Breaking News:

Viral Satpam TMII Marahi Pedagang sampai Menangis, Sudah Minta Maaf tapi Tetap Dipecat

Video viral satpam TMII memarahi dan membentak pedagang paruh baya sampai menangis, berujung dipecat dari pekerjaannya.

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Sinta Agustina
Kompas.com/Nabilla Ramadhian
Keong Mas di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Minggu (5/7/2020). Video viral satpam TMII memarahi dan membentak pedagang paruh baya sampai menangis, berujung dipecat dari pekerjaannya. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Satpam Taman Mini Indonesia Indah (TMII) memarahi pedagang sampai membuat pedagang tersebut menangis.

Satpam berinisial AK tersebut diketahui membentak pedagang perempuan berusia paruh baya berinisial E di Anjungan Sulawesi Tengah, TMII, Jakarta Timur pada Sabtu (21/10/2023).

Tangkapan layar video satpam TMII bentak pedagang dalam penertiban, Sabtu (21/10/2023).
Tangkapan layar video satpam TMII bentak pedagang dalam penertiban, Sabtu (21/10/2023). Video viral satpam TMII memarahi dan membentak pedagang paruh baya sampai menangis, berujung dipecat dari pekerjaannya. (Tangkap layar video viral)

Tak cuma membentak dengan kasar, AK juga menarik-narik tas yang dibawa E.

Aksinya juga ia rekam dan diunggah di media sosial, bahkan sempat viral di media sosial.

Baca juga: Tampil dengan Wajah Baru, Presiden Jokowi Harap TMII Jadi Ikon Pariwisata Indonesia

Dibentak sampai menangis

Dalam video yang beredar, AK membentak ibu-ibu pedagang sampai menangis.

LIHAT JUGA:

AK kemudian terlihat memegangi tas yang digunakan E.

"Kamu ngelawan saya? Hah?" tegur AK dengan nada tinggi.

Pedagang paruh baya itupun menangis dan sesekali menyeka air matanya.

Baca juga: Harga Tiket Masuk TMII 2023, Cek Syarat & Cara Belinya

2 dari 3 halaman

Ia pun meminta dilepaskan karena ingin pulang.

Namun AK tidak segera melepaskan E.

Tampang satpam galak di TMII.
Tampang satpam galak di TMII. Video viral satpam TMII memarahi dan membentak pedagang paruh baya sampai menangis, berujung dipecat dari pekerjaannya. (TikTok)

Ia justru kembali bertanya, apakah E akan kembali berjualan.

E pun menjawab tidak akan berjualan karena berniat pulang.

AK yang tidak percaya kemudian kembali menarik tas E sambil berkata, "Sini! Sini!"

"Astaghfirullahaladzim jangan! Punya orang! Saya mau pulang, saya mau pulang! Ini punya orang, bukan punya saya sendiri!" kata E.

Karena mempertahankan tasnya, E sampai terduduk di tanah.

"Kamu berjanji, ibu ini udah tua. Kalau dagang lagi di sini saya bawa ke Polsek. Janji! Janji! Saya nggak ada takutnya bu. Kamu ini melanggar," kata AK.

Baca juga: Ada TMII di Metro Lampung, Jadi Tempat Wisata Favorit untuk Liburan Akhir Pekan

Minta maaf dan dipecat

Direktur Utama PT Bhumi Visatanda (PT Bhiva) selaku pengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Claudia Ingkiriwang mengatakan bahwa saat itu satpam sedang melakukan penertiban.

3 dari 3 halaman

"Namun sangat disayangkan, petugas tersebut bertindak tidak dengan semestinya," ujar Claudia, dikutip dari Kompas.com.

Video viral satpam TMII memarahi dan membentak pedagang paruh baya sampai menangis, berujung dipecat dari pekerjaannya. (Tangkap layar video viral)

Menurut Claudia, satpam tersebut sudah mengakui kesalahannya dan meminta maaf.

"Petugas tersebut telah mengakui kesalahan dan meminta maaf atas perilakunya kepada pedagang tidak resmi yang dimaksud," terang Claudia.

Meski sudah minta maaf, AK tetap dipecat dari pekerjaannya sebagai satpam TMII.

"Per tanggal 25 Oktober 2023, petugas tersebut sudah tidak bertugas di TMII," tegas Claudia.

Baca juga: Tampil dengan Wajah Baru, Presiden Jokowi Harap TMII Jadi Ikon Pariwisata Indonesia

Baca juga: Viral Oknum Satpam Borgol Driver Ojol, Kini Ditangkap Polres Banjarbaru

Dijelaskan Claudia, AK merupakan petugas keamanan dari mitra outsourcing TMII.

"Kami sangat menyesalkan kejadian di video yang beredar antara petugas keamanan dari mitra outsourcing TMII dan pedagang tidak resmi," tutupnya.

(TribunTravel.com/SA)

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
Jakarta TimurTMIIvideo viral Syakirah
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved