TRIBUNTRAVEL.COM - Kementerian Perhubungan RI melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) menyampaikan bahwa program mudik gratis Lebaran 2023 sukses digelar.
Sebanyak lebih dari 24 ribu pemudik berhasil diangkut menggunakan 585 bus mudik gratis 2023.

Program mudik gratis Lebaran 2023 merupakan upaya untuk memberikan pelayanan transportasi yang terbaik kepada masyarakat serta mengurangi risiko kecelakaan dan kemacetan lalu lintas pada saat Angkutan Lebaran (Angleb) 2023.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno mengatakan jika pihaknya terus berupaya melakukan berbagai terobosan agar Angleb 2023 tahun ini berjalan lancar seiring dengan tema “Mudik Aman Berkesan”.
Beli tiket bus dan travel diskon hingga Rp 100 ribu, klik di sini.
LIHAT JUGA:
Di antaranya yaitu dengan penyediaan program Mudik Gratis, dengan skema mengangkut penumpang orang menggunakan bus dan mengangkut sepeda motor dengan truk.
“Alhamdulillah program mudik gratis yang kami lakukan berjalan lancar dan aman. Dan yang membuat hati kami bahagia adalah para pemudik merasa senang dengan program yang kami lakukan itu. Dari data yang ada total kuota mudik 24.072 peserta dengan tujuan kota mudik sebanyak 28 kota/kabupaten,” kata Hendro dalam keterangan tertulisnya.
Beli tiket kereta api diskon hingga Rp 300 ribu, klik di sini.

Baca juga: 3 Cerita Unik Mudik Lebaran Pulang Kampung 2023, Ada yang Tak Sadar Istrinya Ketinggalan
Ia juga menambahkan pada mudik gratis ini pihaknya menggunakan 585 bus, dengan rincian 459 bus arus mudik yg diberangkatkan dari lima terminal di Jabodetabek.
Yakni melalui Terminal Jatijajar Depok, Terminal Poris Plawad Tangerang, Terminal Pondok Cabe Tangerang Selatan, Terminal Pulogebang Jakarta dan Terminal Kampung Rambutan Jakarta.
Beli tiket pesawat rute domestik dapat diskon hingga Rp 300 ribu, klik di sini.
Lalu sebanyak 126 bus akan digunakan untuk arus balik yang akan diberangkatkan dari 8 kota atau kabupaten.
“Untuk kuota sepeda motornya ada sebanyak 900 unit yg terdiri dari 450 unit mudik dan 450 arus balik. Sedangkan untuk total 30 truk dengan 5 kota tujuan yaitu Madiun, Wonogiri, Solo, Yogyakarta dan Purwokerto,” kata Hendro.
Pesan kamar hotel untuk menginap ada diskon hingga 50 persen, klik di sini.
Tidaklah Mudah

Pada kesempatan terpisah, Pengamat Transportasi Djoko Setijowarno mengakui bahwa mengelola mobilitas 123 juta orang tidaklah mudah.
Dari jumlah itu sebagian besar memilih memakai mobil pribadi 27,32 juta orang (22,0 persen) dan sepeda motor 25,13 juta orang (20,30 persen) sebagai moda favorit untuk mudik.
“Minimnya layanan fasilitas transportasi umum di daerah membuat pemudik lebih memilih kendaraan pribadi ketimbang transportasi umum. Pasalnya, di kampung halaman masih dapat bermobilitas untuk silaturahmi, wisata dan jalan-jalan,” katanya.
Djoko yang juga Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata mengatakan banyaknya pemudik bersepeda motor ini, selain berpotensi menyebabkan kemacetan lalu lintas di ruas-ruas jalan non-tol, juga rentan terjadi kecelakaan lalu lintas. Terlebih, tidak sedikit pemudik bersepeda motor membawa serta anak-anaknya, bahkan yang masih balita.
“Dan langkah Pemerintah menggelar mudik gratis sangatlah tepat. Solusi mengantisipasi kemacetan lalu lintas saat puncak arus mudik, terutama perjalanan transportasi darat adalah mudik gratis. Dengan adanya mudik gratis mendorong pengurangan mudik dengan sepeda motor dan diharapkan juga mengurangi tingkat kecelakaan,” katanya.
Menurut Djoko program mudik gratis diharapkan dapat mengalihkan pemudik pengguna kendaraan roda dua ke moda angkutan yang lebih aman dan nyaman.
“Tidak dapat dipungkiri, ada berbagai penyebab masih menjadi pertimbangan untuk memutuskan mudik dengan bersepeda motor. Aspek penghematan biaya dan kemudahan mobilitas di kampung halaman merupakan daya tarik penggunaan sepeda motor,” tutupnya.
Baca juga: 3 Tiket Pesawat Padang-Jakarta Termurah, Cek Harga saat Puncak Arus Balik Mudik Lebaran
(TribunTravel.com/ Rtn)
Baca juga selengkapnya seputar mudik Lebaran di sini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.