TRIBUNTRAVEL.COM - Masjid Raya Al-Jabbar di Bandung sudah kembali dibuka untuk kunjungan masyarakat umum mulai Kamis (23/3/2023) kemarin.
Diketahui sebelumnya, Masjid Raya Al-Jabbar sempat ditutup sementara sejak sejak 27 Februari 2023.

Bukan tanpa alasan, penutupan Masjid Raya Al-Jabbar tersebut dilakukan untuk pemeliharaan kawasan.
Pasalnya area Masjid Raya Al-Jabbar sempat tidak kondusif lantaran viral dan banyak dikunjungi wisatawan.
Baca juga: Besok! Masjid Raya Al-Jabbar Mulai Dibuka Lagi untuk Umum, Begini Pesan Ridwan Kamil
Namun hal itu rupanya tidak sebanding dengan ketertiban para pengunjung.
Sejak pertama kali diresmikan banyak inisden tidak terduga dilakukan oleh para wisatawan hingga mengganggu estetika Masjid Raya Al-Jabbar.
TONTON JUGA:
Mulai dari pemakaian area kolam untuk berenang, prilaku pengunjung yang membuang sampah sembarangan, hingga adanya tindak kriminal.
Akibatnya, kawasan Masjid Raya Al-Jabbar menjadi kotor dan dipenuhi dengan sampah.
Atas alasan inilah menjadikan Masjid Raya Al-Jabbar akhirnya harus ditutup.
Hal ini dilakukan untuk memberisikan dan pemeliharan ulang Masjid Raya Al-Jabbar agar tetap nyaman dikunjungi masyarakat umum.
Setelah sekian hari berlalu, Masjid Raya Al-Jabbar kini sudah mulai dibuka per 1 Ramadhan 1444 H.
"Mulai 1 Ramadan 1444H Masjid Raya Al-Jabbar dibuka kembali untuk para jemaah yang akan beribadah di bulan suci Ramadan," tulis akun @masjidrayaaljabbar yang dikutip pada Jumat (24/3/2023).
Baca juga: Panduan Rute Kendaraan Umum Menuju Masjid Raya Al-Jabbar Bandung, Bisa Naik Bus, Kereta dan Angkot

Sehubungan dengan adanya pengumuman itu, pengelola mengatakan bahwa Masjid Raya Al-Jabbar dibuka dengan sejumlah pembenahan.
Sebagai upaya mengatasi kondisi yang tak diinginkan, Masjid Raya Al-Jabbar akan menerapkan aturan ketat bagi para pengunjung.
Adanya aturan baru ini disampaikan langdung oleh pihak pengelola melalui unggahan cerita Instagram pada akun @masjidrayaaljabbar.
Dalam cerita itu, pengelola mengunggah sebuah video singkat yang menjabarkan aturan baru masuk ke kawasan Masjid Raya Al-jabbar.
Total ada sembilan aturan yang wajib dipatuhi wisatawan dengan rincian sebagai berikut.
Baca juga: Masjid Raya Al-Jabbar dan 3 Tempat Wisata Religi di Bandung untuk Dikunjungi saat Ramadhan
1. Perhatikan batas suci
2. Tidak makan minum di area masjid
3. Tidak tidur di area masjid
4. Pastikan untuk membawa kantong untuk sepatu atau sandal
5. Dilarang menginjak rumput di area Masjid Raya Al-Jabbar
6. Kolam tidak untuk berenang
7. Tidak merusak fasilitas yang ada di area Masjid Raya Al-Jabbar
8. Tidak membuah sampah sembarangan atau diimbau bagi para pengunjung untuk membawa sampah ke luar area masjid hingga bertemu tempat sampah yang memadai
9. Pengunjung diimbau untuk memperhatikan barang bawaan pribadi dan anak saat berkunjung
Selain sembilan poin di atas, pengunjung juga diwajibkan memakai pakaian yang sopan saat mengunjungi Masjid Raya Al-Jabbar.
"Sebelum berangkat pastikan menggunakan pakaian muslim, menaati aturan dan menjaga kebersihan yaa Wargi," tulis akun @masjidrayaaljabbar.
Baca juga: Melihat Megahnya Masjid Raya Al Jabbar yang Kini Jadi Tempat Wisata Religi Baru di Bandung
Lokasi dan Jam Operasional Masjid Raya Al-Jabbar

Sejak diresmikan pada Desember 2022, Masjid Raya Al-Jabbar rasanya menjadi ikon wisata religi bagi Kota Bandung.
Maka tah heran jika kehadirannya begitu antusias disambut umat muslim hingga dibanjiri pengunjung hampir setiap hari.
Nah bagi traveler yang juga penasaran seperti apa kemegahannya, Masjid Raya Al-Jabbar ini tempatnya cukup mudah dijangkau.
Untuk lokasinya Masjid Raya Al-Jabbar berada di Jl Cimincrang No 14, Cimenerang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat.
Sementara untuk kunjungan, Masjid Raya Al-Jabbar dibuka setiap hari pada pukul 03.00-20.00 WIB.
Tidak ada tiket masuk khusus untuk memasuki kawasan Masjid Raya Al-Jabbar alias gratis.
(TribunTravel/Zed)
Baca selengkapnya soal Masjir Raya A-Jabbar di sini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.