TRIBUNTRAVEL.COM - Batik Air bakal segera melayani penerbangan langsung rute internasional Bali-Sydney pergi pulang (PP) mulai Senin (12/12/2022).
Penerbangan perdana langsung tanpa henti Batik Air rute Bali-Sydney dilayani tujuh kali dalam seminggu.

Batik Air terbang dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai (DPS) menuju Sydney melalui Bandara Internasional Sydney Kingsford Smith (SYD).
Dari siaran pers resmi yang diterima TribunTravel, Corporate Communication Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan bahwa rute internasional Batik Air ini menghubungkan Indonesia dan Australia.
Baca juga: Batik Air Segera Terbang Layani Rute Internasional Banda Aceh-Penang PP Mulai 15 Desember 2022
Dengan menyediakan jaringan penerbangan saling terhubung menuju Sydney dari Jakarta, Yogyakarta, Semarang, Solo, Surabaya, Lombok, Labuan Bajo, Kupang, Makassar, Balikpapan dan kota-kota lainnya.
LIHAT JUGA:
Penerbangan rute Bali-Sydney PP dilayani menggunakan Batik Air Malaysia (kode penerbangan OD) dengan jadwal terbang sebagai berikut:
1. Rute Bali (DPS) ke Sydney (SYD) OD-171
- berangkat pukul 21.00 WITA
- tiba pukul 06.15 waktu setempat
- frekuensi terbang setiap hari atau tujuh kali dalam seminggu
2. Rute Sydney (SYD) ke Bali (DPS) OD-172
- berangkat pukul 07.15 waktu setempat
- tiba pukul 10.35 WITA
- frekuensi terbang setiap hari atau tujuh kali dalam seminggu
Baca juga: Batik Air Travel Fair Hadir di Berbagai Kota Mulai 25 November 2022, Tawarkan Diskon Tiket Pesawat

Sementara untuk penerbangan yang dioperasikan menggunakan Batik Air (kode penerbangan ID) dilayani mulai 4 Januari 2023.
Adapun jadwal terbang Batik Air rute Bali-Sydney PP sebagai berikut:
1. Rute Bali (DPS) ke Sydney (SYD) ID-6005
- berangkat pukul 20.55 WITA
- tiba pukul 06.05 waktu setempat
- frekuensi terbang setiap hari atau tujuh kali dalam seminggu
2. Rute Sydney (SYD) ke Bali (DPS) ID-6006
- berangkat pukul 06.55 waktu setempat
- tiba pukul 10.20 WITA
- frekuensi terbang setiap hari atau tujuh kali dalam seminggu
"Batik Air sangat senang memperkenalkan kota habour yang sangat dinanti. Sydney menempatkan jaringan Batik Air sebagai kota tujuan ke-4 di Australia, setelah Perth, Brisbane, Melbourne," ungkap Danang.
Untuk saat ini, layanan penerbangan Indonesia-Australia terus dikembangkan dan diperluas secara bertahap dalam meningkatkan jaringan internasional, salah satunya melalui Bali.
Rute ini diproyeksikan akan terus tumbuh dan berkembang.
Baca juga: Batik Air Buka Rute Penerbangan Makassar-Kuala Lumpur Mulai 15 Desember 2022
Baca juga: 17 Fakta Unik Airbus 330 Lion Air yang Layani Penerbangan Umrah dari Kertajati ke Madinah
Di sisi lain, penerbangan Bali-Sydney PP menawarkan nilai lebih kepada pebisnis dan pelancong, antara lain:
1. Memperlancar mobilisasi pebisnis dan wisatawan, sehingga mampu memperpendek jarak dan mempersingkat waktu perjalanan.
Pebisnis dan wisatawan dari Bandung, Jakarta–Soekarno-Hatta, Kupang, Lombok, Makassar, Manado, Solo Surakarta, Semarang, Surabaya, Yogyakarta Kulonprogo, Semarang, Balikpapan, Bima, Ende, Maumere, Tambolaka, Waingapu dan destinasi lainnya dapat singgah (transit) di Bali untuk melanjutkan penerbangan ke Sydney.
2. Berkontribusi dalam pergerakan (lalu lintas) perekonomian antarnegara seperti perdagangan, arus logistik (ekspor dan impor), pariwisata, pendidikan dan lainnya.
3. Memperkuat hubungan bilateral antarnegara.
4. Bali masih menjadi kota tujuan unggulan pilihan pelancong.
Predikat Bali sebagai destinasi liburan paling bahagia di dunia 2022 (The World's Happiest Holiday Destination in 2022), versi Club Med - perusahaan pariwisata dan perjalanan asal Prancis serta peringkat keenam dari Forbes Advisor yang memasukkan objek wisata Ubud, Bali dalam daftar 40 destinasi terbaik bagi solo traveler 2022.
Penerbangan Bali-Sydney PP diharapkan mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) menuju Indonesia.
Turis memiliki kesempatan untuk berkunjung dan jelajahi destinasi favorit melalui pilihan konektivitas penerbangan tujuan Danau Toba (Tapanuli, Sumatera Utara), Mandalika (Lombok, Nusa Tenggara Barat), Pulau Morotai (Maluku Utara), Tanjung Kelayang (Kepulauan Bangka Belitung), Borobudur (Jawa Tengah), Malioboro dan Prambangan (Yogyakarta), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), Tanjung Lesung (Banten), Bromo-Tengger-Semeru (Jawa Timur).
Dan Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), Pulau Komodo (Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur), Likupang Manado (Sulawesi Utara), Raja Ampat Sorong (Papua Barat) serta kota tujuan lainnya.
Penerbangan berjadwal (regular flight) Bali-Australia PP dipersiapkan menggunakan jenis pesawat Boeing 737 (12 kelas bisnis dan 150 kelas ekonomi).
Armada ini merupakan generasi modern dan baru yang dikirim dari pabrikan pesawat.
Setiap tamu (pebisnis dan wisatawan) mendapatkan makanan dan minuman (inflight meals); gratis bagasi 20 kg untuk kelas ekonomi dan 30 kg kelas bisnis; dilengkapi hiburan gratis inflight entertainment on demand serta hiburan yang dapat diakses dari perangkat handphone dan tablet didukung oleh Tripper.
Hiburan gratis tersedia beragam film seperti Indonesia, Hollywood, sampai Korea.
Selain itu para tamu dapat bermain games, membaca majalah digital dan masih banyak lagi.
Upaya memastikan terbang itu sehat, seluruh armada dilengkapi High Efficiency Particulate Air (HEPA) filter atau penyaringan partikel yang kuat.
HEPA filter membantu menjaga kebersihan udara di kabin dan menyaring lebih dari 99,9 persen jenis virus, kuman, serangga dan bakteri.
Udara di dalam kabin pesawat diperbarui setiap 2-3 menit, sehingga lebih segar.
Siklus udara dari toilet (lavatory) dan dapur (galley) langsung dialirkan ke luar pesawat.
Baca juga: Harga Tiket Pesawat Batik Air dan Lion Air Rute Ambon-Jakarta untuk Libur Tahun Baru 2023
(TribunTravel.com/ Rtn)
Baca selengkapnya seputar Batik Air, di sini.