Breaking News:

SIPA 2022 Bakal Digelar September Mendatang, Usung Tema 'Art as The Spirit of Life Changing'

Pertunjukan SIPA 2022 bakal hadir kembali di bulan September 2022 mendatang dengan mengusung tema 'Arts as The Spirit of Life Changing'.

sipafestival.com/
Solo International Performing Arts 2019. Tahun ini, SIPA 2022 bakal digelar kembali pada September mendatang, 

TRIBUNTRAVEL.COM - Pertunjukan spektakuler Solo International Perfoming Arts (SIPA) 2022 bakal digelar kembali pada September mendatang.

Rencananya SIPA 2022 akan digelar pada tanggal 8-10 September 2022 bertempat di Benteng Vastenburg, Solo, Jawa Tengah.

Ilustrasi Solo International Performing Arts  atau SIPA 2019
Ilustrasi Solo International Performing Arts atau SIPA 2019 (Sipafestival.com)

Tahun ini, SIPA 2022 mengusung tema 'Arts as The Spirit of Life Changing'

Tema SIPA 2022 mengandung makna bahwa kedudukan dan peran seni adalah penjaga dan penyelaras kehidupan.

Baca juga: Paket Dieng Culture Festival 2022 Plus Camping, Tak Perlu Repot Cari Penginapan

SIPA 2022 rencananya akan diadakan secara Hybrid Festival dan dapat disaksikan di live streaming YouTube SIPA FESTIVAL.

Tonton juga:

Dari pantauan TribunTravel di akun Instagram @sipafestival, Minggu (14/8/2022), SIPA 2022 diketahui akan digelar mulai pukul 19.00-22.00 WIB.

Pihak penyelenggara SIPA 2022 menyebutkan bahwa pertunjukan spekstakular ini gratis tiket masuk.

"Ayo catat tanggal nya dan ajak keluarga serta teman-temanmu untuk menyaksikan SIPA secara live karena acara ini terbuka untuk umum dan gratis," tulis pihak penyelenggara.

Maskot SIPA 2022

Penutupan Solo International Performing Arts (SIPA) 2018 di Benteng Vastenburg, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (8/9/2018).
Penutupan Solo International Performing Arts (SIPA) 2018 di Benteng Vastenburg, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (8/9/2018). (TribunSolo/Natalia Bulan R P)

Baca juga: Kalender Event Musik di Bali Agustus 2022, dari Ubud Village Jazz Festival hingga Prost Fest

2 dari 4 halaman

Selaras dengan teman SIPA 2022 'Arts as The Spirit of Life', Rianto yang juga menjadi simbol dari seniman kontemporer dipilih sebagai maskot tahun ini.

Rianto menjadi satu di antara seniman yang sudah go internasional mementaskan tariannya di berbagai belahan dunia.

Termasuk tampil pada malam inagurasi pengukuhan Presiden Amerika Barack Obama di Capital Hill pada tahun 2009.

Popularitas Rianto pada pelestarian seni tradisi juga turut membawanya ke dalam seni industri sejalan dengan semangat SIPA.

Sosok Rianto dianggap layak untuk diangkat sebagai maskot dan diberikan penghormatan melalui panggung Festival dunia.

Sebagai informasi tambahan, saat ini Rianto memutuskan untuk tinggal di Jepang dan mendirikan sanggar tari pada tahun 2016 yang diberi nama Dewandaru Dance Company (DDC) di Tokyo.

Untuk memperkenalkan seni tari lebih dalam di festival dunia, Rianto berkenan untuk kembali ke Indonesia dan menjadi maskot SIPA 2022 dengan harapan dapat membawa seni tradisi yang selama ini ia pegang di dunia global.

Berbeda dengan SIPA 2021

SIPA 2022 berbeda dengan SIPA 2021 yang memiliki konsep hybrid dan drive-in yang memungkinkan penerapan protokol kesehatan tetap diterapkan sesuai aturan yang berlaku.

Untuk konsep hybrid, pertunjukan bisa disaksikan dengan sistem luring dan daring.

3 dari 4 halaman

Sedangkan untuk konsep drive-in memungkinkan penonton bisa menyaksikan pertunjukan SIPA 2021 secara langsung dengan duduk di dalam mobil.

Lokasi SIPA 2022

Benteng Vastenburg di Kota Surakarta, Jawa Tengah
Benteng Vastenburg di Kota Surakarta, Jawa Tengah (Tribun Solo)

SIPA 2022 diketahui akan digelar di Benteng Vastenburg,

Benteng Vastenburg merupakan benteng peninggalan Belanda yang terletak di Kelurahan Kedung Lumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Surakarta.

Benteng ini dibangun pertama kali pada 1745 atas prakarsa Gubernur Jenderal Baron van Imhoff, dilansir dari Kompas.com.

Kala itu, Benteng Vastenburg digunakan oleh Belanda untuk mengawasi Keraton Kasunanan Surakarta.

Bahkan dulunya di benteng ini sempat ada meriam yang diarahkan langsung ke keraton.

Memasuki akhir abad ke-20, Benteng Vastenburg sempat terbengkalai dan berada di tengah konflik kepemilikan.

Pada 2010, benteng ini akhirnya ditetapkan sebagai Situs Cagar Budaya dan dilakukan restorasi untuk memperbaiki bangunannya.

Benteng Vastenburg berdiri di antara Keraton Kasunanan Surakarta dan Kantor Gubernur Belanda, yang sekarang adalah Balai Kota Surakarta.

4 dari 4 halaman

Bentuk bangunannya berupa bujur sangkar dengan dinding batu bata setinggi enam meter, serta terdapat penonjolan ruangan di setiap sudutnya atau disebut bastion.

Mengelilingi tembok benteng, terdapat parit yang dalam dengan penghubung berupa jembatan gantung untuk menuju ke pintu gerbang.

Namun, jembatan tersebut kini tidak ada lagi dan yang tersisa hanyalah parit yang dangkal.

Di tengah Benteng Vastenburg terdapat lapangan cukup luas, yang dulunya digunakan sebagai apel bendera atau persiapan pasukan.

Sedangkan bangunan di dalam benteng dipetak-petak untuk rumah tinggal para prajurit dan keluarganya.

Baca juga: Head in The Clouds Festival Hadir di Jakarta, Penggemar 88 Rising Siap-siap War Tiket Besok!

(TribunTravel.com/ Rtn)

Baca juga selengkapnya seputar SIPA Festival, di sini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Jawa TengahSoloBenteng VastenburgSIPA 2022
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved