TRIBUNTRAVEL.COM - Kawasan di sekitar stasiun MRT Jakarta memang dikembangkan menjadi ruang-ruang unjuk kreativitas masyarakat.
Tak butuh waktu lama, tujuan pengembangan kawasan di sekitar stasiun MRT Jakarta tersebut kini telah menunjukkan hasilnya.

Beberapa kawasan di stasiun MRT Jakarta bahkan menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyalurkan kreativitasnya.
Sebut saja di kawasan Stasiun MRT Dukuh Atas yang belum lama ini menjadi sorotan publik.
Baca juga: MRT Gelar Pameran Lukisan Karya Seniman Neurodiversity, Simak Lokasinya
Melnasir jakartamrt.co.id, Kamis (21/7/2022), Stasiun MRT Dukuh Atas merupakan kawasan berorientasi transit pertama di Jakarta.
Kawasan tersebut telah menjelma menjadi salah satu pusat aktivitas kreatif seni dan budaya masyarakat, baik dari Jakarta maupun kota-kota di sekitarnya.
Berbagai aktivitas menghiasi kawasan yang sebelumnya dikenal dengan kemacetan dan kesemrawutan lalu lintas ini.
Mulai dari pameran seni lukis, konser musik jalanan, bazar kuliner, pertunjukan tari, hingga pertunjukan busana jalanan (street fashion).
Peningkatan jumlah aktivitas kreatif itu telah menunjukkan bahwa fasilitas publik yang dihadirkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dibangun untuk semua orang, termasuk dari luar Jakarta.
Salah satu kegiatan seni budaya yang sedang menjadi tren di kalangan anak muda ialah pertunjukan busana jalanan.
Bahkan, pertunjukan busana jalanan yang lebih dikenal dengan sebutan Citayam Fashion Week tersebut seringkali viral di media sosial.
Baca juga: Jadwal Operasional Terbaru MRT Jakarta, Cek Syarat dan Ketentuan Bagi Penumpang
Citayam Fashion Week biasanya digelar pada akhir pekan di sekitar Taman Dukuh Atas.
Ribuan anak muda berkumpul untuk menunjukkan fesyen terbaik mereka.
Fenomena ini merupakan sebuah kegiatan yang tidak pernah terjadi sebelumnya, saat Jakarta masih membangun dengan paradigma jalan raya bukan untuk para pejalan kaki.
Sekarang, Jakarta mengubah wajahnya dengan menyediakan trotoar yang lebar dan nyaman seperti di Jalan Sudirman.
Infrastruktur ini dibangun untuk semua orang dan kalangan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengistilahkannya sebagai Demokratisasi Jalan Sudirman.
Menanggapi hal tersebut, PT MRT Jakarta (Perseroda) mengimbau agar setiap masyarakat tetap menjaga kebersihan di sekitar area berkreasi tersebut.
“Sebagai pengelola kawasan tersebut, unjuk kreativitas ini sesuai dengan mandat yang telah diberikan kepada MRT Jakarta bahwa kami tidak hanya menyediakan sebuah sistem transportasi perkotaan, namun sebagai ruang ketiga yang memberikan pengalaman perjalanan bagi setiap penggunanya, menjadi ruang temu dan interaksi masyarakat dengan berbagai latar belakang,” ungkap Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar.
“Sehingga, sangat tepat apabila menjadikan ruang-ruang publik di sekitar stasiun MRT Jakarta sebagai tempat untuk berkreasi. Oleh karena itu, kami mengimbau agar masyarakat tetap menjaga kebersihan di area sekitar karena ini merupakan milik kita bersama,” tambahnya.
Dalam menyikapinya, MRT Jakarta melakukan edukasi dan kolaborasi dengan komunitas-komunitas kreatif tersebut.
Edukasi terkait konsep ruang ketiga di Dukuh Atas dan membangun kesadaran merawat dan menjaga kebersihan di area Dukuh Atas, serta bekerja sama dan berkolaborasi dengan komunitas-komunitas tersebut dalam bentuk program khusus.
MRT Jakarta juga menambah fasilitas kebersihan seperti tempat sampah terpilah di area Taman Dukuh Atas.
Baca juga: Heboh Video Pria Gelantungan di MRT, Warganet: Tidak Ada yang Berani Menghentikannya
Citayam Fashion Week Curi Perhatian Media Fesyen Tokyo
Fenomena Citayam Fashion Week memang tengah naik daun belakangan ini.
Berawal dari sekelompok anak muda yang nongkrong di Sudirman dan Dukuh Atas, Citayam Fashion Week menjadi fenomena baru ibu kota.
Mereka datang dari kawasan Citayam dan sekitarnya dengan mengenakan busana unik yang menarik perhatian, sehingga timbul istilah Citayam Fashion Week.
Tak cuma nongkrong saja, anak-anak muda tersebut juga rajin membuat konten dan mengunggahnya ke media sosial.

Baca juga: Ridwan Kamil Ingatkan Remaja Citayam Fashion Week: Pulang ke Rumah, Jangan Menggelandang
Bahkan, fyp (for your page) TikTok seringkali dihiasi oleh aksi para anak muda tersebut yang berjalan layanknya catwalk.
Meski banyak dicibir, fenomena Citayam Fashion Week rupanya sudah mendunia.
Bahkan, fenomena Citayam Fashion Week mendapat sorotan dari media fesyen Tokyo, yakni Tokyo Fashion.
Melalui cuitan di Twitter, media tersebut menyoroti dandanan anak muda Indonesia yang memenuhi jalanan Jakarta.
"Thread keren tentang ribuan anak muda Indonesia yang berdandan dan membuat jalan-jalan di pusat Jakarta menjadi hidup sebagai fashion catwalk," tulis Tokyo Fashion melalui akun Twitter-nya, @TokyoFashion.
Menariknya, Citayam Fashion Week disandingkan dengan salah satu skena fesyen terkemuka di Jepang, yakni Harajuku.
"Seperti Harajuku di Jepang sini," imbuh akun tersebut.
Dalam unggahan, Tokyo Fashion juga berharap bahwa Citayam Fashion Week mendapat dukungan dari berbagai .
"Semoga beberapa situs/akun street snap di Indonesia mendokumentasikan dan mendukunug aksi tersebut," papar Tokyo Fashion.
Baca juga: Panduan Transportasi ke Sarinah Naik MRT dan Transjakarta, Lebih Mudah Diakses dengan Jalan Kaki
(TribunTravel.com/mym)
Baca selengkapnya soal artikel MRT Jakarta di sini.