TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler yang masih menggunakan moda transportasi KRL Commuter Line, pasti sudah tidak asing dengan KMT alias Kartu Multi Trip.
KMT merupakan uang elektronik yang digunakan untuk transaksi pembayaran seseorang jika ingin bepergian naik KRL Commuter Line.

KMT diterbitkan oleh PT Kereta Commuter Indonesia sebagai alat transaksi non-tunai.
Hadirnya KMT justru mempermudah para penumpang jika ingin melakukan transaksi saat naik KRL Commuter Line tanpa antre.
Baca juga: Penumpang KRL Melahirkan di Stasiun Tanah Abang, KAI Commuter: Utamakan Keselamatan
Namun bukan hanya KMT saja, pembayaran untuk naik KRL Commuter Line juga dapat dilakukan menggunakan Kartu Uang Elektronik yang dikeluarkan oleh bank.
Kartu Uang Elektronik bisa digunakan untuk transaksi secara mudah dengan cara tap di gate area masuk dan keluar stasiun.
Saat melakukan tap di gate, saldo akan otomatis terpotong sejumlah nominal harga tiket naik KRL.
Jadi pastikan untuk mengisi saldo lebih dulu di Kartu Uang Elektronik.
Saat ini, ada cara baru dan lebih mudah untuk melakukan transaksi naik KRL Commuter Line.
Diantaranya, dengan melakukan pembayaran via QR Code pada saat hendak naik KRL.
Sebagaimana diketahui, metode pembayaran via QR Code kini memang banyak digunakan orang untuk melakukan berbagai transaksi pembayaran.
Baca juga: Viral di Media Sosial Penumpang KRL Melahirkan di Stasiun Tanah Abang
Bagi Kamu yang tidak membawa atau tidak punya kartu uang elektronik, kini tak perlu khawatir saat naik KRL.
Terbaru, naik KRL kini bisa menggunakan QR Code lewat aplikasi Gojek.

Tak perlu ribet, cara pembayarannya cukup mudah dan juga praktis.
Diantaranya, hanya dengan melakukan scan barcode pada aplikasi Gojek ketika melakukan tap in di area stasiun.
Begini panduan cara naik KRL dengan menggunakan QR code di Aplikasi Gojek.
1. Calon penumpang memiliki aplikasi Gojek. Jika belum punya, bisa didownload di ponsel lewat Playstore atau Appstore.
2. Buka aplikasi Gojek. Jika baru memiliki akun, silakan lakukan registrasi.
3. Pastikan calon penumpang memiliki saldo Gopay.
3. Pilih menu 'Go Transit'.
4. Klik menu 'Beli Tiket', lalu masukan nama stasiun keberangkatan dan stasiun tujuan Kamu.
5. Bayar tiket dengan Gopay
6. Setelah pembayaran sukses dilakukan, nantinya akan muncul QR Code.
7. Scan QR Code pada aplikasi tersebut di pintu masuk stasiun saat melakukan tap in di stasiun.
Selanjutnya, lakukan kembali scan QR code tersebut saat hendak keluar stasiun atau melakukan tap out.
Itulah cara naik KRL terbaru tahun 2023 lewat fitur QR code.
Baca juga: Viral di Medsos, Penumpang Terjatuh ke Celah Peron di Stasiun Sudirman saat Hendak Naik KRL
Viral Iklan Jasa Pembuatan Surat Sakit Oline di KRL, KAI Commuter Buka Suara
Sebuah iklan yang terpampang di dalam kereta rel listrik (KRL) menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Bagaimana tidak, iklan di gerbong KRL tersebut menawarkan jasa pembuatan surat keterangan sakit secara online.
Iklan surat sakit online di KRL itu pun langsung viral di medsos setelah diunggah di Twitter oleh akun @sdenta.
"Iklan di KRL pagi ini, full branding tawaran untuk dapet surat sakit secara online. Huehuehue. Berani bener dokter2 yg mau bermitra di sini," tulis akun @sdenta, seperti dikutip TribunTravel, Selasa (27/12/2022).
Dalam unggahan, terlihat iklan tergantung di sela-sela hand strap KRL.
Iklan tersebut bertuliskan "Dapatkan Surat Sakit Online HANYA 15 MENIT."
Iklan juga turut memperlihatkan contoh surat keterangan sakit lengkap dengan tanda tangan dan nama dokter di bawahnya.
Dalam tweet lanjtuan, pengunggah mengaku telah mengecek website penyedia jasa surat sakit online yang diiklankan di KRL.
Ia pun memberikan contoh proses konsultasi antar dokter dan pasien yang berujung pada pembuatan surat sakit itu.
Pengguna juga mengunggah contoh surat sakitnya, yang ia jelaskan bahwa surat itu tanpa keterangan penyedia faskes dan bahkan tidak ada SIP dokter.
Menurut pengguna, jasa iklan surat sakit online yang ada di KRL tidak diterbitkan oleh penyedia layanan kesehatan yang resmi.
"Suratnya gak disertai SIP dokter, kop faskes, cap faskes, bahkan ga ada nomer surat, komplit sudah absurdnya," tulis pengguna.
Menanggapi cuitan viral tersebut, KAI Commuter selaku operator KRL buka suara.
Melansir Kompas.com, Selasa (27/12/2022), KAI Commuter langsung memberikan penjelasan perihal unggahan viral soal iklan jasa pembuatan surat sakit online yang dipasang di dalam KRL.
"KAI Commuter telah berkoordinasi dengan pihak brand suratsakit.com dan sehatcepat.com milik PT Cepat Sehat Indonesia, dan telah mendapatkan penjelasan bahwasanya untuk mendapatkan surat sakit online tersebut terdapat beberapa prosedur yang harus dilalui oleh yang mengajukan," kata Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keterangannya, Senin (26/12/2022).
Namun, Anne tidak menjelaskan prosedur yang dimaksud.
"Apabila semua prosedur telah dilalui dan dinyatakan sesuai, maka surat sakit online tersebut baru dikeluarkan oleh dokter resmi dari manajemen PT Cepat Sehat Indonesia," ungkapnya.
Untuk mencegah polemik berkepanjangan, KAI Commuter meminta manajemen PT Cepat Sehat Indonesia segera mengganti konten iklan yang telah viral itu dengan konten yang baru.
"KAI Commuter akan memberikan waktu kepada manajemen PT Cepat Sehat Indonesia agar mengganti materi atau konten iklan yang saat ini terpasang dengan materi atau konten baru yang lebih edukatif," ucap Anne.
Anne berujar, KAI Commuter meminta maaf kepada pengguna KRL atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan setelah adanya iklan yang membuat heboh jagat maya itu.
"Semoga ke depannya KAI Commuter dan mitra yang bekerja sama untuk promosi di commuterline khususnya iklan yang tidak hanya kreatif, namun juga edukatif," ujar Anne.
Anne pun mengapresiasi pengguna KRL yang masih peduli terhadap pelayanan fasilitas kesehatan yang sesuai peraturan dan kode etik profesi.
"Bahwasanya kami melihat ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama pengguna commuterline. Sebagai transportasi publik, tentunya KAI Commuter akan memberikan pelayanan terbaik," tutur Anne.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Lagi Tren, Begini Cara Terbaru Naik KRL Tanpa KMT atau Kartu Uang Elektronik
Baca juga: Viral Penumpang KRL Jatuh dan Masuk ke Celah Peron, Begini Kronologinya
Baca juga: Mulai Senin, Pembayaran KRL Pakai LinkAja Bakal Dinonaktifkan, Coba Pakai Fitur Lain
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.