Breaking News:

Lebaran

PELNI Siapkan 26 Kapal Penumpang & 42 Kapal Perintis Selama Lebaran 2023

Selama masa Angkutan Lebaran 2023, PELNI menyiapkan 26 kapal penumpang dan 42 kapal perintis yang siap beroperasi melayani pemudik.

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Sinta Agustina
pelni.co.id
Ilustrasi Kapal Pelni.Selama masa Angkutan Lebaran 2023, PELNI menyiapkan 26 kapal penumpang dan 42 kapal perintis yang siap beroperasi melayani pemudik. 

TRIBUNTRAVEL.COM - PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) mengumumkan telah mempersiapkan sebanyak 26 kapal penumpang dan 42 kapal perintis selama Lebaran 2023.

Sebanyak 26 kapal penumpang tersebut untuk melayani 70 pelabuhan singgah, sementara 42 kapal perintis untuk melayani 273 pelabuhan singgah.

Suasana Pelabuhan Merak di Cilegon, Banten, Sabtu (17/10/2020). Selama masa Angkutan Lebaran 2023, PELNI menyiapkan 26 kapal penumpang dan 42 kapal perintis yang siap beroperasi melayani pemudik.
Suasana Pelabuhan Merak di Cilegon, Banten, Sabtu (17/10/2020). Selama masa Angkutan Lebaran 2023, PELNI menyiapkan 26 kapal penumpang dan 42 kapal perintis yang siap beroperasi melayani pemudik. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Kapal-kapal tersebut disiapkan selama masa Angkutan Lebaran 2023 yang akan berlangsung selama periode 7 April hingga 8 Mei 2023.

Tak hanya itu, PELNI juga telah menjadwalkan enam kapal penumpang mendapatkan perawatan tahunan sepanjang Maret ini.

Baca juga: Tiket Pesawat Murah Jakarta-Semarang dari 5 Maskapai, Bisa Dipesan untuk Mudik Lebaran 2023

Hal ini dilakukan untuk memastikan seluruh armada kapal siap menghadapi Angkutan Lebaran 2023 yang dimulai April mendatang.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan PELNI Opik Taupik menyebutkan, perawatan kapal tersebut merupakan jadwal tahunan.

LIHAT JUGA:

"Selama menjalan perawatan, kami mohon maaf kepada para pelanggan karena tidak ada kapal pengganti. Kami himbau untuk dapat menyesuaikan jadwal perjalanan atau mencari opsi transportasi lain sampai perawatan kapal selesai dan kembali beroperasi," kata Opik dalam siaran pers resminya.

Daftar dan jadwal kapal penumpang PELNI yang akan menjalani perawatan di Maret ini yaitu:

1. KM Lambelu (15 Februari - 25 Maret): Makassar - Pare Pare - Balikpapan - Pantoloan - Tarakan - Nunukan (PP);

2 dari 4 halaman

2. KM Leuser (1 - 16 Maret): Makassar - Bau Bau - Wanci - Namrole - Ambon - Saumlaki - Tual - Dobo - Timika - Agats - Merauke (PP);

3. KM Sinabung (17 - 30 Maret): Surabaya - Makassar - Bau Bau - Banggai - Bitung - Ternate - Bacan - Sorong - Manokwari - Biak - Jayapura (PP);

4. KM Bukit Siguntang (6 - 28 Maret): Makassar - Maumere - Lewoleba - Kupang - Lewoleba - Maumere - Makassar - Pare Pare - Balikpapan - Tarakan - Nunukan (PP);

5. KM Awu (13 - 25 Maret): Surabaya - Kumai - Surabaya - Benoa- Bima - Waingapu - Ende - Kupang - Kalabahi (PP);

6. KM Nggapulu (16 Februari - 19 Maret): Tanjung Priok - Surabaya - Makassar - Bau Bau - Ambon - Banda - Tual - Dobo - Kaimana - Fak Fak (PP).

KM Kelimutu milik PT Pelni menjemput ratusan wisatawan yang terjebak di Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, Selasa (27/1/2022). Selama masa Angkutan Lebaran 2023, PELNI menyiapkan 26 kapal penumpang dan 42 kapal perintis yang siap beroperasi melayani pemudik.
KM Kelimutu milik PT Pelni menjemput ratusan wisatawan yang terjebak di Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, Selasa (27/1/2022). Selama masa Angkutan Lebaran 2023, PELNI menyiapkan 26 kapal penumpang dan 42 kapal perintis yang siap beroperasi melayani pemudik. (Dok. Pelni)

Baca juga: Jumlah Pemudik Selama Mudik Lebaran 2023 Diprediksi Meningkat 14,2 Persen

Dari enam kapal di atas, lima di antaranya menjalani perawatan di dok PT PAL Surabaya dengan lama pengerjaan 14 - 45 hari.

Perawatan yang dilakukan mulai dari pengecatan, perbaikan fasilitas keselamatan hingga penebalan plat kapal.

Untuk menjadi perhatian, Opik menambahkan, dengan KM Lambelu dan KM Bukit Siguntang menjalani perawatan bersamaan, maka trayek di wilayah tengah Indonesia akan mengalami kekosongan kapal PELNI hingga waktu perawatan keduanya selesai.

"Kami berharap pelanggan setia kami dapat menyesuaikan jadwal perjalanannya hingga kedua kapal tersebut selesai menjalani perawatan dan kembali siap melayani rute tersebut. Kami upayakan jadwal perawatan tepat waktu dan pelanggan kami dapat kembali berlayar dengan kapal PELNI," terang Opik.

Tingkatkan Pengamanan di Kapal

KM Binaiya milik PT Pelni yang membawa wisatawan menikmati liburan. Selama masa Angkutan Lebaran 2023, PELNI menyiapkan 26 kapal penumpang dan 42 kapal perintis yang siap beroperasi melayani pemudik.
KM Binaiya milik PT Pelni yang membawa wisatawan menikmati liburan. Selama masa Angkutan Lebaran 2023, PELNI menyiapkan 26 kapal penumpang dan 42 kapal perintis yang siap beroperasi melayani pemudik. (KOMPAS.COM/WAHYU ADITYO PRODJO)
3 dari 4 halaman

PELNI meningkatkan pemeriksaan barang bawaan penumpang saat naik ke atas kapal.

Kebijakan ini dilakukan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pelayaran sekaligus persiapan menghadapi Angkutan Lebaran 2023.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan PELNI Opik Taupik mengungkap, salah satu hasilnya adalah temuan minuman beralkohol dari barang bawaan penumpang yang hendak naik ke KM Labobar dari Pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara, Minggu (26/2/2023) lalu.

Baca juga: Jelang Mudik Lebaran 2023, KAI Operasikan Kereta Inspeksi ke Berbagai Wilayah Pulau Jawa

Baca juga: Indahnya Coban Kali Lanang, Tempat Wisata di Batu untuk Libur Lebaran 2023

"Temuan ini berkat kewaspadaan tenaga pengamanan di atas kapal yang berhasil mendeteksi barang bawaan penumpang yang dirasa janggal atau membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut," ujar Opik.

"Manajemen memgapresiasi tindakan yang sudah dilakukan dan mendukung kebijakan untuk memperketat pengawasan barang bawaan penumpang ke atas kapal," imbuhnya.

Saat kejadian, petugas keamanan kapal mendapati satu buah koper besar yang berisikan botol minuman beralkohol tradisional seberat 50 liter.

Petugas segera menyerahkan pemilik barang berserta barang bukti kepada pihak berwenang di wilayah Pelabuhan Bitung.

Selain minuman beralkohol, penumpang kapal PELNI juga dilarang membawa senjata api maupun senjata tajam, binatang, bahan peledak, dan makanan berbau menyengat.

Selain berhasil menggagalkan bawaan terlarang, petugas keamanan di kapal yang sama juga berhasil mendapati penumpang tak bertiket yang mencoba naik ke atas kapal saat KM Labobar singgah di Pelabuhan Ternate, Maluku Utara.

"Untuk meningkatkan keamanan dinatas kapal, kami akan memperkuat koordinasi dengan pengelola pelabuhan untuk memperketat pengawasan area pelabuhan sehingga bisa menutup 'jalan tikus'. Akses ilegal ini membuat penumpang tanpa tiket maupun pedagang asongan naik ke atas kapal," tambah Opik.

4 dari 4 halaman

Untuk menghadapi Angkutan Lebaran 2023 nanti, PELNI akan menambah petugas keamanan, baik di atas kapal maupun di bawah kapal.

Ini akan diwujudkan dengan menggandeng pihak TNI setempat untuk memastikan pelayanan Angkutan Lebaran 2023 berjalan kondusif, aman dan nyaman.

Baca juga: Jelang Mudik Lebaran 2023, KAI Lakukan Sejumlah Persiapan & Inspeksi ke Berbagai Wilayah Pulau Jawa

(TribunTravel.com/Rtn)

Baca juga selengkapnya seputar Lebaran di sini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
LebaranPelnikapal Pelabuhan Gilimanuk Engkak Ketan Kue Cornflakes
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved