TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah seorang remaja nekat lompat dari kapal pesiar viral di medsos.
Remaja yang diketahui bernama Cameron Robbins (18) dari Louisiana, Amerika Serikat sedang merayakan kelulusan sekolah menengahnya di kapal pesiar.

Ia merayakan kelulusan dengan teman-temannya di Bahama pada Rabu (24/5/2023).
Momen kelulusannya dirayakan dengan gembira di atas kapal pesiar.
Baca juga: Penumpang Kapal Pesiar Ketahuan Pasang Kamera di Kamar Mandi, Rekam Ratusan Orang Tanpa Busana
Namun siapa sangka kejadian nahas menimpa Robbins.
Seperti yang terlihat dalam video yang viral di medsos, Robbins tiba-tiba saja sudah mengapung di perairan.
Dikabarkan, Robbins melompat ke perairan penuh hiu dari atas kapal pesiar sekira pukul 21.40 waktu setempat.
Robbins terakhir kali terlihat seperti mengayuh air sebelum tubuhnya benar-benar hilang dari pandangan.
Menurut laporan UniLad, kapal pesiar tetap diam di tempat selama beberapa saat untuk mencari keberadaan Robbins.
Namun sayangnya, upaya pencarian resmi untuk remaja berusia 18 tahun itu dibatalkan pada 27 Mei karena Pasukan Pertahanan Kerajaan Bahama dan Penjaga Pantai Amerika Serikat Tenggara tidak dapat menemukannya di dalam lautan tersebut.
Baca juga: Mewahnya Superyacht Tom Brady Rp 96 M, Kalahkan Kapal Pesiar Lamborghini Conor McGregor

Video Robbins lompat ke dalam air telah menjadi viral di medsos sejak dia menghilang.
Bahkan beberapa warganet percaya bahwa mereka telah melihat sesuatu yang bergerak di dalam laut itu yang mungkin adalah hiu.
Apa pun yang terjadi pada Robbins, mantan mahasiswa Sekolah Laboratorium Universitas itu belum terlihat sejak sesama penumpang di kapal pesiar melihatnya menghilang dari pandangan tak lama setelah pergi ke laut.
Dari rekaman video itu juga berisi kata-kata terakhir yang mungkin didengar Robbins sebelum menghilang malam itu pada 24 Mei 2023.
Satu orang terdengar berteriak 'bye bye' kepada remaja berusia 18 tahun itu saat dia berada di dalam air, karena beberapa orang di atas kapal pesiar berusaha menarik perhatiannya saat dia berenang.
Beberapa orang lainnya terdengar berteriak kepadanya bahwa dia berenang menjauh dari pelampung yang akan membantunya bertahan di laut.
Baca juga: Cristiano Ronaldo Sewa Kapal Pesiar Rp 3,1 M per Minggu, Pernah Dipakai Liburan ke Yunani & Prancis

Teriakan 'ambil pelampung' dan 'hei pelampung' berusaha untuk menjaga Robbins tetap mengapung dan di mana mereka bisa melihatnya tampak sia-sia karena dia tidak berbalik untuk mengambil benda yang mengapung.
Dia kemudian menghilang dari pandangan para penumpang lain yang panik dan tidak terlihat lagi sejak itu.
Air laut tempat Robbins melompat itu digambarkan dipenuhi hiu oleh Komodor Raymond King dari Pasukan Pertahanan Kerajaan Bahama.
Pihak keluarga Robbins pun turut angkat suara soal pencarian putranya yang dibatalkan.

Mereka berkata: "Pemerintah Bahama telah membatalkan penyelamatan Robbins, dan kami akan kembali ke Baton Rouge."
"Kami ingin berterima kasih kepada pemerintah Bahama, Penjaga Pantai Amerika Serikat, Angkatan Laut Cajun Bersatu, dan Anggota Kongres Garret Graves atas semua yang telah mereka lakukan untuk kami."
"Dalam masa duka ini, kami berterima kasih kepada keluarga, teman, dan simpatisan kami karena telah memberi kami privasi yang kami butuhkan untuk mengingat putra kami dengan baik dan meratapi kehilangannya."
Baca juga: Kapal Pesiar Mewah yang Baru Dibeli Jeff Bezos Seharga Rp 7,2 Triliun Terjebak di Jembatan Rotterdam
Baca juga: Kapal Pesiar Super Mewah Milik Orang Terkaya Rusia Disita, Dalamnya Ada Kolam Renang dan 2 Helipad
Nurul Intaniar/TribunTravel.com
Kumpulan artikel viral di medsos
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.