TRIBUNTRAVEL.COM - Kabar tak menyenangkan baru-baru ini datang dari Disneyland California, Amerika Serikat (AS).
Sejumlah akun sosial media Disneyland California yang meliputi Instagram dan Facebook dikabarkan telah diserang peretas atau hacker pada Kamis (7/7/2022).

Hacker tersebut bahkan membuat unggahan rasis yang berisi banyak cercaan hingga menghebohkan pengikut media sosial media Disneyland California.
Melansir laman Fox News, Jumat (8/7/2022) perestas akun sosial media Disneyland sempat mengidentifikasi dirinya hanya sebagai 'David-Do'.
Baca juga: Nia Ramadhani Ucap Syukur Usai Rehabilitasi, Langsung Liburan ke Disneyland Bareng Keluarga
Dalam pernyataannya ia mengaku ingin membalas dendam pada pekerja Disneyland California.
Hal itu diduga ada pekerja Disneyland California yang mengejeknya karena ia memiliki penis kecil.
TONTON JUGA:
Peretas terus berulang kali menggunakan kata-N dan membuat klaim yang aneh.
"Saya sangat lelah dengan semua penghinaan rasial karyawan Disney yang mengejek saya karena memiliki penis kecil," tulisnya.
"SIAPA ORANG Tangguh SEKARANG JEROME? DAPATKAN ANDA HACK."
Peretas itu kemudian mengklaim bahwa ia juga menemukan Covid-19.
"Pikirkan tentang waktu saya menemukan Covid dan menyalahkan Wuhan cuz f-k ya'll," tulisnya.
Mengetahui hal itu, setiap unggahan peretas telah dihapus dalam beberapa jam setelah kejadian.
Namun, hingga saat ini tidak ada yang diidentifikasi sebagai peretas pada Kamis sore.
Viral Momen Tunangan Sepasang Kekasih Digagalkan Petugas Disneyland Paris

Kejadian menghabohkan lain dari Disneyland rupanya juga sempat menggemparkan media sosial beberapa waktu lalu.
Hal ini terjadi saat seorang pria yang mencoba melamar kekasihnya ketika berlibur di Disneyland Paris, Paris, Prancis pada Sabtu (21/5/2022).
Melansir People, kisah pasangan itu menjadi viral setela direkam oleh seorang pengunjung dan dibagikan di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat sepasang kekasih sedang berdiri di atas panggung kecil yang terletak di depan Kastil Putri Tidur.
Sang pria terlihat sedang bertekuk lutut dan bersiap memasangkan cincin pada jari manis kekasihnya.
Namun tiba-tiba petugas Disneyland Paris muncul dan meminta pasangan itu turun dari panggung.
Saat pria itu mematuhi perintah, dia memberi tahu petugas itu bahwa tunangannya sekarang mengatakan "ya" untuk lamarannya.
Petugas itu menjawab, "Ya, itu bagus, tapi di sini, itu akan menjadi lebih baik."
Dalam sebuah pernyataan kepada The New York Times, Disney mengatakan mereka meminta maaf atas insiden tersebut dan ingin memperbaiki hubungan dengan pasangan yang terlibat.
"Kami telah menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada pasangan yang bersangkutan dan kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk menebus ini kepada mereka," kata juru bicara Disneyland Paris.
Dalam wawancara telepon dengan Times, pada Senin (6/6/2022), pria yang diketahui bernama Ante (31) tersebut mengonfirmasi bahwa Disney telah menawarkan dia dan tunangannya akhir pekan gratis di taman Disneyland dan hotel pilihan mereka.
Namun, dia tidak berencana untuk menerima.
"Saya tidak ingin mengunjungi Disneyland lagi. Mereka tidak bisa memberi kita momen kembali dan itulah satu-satunya hal yang saya inginkan - untuk mendapatkan kesempatan kedua," kata Ante.
Ia mengaku, dirinya menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk merencanakan lamaran setelah tunangannya memberinya tiket ke Disneyland.
Ante awalnya berencana untuk melamar selama pertunjukan kembang api, tetapi mengatakan kepada Times bahwa dia tidak bisa menunggu selama itu.
Sebaliknya, Ante memilih untuk mengajukan pertanyaan di atas panggung, yang menurut CNN, digunakan untuk pertunjukan sepanjang hari.
Sebelum melanjutkan rencananya yang direvisi, Ante mengatakan dia meminta izin kepada petugas taman yang berbeda untuk menggunakan panggung, menurut laporan.
Namun tidak lama kemudian petugas lain berlari ke atas panggung dan menginterupsi momen spesial pasangan itu.
Ante yang belum sempat memasang cincin di jari tunangannya kemudian mencari tempat duduk.
Di sanalah ia memasang cincin di jari tunangannya dan melihat video yang diambil di ponsel Ante oleh orang asing yang setuju untuk merekam momen lamaran tersebut.
Dia menambahkan bahwa tunangannya pada saat yang sama merasakan sangat senang dan sedih.
"Disneyland adalah singkatan dari mimpi," katanya kepada Times.
"Namun momen kita hancur," pungkasnya.
(TribunTravel/Zed)
Baca selengkapnya soal Disneyland di sini.