Breaking News:

Uniknya Museum of Failure, Pamerkan Beragam Koleksi Produk Gagal Paling Terkenal dalam Sejarah

Museum of Failure, museum yang menampilkan beragam kegagalan, mulai dari kegagalan komersial kolosal hingga ide yang salah.

museumoffailure.com
Museum of Failure, museum yang menampilkan beragam kegagalan, mulai dari kegagalan komersial kolosal hingga ide yang salah. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Kegagalan sering kali dikatakan menjadi awal bagi kesuksesan yang luar biasa.

Dalam sejarah, beberapa penemuan, produk dan ide paling berpengaruh lahir setelah serangkaian kegagalan.

Museum of Failure, museum yang menampilkan beragam kegagalan, mulai dari kegagalan komersial kolosal hingga ide yang salah.
Museum of Failure, museum yang menampilkan beragam kegagalan, mulai dari kegagalan komersial kolosal hingga ide yang salah. (museumoffailure.com)

Merek-merek top yang berkembang pesat saat ini juga mengalami kegagalan, meskipun sebagian besar produk atau upaya yang gagal mudah dilupakan.

Namun, penting rasanya untuk mengenali pentingnya kegagalan dalam proses kreatif.

Baca juga: 3 Museum di Situs Sangiran, Pilihan Tempat Wisata Edukatif yang Penuh Sejarah

Nah, dari sinilah ide Museum of Failure lahir.

Museum yang sebenarnya adalah pameran keliling ini didirikan oleh kurator Samuel West.

Melansir Pulse.ng, museum menampilkan beragam kegagalan, mulai dari kegagalan komersial kolosal hingga ide yang salah.

Pendirian museum dilakukan untuk mendorong pengunjung mengevaluasi kembali hubungan mereka dengan kegagalan dan mendefinisikannya kembali sebagai bagian penting dari proses kreatif.

Mseum ini merupakan salah satu yang menampilkan koleksi produk dan layanan gagal.

Secara khusus, Museum of Failure menyoroti lebih dari 150 ide komersial yang tidak berhasil karena berbagai alasan.

2 dari 4 halaman

Mulai dari produk konsumen yang ikonik hingga kemajuan teknologi dan fenomena budaya, koleksi museum mencakup beberapa kegagalan yang paling menonjol dalam sejarah.

Baca juga: Panduan Liburan ke Unko Museum, Museum Kotoran Pertama di Jepang, Bertabur Spot Foto Instagenic

a
Museum of Failure, museum yang menampilkan beragam kegagalan, mulai dari kegagalan komersial kolosal hingga ide yang salah. (museumoffailure.com)

Beberapa contoh penting yakni New Coke, Bic for Her pens, kue Oreo rasa Limeade, Colgate lasagna, Crystal Pepsi, dan “kursi hula” yang berputar untuk berolahraga.

Beberapa item lain yang dipamerkan termasuk Apple Newton, Google Glass, N-Gage, instrumen lobotomi, Harley-Davidson Cologne, Kodak DC-40, Sony Betamax, Lego Fiber Optics, boneka bicara My Friend Cayla dan trakea plastik Paolo Macchiarini yang terkenal.

Seluruh idenya adalah untuk merangsang diskusi tentang menerima dan belajar dari kegagalan.

Baca juga: Museum R Hamong Wardoyo, Tempat Wisata untuk Belajar Sejarah Boyolali

Tidak seperti museum tradisional yang merayakan kemenangan, lembaga yang tidak konvensional ini memberi penghormatan kepada produk, konsep, dan usaha yang jauh dari harapan.

Dengan koleksi kegagalan yang unik dan menggugah pikiran, museum menawarkan kesempatan kepada pengunjung untuk menjelajahi sisi inovasi yang sering diabaikan dan menghargai pelajaran yang dipetik di sepanjang jalan.

Bagaimana, tertarik untuk mengunjungi Museum of Failure?

a
Museum of Failure, museum yang menampilkan beragam kegagalan, mulai dari kegagalan komersial kolosal hingga ide yang salah. (Instagram/@museumoffailure)

Selain Museum of Failure, masih banyak lagi museum unik lainnya di dunia.

Berikut deretan musum paling aneh di dunia yang telah TribunTravel rangkum dari laman Pulse.ng.

1. Museum Mi Ramen

3 dari 4 halaman

Museum ini terletak di Osaka, Jepang dan dibuka pada tahun 1999.

Tempat ini memamerkan mi instan, makanan pokok untuk mahasiswa.

Museum didedikasikan untuk Momofuku Ando, ??yang menemukan mie instan pertama.

Seperti diketahui, mi instan adalah makanan yang awalnya dibuat untuk para penyintas Perang Dunia II yang tidak mampu membeli makanan biasa.

2. Museum Hubungan Rusak

Terletak di Zagreb, Kroasia, museum ini adalah rumah bagi barang-barang simbolis serta benda dari mantan kekasih.

Museum ini adalah ide dari dua pasangan yang mulai mengumpulkan barang-barang sebagai bentuk kenang-kenangan dari hubungan mereka yang gagal.

Sejak saat itu, penduduk Zagreb mulai menyumbangkan sepatu, jam tangan hingga pakaian dalam, sembari berbagi cerita di balik setiap barang secara anonim.

Pada tahun 2006, museum akhirnya diresmikan.

Kini, museum menerima sekira 1.000 kunjungan turis per bulan dan telah membuka cabang di Los Angeles, Amerika Serikat.

Baca juga: Kenang Kiprah Sang Legenda, Kunjungi Museum Pele di Brazil yang Pamerkan Beragam Koleksi

4 dari 4 halaman

3. Museum Kotoran Nasional

Museum Kotoran Nasional terletak di Isle Wright, Inggris.

Tempat ini menyimpan koleksi berbagai bentuk kotoran hewan dan manusia dalam tampilan bola resin untuk dilihat semua orang.

Tujuannya adalah untuk menjelajahi “dunia menakjubkan” kotoran sekaligus mengedukasi masyarakat tentang tindakan alami, serta sanitasinya.

4. Museum Hangover

Museum Hangover cenderung mendokumentasikan pengalaman orang mabuk.

Didirikan oleh seorang mahasiswa Kroasia, museum dibuat untuk menampung tingkah lucu orang-orang mabuk dan cerita mereka.

5. Museum Kalung Anjing

Museum yang berlokasi di Inggris ini adalah rumah bagi banyak kalung anjing yang digunakan sejak abad pertengahan.

Museum Kalung Anjing juga menyimpan sejarah serta fakta dari setiap aksesori anak anjing.

Baca juga: Museum Konferensi Asia Afrika, Tempat Wisata di Bandung yang Penuh Sejarah

(TribunTravel.com/mym)

Untuk membaca artikel terkait berita viral, kunjungi laman ini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
JepangOsakamuseum Museum PETA
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved