tempat untuk Dikunjungi di Korea Selama Musim Dingin

Berbagai tempat unik tersedia untuk acara spesial seperti kencan romantis .

Namun, bagi mereka yang mencari pemandangan bersalju, Korea Selatan menawarkan banyak destinasi selama musim dingin.

Merencanakan rencana perjalanan yang mencakup Seoul, Gyeonggi-do, dan Gangwon-do akan meningkatkan kemungkinan menemukan salju.

Jeollabuk-do juga terkenal dengan hujan saljunya yang indah.

Namun, jika tujuannya adalah untuk menghindari suhu beku, wilayah seperti Jeju , Jeollanam-do, Busan, dan Gyeongsangnam-do lebih disukai, karena cenderung dingin namun tidak terlalu ekstrim.

Hal yang Dapat Dilakukan di Korea Saat Musim Dingin

Merencanakan kegiatan perjalanan musim dingin ke Korea Selatan dapat membantu menentukan kota mana yang akan dikunjungi.

Berikut berbagai opsi untuk dipertimbangkan:

Seluncur es

Seluncur es adalah aktivitas musim dingin yang populer di Korea Selatan, dengan banyak arena tersedia di Seoul dan kota-kota besar lainnya.

Arena ini bisa menjadi sangat sibuk pada jam sibuk, jadi sebaiknya rencanakan kunjungan sesuai dengan itu.

Di Seoul, terdapat beberapa lokasi ice skating terkenal yang menawarkan pengalaman menyenangkan bagi pengunjungnya.

• Lotte World (yang di dalam ruangan)
• Plaza Seoul
• Taman Salju Onemount

Mendaki gunung

Mendaki gunung adalah aktivitas sepanjang tahun di Korea Selatan, menarik banyak peminatnya bahkan saat musim dingin.

Destinasi hiking populer seperti Jogyesan menawarkan keindahan pemandangan dan sangat mempesona selama musim dingin.

Lokasi penting lainnya adalah Daedunsan, yang terkenal dengan jembatannya yang menghadirkan pemandangan spektakuler saat tertutup salju.

Kegemaran hiking di Korea Selatan tak surut meski cuaca dingin.

Faktanya, hiking untuk menyaksikan matahari terbit pada tanggal 1 Januari telah menjadi tradisi penting, yang menggambarkan kecintaan penduduk setempat terhadap aktivitas luar ruangan meskipun cuaca dingin.

Habiskan Hari di Jjimjilbang (찜질방)

Cara terbaik untuk menghangatkan diri di hari yang dingin dan menemukan tempat menginap yang terjangkau di Korea Selatan adalah dengan mengunjungi jjimjilbang, pemandian umum dengan fasilitas yang dipisah berdasarkan gender.

Pemandian ini merupakan bagian integral dari budaya Korea dan dapat ditemukan hampir di mana saja, bahkan di kota-kota kecil.

Penting untuk diingat untuk mandi sebelum memasuki pemandian.

Di Seoul, beberapa jjimjilbang terkenal terkenal dengan fasilitas dan kenyamanannya.

Beberapa menawarkan tempat tidur di bagian pribadi, sehingga meningkatkan pengalaman.

Fasilitas tersebut tidak hanya memberikan kehangatan dan relaksasi tetapi juga menawarkan wawasan unik mengenai adat istiadat dan gaya hidup Korea.

Pergi Memancing di Es

Memancing di es tersedia bagi mereka yang tertarik mencoba sesuatu yang unik selama kunjungan musim dingin ke Korea Selatan.

Daerah yang paling populer untuk memancing di es adalah di Gangwon-do, khususnya di dekat Hwacheon dan Sokcho.

Bagi mereka yang ingin merasakannya, Festival Es Hwacheon Sancheoneo adalah acara penting di mana dapat memancing di es bersama dengan aktivitas musim dingin lainnya.

Tiket festival ini dapat dipesan terlebih dahulu, sehingga memberikan kesempatan untuk menikmati aspek khas musim dingin di Korea Selatan.

Kunjungi Chuncheon dan Tempat Terinspirasi Dongeng Lainnya

Chuncheon, yang terletak tepat di luar Seoul, adalah destinasi ideal saat siang atau akhir pekan.

Tempat ini menawarkan berbagai atraksi, seperti Pulau Nami , Petite France, Garden of the Morning Calm, dan air mancur es Cheongyang yang menarik.

Setiap lokasi memberikan pengalaman unik, mulai dari pemandangan indah hingga eksplorasi budaya.

Selain itu, Korea Selatan juga menawarkan tempat-tempat seperti dongeng lainnya yang sempurna untuk kunjungan musim dingin.

Ini termasuk Meta Provence di Damyang, yang terkenal dengan pemandangannya yang menawan, Edelweiss Swiss, Desa Jerman Namhae, dan desa bertema Provence lainnya di Paju.

Destinasi-destinasi ini menawarkan perpaduan pengalaman budaya dan keindahan pemandangan, menjadikannya pilihan tepat bagi mereka yang menjelajah di luar tempat wisata biasanya.

Kunjungi Berbagai Kuil dan Istana

Kuil-kuil Korea menakjubkan di semua musim tetapi sangat menakjubkan saat turun salju.

Kontras antara putihnya salju dan warna cerah kuil menciptakan visual yang mencolok.

Meskipun dedaunan musim gugur dan bunga sakura bersaing ketat dalam hal keindahan, latar belakang bersalju menambah pesona unik dan tenteram pada situs suci ini.

Keuntungan tambahan mengunjungi kuil di tengah salju adalah kemungkinan lebih sedikit pengunjung karena cuaca dingin.

Hal ini dapat menawarkan pengalaman yang lebih damai dan pribadi, memungkinkan terjadinya refleksi yang tenang dan kesempatan untuk mengapresiasi keindahan kuil tanpa keramaian seperti biasanya.

Pergi Ke Festival Musim Dingin yang Berbeda

Korea Selatan terkenal dengan kecintaannya pada festival, dengan beragam perayaan dalam berbagai tema dan acara.

Hampir semua minat atau subjek kemungkinan besar memiliki festival yang sesuai, yang menampilkan kekayaan budaya negara dan antusiasme terhadap perayaan komunal.

Acara-acara ini berkisar dari tradisional dan budaya hingga modern dan unik, menyediakan sesuatu untuk dinikmati semua orang.

Nikmati Liburan Musim Dingin Di Korea

Selain perayaan Tahun Baru standar, musim dingin di Korea Selatan ditandai dengan dua hari libur besar lainnya: Natal dan Tahun Baru Imlek (Seollal).

Natal

Di Korea Selatan, Natal dirayakan secara berbeda dibandingkan di banyak tempat lain. Ini sering dianggap sebagai hari libur bagi pasangan.

Namun, bukan berarti semangat perayaannya berkurang.

Di seluruh negeri, terutama di kafe, dekorasi hari raya berlimpah.

Seoul, misalnya, menjadi tuan rumah pasar Natal sepanjang bulan Desember, menawarkan suasana meriah bagi pengunjung dan penduduk lokal.

Seollal (설날)

Seollal , mirip dengan Chuseok pada bulan September atau Oktober, merupakan satu hari libur paling penting dalam budaya Korea, juga dikenal sebagai Tahun Baru Imlek atau Imlek.

Biasanya terjadi pada bulan Januari atau Februari, dengan hari utama pada tahun 2024 jatuh pada tanggal 10 Februari.

Selama Seollal, pengunjung harus menyadari bahwa banyak tempat usaha mungkin tutup.

Namun, ini adalah kesempatan bagus untuk mengunjungi istana, yang terbuka dan gratis, dan merasakan suasana Seoul yang lebih tenang, karena banyak penduduk setempat melakukan perjalanan ke kampung halaman mereka selama periode ini.

Untuk sepenuhnya menyambut perayaan Seollal, disarankan untuk melakukan aktivitas tradisional.

Menikmati tteokguk , hidangan adat, dan memainkan yutnori, permainan tradisional, adalah cara populer untuk merayakannya.

Kegiatan ini menawarkan cita rasa budaya dan tradisi Korea selama musim liburan.

Ambar/TribunTravel