TRIBUNTRAVEL.COM - Pendakian Bukit Mongkrang di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah ditutup akibat kebakaran pada Jumat (22/9/2023).
Kebakaran terjadi di sisi barat dan sampai ke atas Bukit Mongkrang.
Pengelola pendakian Bukit Mongkrang, Edi Purwanto mengatakan, pendakian ditutup karena api menuju jalur pendakian.
"Bukit Mongkrang baru terbakar dari arah barat menuju ke atas. Sementara jauh dari jalur pendakian, tetapi apinya menuju jalur pendakian," ujar Edi, dikutip TribunTravel dari Kompas.com, Sabtu (23/9/2023).
Baca juga: 5 Tempat Wisata di Tawangmangu Karanganyar untuk Liburan Keluarga
Dijelaskan Edi, api pertama kali terlihat sekira pukul 15.20 WIB.
"Api pertama terlihat di sebelah barat dekat perkebunan warga, sekitar 800 meter dari jalur pendakian," ungkap Edi.
LIHAT JUGA:
Ditanya soal lama penutupan pendakian, Edi belum dapat memastikannya.
Pendakian Gunung Mongkrang akan ditutup sampai waktu yang belum ditentukan.
Padahal Gunung Mongkrang kerap menjadi alternatif tempat pendakian selain Gunung Lawu.
Baca juga: Harga Tiket The Lawu Park Agustus 2023, Tempat Wisata Keluarga di Tawangmangu Karanganyar
Bukit Mongkrang sendiri memiliki ketinggian mencapai 2.194 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Kebanyakan orang mendaki Bukit Mongkrang hanya sampai puncak pertama, yaitu Bukit Candi I dan II dengan waktu tempuh sekira 30 menit dari loket.
Kedua puncak tersebut biasanya dipakai pendaki untuk mendirikan tenda.
Di sana terdapat camp area yang cukup luas dengan pemandangan menghadap Gunung Lawu.
Selain Bukit Candi I dan II, Bukit Mongkrang memiliki puncak lainnya.
Dari Bukit Candi I dan II, akan terlihat puncak yang lebih tinggi lagi di bukit lainnya.
Itulah puncak Bukit Mongkrang yang sebenarnya.
Untuk menuju puncak Bukit Mongkrang, pendaki harus berjalan mengikuti jalur pendakian di sebelah kiri Bukit Candi I.
Jalur pendakian menuju puncak Bukit Mongkrang bisa dibilang lebih curam dibanding jalur menuju Bukit Candi.
Pendaki harus melewati padang rumput ilalang rapat dan tinngi di sisi kanan dan kiri jalur.
Baca juga: The Lawu Park Tawangmangu: Lokasi, Harga Tiket Masuk, Jam Buka, dan Daya Tarik
Saking tingginya, jalur pendakian pun tak begitu nampak.
Setelah berjalan sekitar dua jam, pendaki akan sampai di puncak Bukit Mongkrang.
Dari titik inilah pendaki dapat menyaksikan Gunung Lawu dengan lebih jelas.
Tips mendaki Bukit Mongkrang
Ada beberapa tips untuk mendaki Bukit Mongkrang, meski ketinggiannya tidak seberapa dibanding gunung lainnya.
Berikut 3 tips mendaki Bukit Mongkrang, dirangkum dari Kompas.com.
1. Mendaki pagi atau sore hari
Salah satu waktu terbaik mendaki Bukit Mongkrang adalah sore hari.
Saat akhir pekan, kebanyakan pendaki mulai naik ke atas pada sore hari untuk menikmati matahari terbenam jika cuaca cerah.
Pendakian juga bisa dilakukan pada pagi hari.
Baca juga: 5 Tempat Wisata di Tawangmangu, Jangan Lupa Kunjungi The Lawu Park yang Viral
Cara ini biasanya dilakukan para pendaki yang hanya ingin sekadar merasakan sensasi pendakian di Bukit Mongkrang.
Pendakian pagi dilakukan agar cuaca tidak begitu panas.
2. Jangan membuat api unggun
Jika mendaki Bukit Mongkrang saat musim kemarau, janganlah membuat api unggun.
Bukit Mongkrang penuh dengan ilalang yang mudah terbakar saat musim kemarau.
Baca juga: Rumah Atsiri Tawangmangu: Lokasi, Harga Tiket Masuk, Jam Buka, dan Daya Tarik
3. Bisa pakai jasa pemandu
Kebanyakan pendaki hanya berjalan sampai puncak Bukit Candi I.
Itu karena puncak Bukit Candi I tak terlalu tinggi, namun pemandangannya cukup memukau.
Jika ingin mendaki lebih jauh ke Bukit Candi II atau puncak Bukit Mongkrang, pendaki bisa menggunakan jasa pemandu.
Dengan menjelajah bersama pemandu, perjalanan akan terhindar dari risiko tersesat dan hilang.
Pemandu juga bisa menjelaskan seputar puncak-puncak lain yang ada di sekitar Bukit Mongkrang.
(TribunTravel.com/SA)
							
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.