Breaking News:

Viral Kereta Api Sepi Penumpang Padahal Tiket Sisa 2, Warganet Sebut Trik Marketing

PT KAI belakangan ini tengah menjadi sorotan setelah ketersediaan tiket kereta api yang minim padahal nyatanya masih banyak kursi kosong.

Dok. PT KAI
Ilustrasi perjalanan kereta api di Indonesia.PT Kereta Api Indonesia (Persero) belakangan ini tengah menjadi sorotan setelah ketersediaan tiket kereta api yang minim padahal nyatanya masih banyak kursi kosong. 

TRIBUNTRAVEL.COM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) belakangan ini tengah menjadi sorotan.

Sorotan tertuju pada cara yang digunakan KAI dalam penjualan tiket kereta api.

Ilustrasi perjalanan kereta api di Indonesia. PT Kereta Api Indonesia (Persero) belakangan ini tengah menjadi sorotan setelah ketersediaan tiket kereta api yang minim padahal nyatanya masih banyak kursi kosong.
Ilustrasi perjalanan kereta api di Indonesia. PT Kereta Api Indonesia (Persero) belakangan ini tengah menjadi sorotan setelah ketersediaan tiket kereta api yang minim padahal nyatanya masih banyak kursi kosong. (Dok. PT KAI)

Hal itu berawal dari sebuah unggahan tentang ketersediaan tiket kereta api yang minim padahal nyatanya masih banyak kursi yang kosong.

Unggahan tersebut lantas menjadi perbincangan hangat warganet dan ramai di media sosial.

Baca juga: Viral Pria Ditemukan Pingsan di Pasar, Ternyata Artis Terkenal Era 1990-an

Sebagaimana diketahui, unggahan dibagikan di grup Facebook Komunitas Pecinta Kereta Api Indonesia atau KPKAI.

Namun, unggahan itu telah dihapus.

"Ada yang bisa jelasin, di aplikasi tertera tinggal 2 tersisa. Begitu diklik pilih kursi ternyata masih banyak banget yang kosong. Apa ini yang dinamakan trik marketing. Bangunkarta ZA," tulis pengunggah.

Dalam unggahannya, pemilik akun menyertakan dua tangkapan layar dari aplikasi pemesanan tiket KAI Access.

Tangkapan layar pertama menampilkan daftar kereta api yang masih tersedia relasi Kutowinangun-Cikarang keberangkatan 27 Mei 2023.

Baca juga: Potret Alfi Damayanti Tanpa Masker, Sosok Karyawan Viral yang Tegas Tolak Staycation Demi Pekerjaan

Adapun kereta api yang dimaksud pengunggah, di mana tiketnya hanya tersisa 2 adalah KA Bangunkarta kelas ekonomi subkelas (ZA).

2 dari 4 halaman

Tangkapan layar kedua memperlihatkan menu "pilih kursi" yang ternyata masih banyak bangku tersedia.

Lantas, bagaimana penjelasan PT Kereta Api Indonesia (KAI)?

Ilustrasi aplikasi KAI Acess untuk beli tiket kereta api. PT Kereta Api Indonesia (Persero) belakangan ini tengah menjadi sorotan setelah ketersediaan tiket kereta api yang minim padahal nyatanya masih banyak kursi kosong.
Ilustrasi aplikasi KAI Acess untuk beli tiket kereta api. PT Kereta Api Indonesia (Persero) belakangan ini tengah menjadi sorotan setelah ketersediaan tiket kereta api yang minim padahal nyatanya masih banyak kursi kosong. (Instagram/@kai121_)

Penjelasan PT KAI

Saat dikonfirmasi, Vice President (VP) Public Relations KAI Joni Martinus menjelaskan bahwa dalam satu kereta KA Bangunkarta dan KA lainnya terdapat beberapa subkelas harga tiket.

Dikatakan Joni, subkelas yang dimaksud pengunggah dan hanya tersisa 2 tempat duduk berarti bahwa dalam gerbong kereta tersebut untuk tarif subkelas tersebut tinggal tersisa 2.

Baca juga: Viral Kisah Pilu Iyos Asal Majalengka, Hidup Sendiri dengan Boneka yang Dianggap Anak

"Namun, untuk subkelas tiket lainnya masih banyak tersedia," ujar Joni, Kamis 11 Mei 2023.

"Jadi, gerbong kereta yang ada di photo tersebut, merupakan akumulasi dari berbagai jenis subkelas yang masih banyak tersedia," tambahnya.

Ilustrasi perjalanan kereta api di Indonesia. PT Kereta Api Indonesia (Persero) belakangan ini tengah menjadi sorotan setelah ketersediaan tiket kereta api yang minim padahal nyatanya masih banyak kursi kosong.
Ilustrasi perjalanan kereta api di Indonesia. PT Kereta Api Indonesia (Persero) belakangan ini tengah menjadi sorotan setelah ketersediaan tiket kereta api yang minim padahal nyatanya masih banyak kursi kosong. (Dok. PT KAI)

Variasi harga subkelas kereta

Menurut Joni, terdapat variasi harga subkelas kereta yang dibuat untuk memenuhi tarif batas atas dan tarif batas bawah.

Meski tarifnya variatif, fasilitas yang didapat pelanggan tetap sama. Untuk mendapatkan subkelas harga terendah, KAI menyarankan calon penumpang untuk segera memesan tiket kereta sejak jauh-jauh hari agar mendapatkan lebih banyak pilihan.

3 dari 4 halaman

"Ketika mereka sudah melakukan pemesanan menjelang keberangkatan, tentu pilihannya akan makin sedikit.

Misalnya tinggal subkelas yang tarif batas atas saja," tutupnya.

Sebelumnya, tiket kereta api untuk mudik yang terjual ludes di aplikasi KAI Access juga sempat menjadi sorotan.

Sebab, ternyata masih banyak kursi kereta api yang kosong saat hari keberangkatan.

Baca juga: Viral Turis Asal Malaysia Tewas saat Liburan ke Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Begini Kronologinya

Persoalan terkait ketersediaan kursi kereta api untuk mudik lantas ramai diperbincangkan di media sosial Twitter.

Hal itu berawal dari cuitan akun @jalur5_ yang mengutip unggahan akun lain, yakni @mentarikaa.

"Di aplikasi penuh semua. Di dalam kereta, 30 persen bangku tidak terisi. Masa iya 30-40 persen orang batalin bersamaan? Curhat dari @mentarikaa, KA Taksaka Jakarta - Jogja," tulis pemilik akun.

Unggahan langsung mendapat beragam respons dari warganet.

Banyak warganet menyebut bahwa hal ini merupakan ulah calo tiket kereta api.

Sebagaimana diketahui, calo tiket kereta api memang masih dapat ditemui di sejumlah stasiun.

4 dari 4 halaman

Sementara warganet lain berspekulasi, kursi kosong dikarenakan banyaknya penumpang yang membatalkan perjalanan akibat tak memenuhi syarat vaksin Covid-19.

Menanggapi hal tersebut, PT Kereta Api Indonesia (Persero) buka suara.

VP Public Relation KAI Joni Martinus menegaskan data penjualan tiket kereta di aplikasi sudah sesuai dengan ketersediaan tempat duduk yang tersisa, seperti dikutip dari Kompas.com.

"KAI berkomitmen melakukan penjualan tiket secara transparan, sehingga ketersediaan tiket di KAI Access dan platform penjualan tiket lainnya merupakan data ter-update kondisi tempat duduk sebenarnya," ujar Joni kepada Kompas.com, Kamis (20/4/2023).

Dia menjelaskan, perjalanan kereta api yang dimaksud dalam unggahan Twitter tersebut ialah KA Taksaka relasi Gambir - Yogyakarta keberangkatan 17 April 2023.

Joni mengakui, pada kereta tersebut memang terdapat 10 tempat duduk yang kosong, terdiri dari 6 tempat duduk pelanggan yang tidak jadi berangkat dan 4 tempat duduk cadangan untuk operasional.

Baca juga: Viral Ditagih Rp 5 Ribu Cuma Lewat Rumah Abah Jajang View Air Terjun, Warga Merasa Kaget

Dia bilang, tempat duduk cadangan untuk operasional disiapkan PT KAI untuk pelanggan apabila terjadi gangguan pada fasilitas pelanggan seperti kursi tidak bisa reclining.

Sementara, pelanggan yang tidak jadi berangkat kemungkinan karena terlambat tiba di stasiun, syarat naik kereta api yang tidak lengkap, atau karena sesuatu dan lain hal.

"Atas kondisi tersebut, KAI mengimbau agar seluruh pelanggan dapat mengalokasikan waktu yang cukup saat menuju ke stasiun keberangkatan, mengingat kondisi lalu lintas pada masa mudik Lebaran 2023 cenderung padat," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul PT KAI Viral Lagi! Tiket Kereta Api Sisa 2 tapi Sepi Penumpang hingga Disebut Trik Marketing

Untuk membaca artikel terkait berita viral, kunjungi laman ini.

Selanjutnya
Tags:
kereta apitiket keretaviralPT Kereta Api Indonesia (Persero) Cromboloni Dhawank Delvi Syakirah
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved