TRIBUNTRAVEL.COM - Viralnya kisah KKN Desa Penari rasanya seperti tak pernah habis untuk dibicarakan.
Setelah diunggah menjadi tulisan utas akun Twitter @SimpleM81378523 beberapa tahun lalu, cerita KKN Desa Penari kini kembali menjadi topik hangat.
Apalagi setelah diangkat ke layar lebar, KKN Desa Penari digadang-gadang sebagai film horor Indonesia paling laris sepanjang masa.

Sejak ditayangkan perdana pada 30 April 2022, film KKN di Desa Penari berhasil menggaet 4,6 juta penonton dalam waktu 13 hari saja.
Angka tersebut merupakan prestasi cukup melejit bagi film KKN di Desa Penari, yang sempat tertunda penayangannya lantaran pandemi Covid-19.
Baca juga: Rumah Lokasi Syuting KKN Desa Penari Kini Tak Lagi Dihuni, Pemilik Takut & Disebut Akan Dijual
Berbicara soal KKN Desa Penari, konon cerita horror tersebut dibuat berdasarkan atas kisah nyata yang terjadi beberapa tahun silam.
Sang pencerita, @SimpleM8137852, tidak menyebutkan di mana lokasi asli dari Desa Penari.

Namun sempat banyak yang menduga kisah ini terjadi pada sebuah tempat wisata di Banyuwangi, Jawa Timur, yakni Rowo Bayu.
Rowo Bayu banyak dikaitkan warganet dengan cerita KKN Desa Penari lantaran foto lokasi mirip dengan yang digunakan oleh @SimpleM8137852 sebagai ilustrasi tempat kejadian.
Baca juga: Menparekraf Coba Keseruan Wahana KKN di Desa Penari, Sandiaga Uno: Deg-degan Banget
Meski demikian, kebenaran akan di mana lokasi Desa Penari sesungguhnya masih menjadi sebuah misteri hingga sekarang.
Nah, sempat viral, Rowo Bayu sendiri berada di Desa Bayu, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur dan tempatnya menarik buat dikunjungi saat liburan.
Nama Rowo Bayu ini konon diambil dari Bahasa Jawa yang berarti rawa di Desa Bayu.
Sesuai namanya, tempat wisata ini terkenal dengan telaga yang dikelilingi pepohonan asri.
TONTON JUGA:
Baca juga: Menteri BUMN Erick Thohir Ikut Cari Tahu Lokasi KKN Desa Penari, Benarkah di Rowo Bayu Banyuwangi?
Suasananya yang tenang serta udaranya yang sejuk membuat banyak wisatawan tertarik untuk berkunjung ke Rowo Bayu.
Hampir mirip seperti cerita pada KKN di Desa Penari, sekitaran Rowo Bayu juga terdapat tapak tilas.
Tapak tilas tersebut merupakan situs petilasan Prabu Tawang Alun yang lengkap dengan adanya sebuah pelinggih.
Pelinggih sendiri jika diartikan dari Bahasa Jawa berarti tempat duduk, yang diyakini masyarakat setempat sebagai tempat dewata turun.
Sebagai tempat wisata, Rowo Bayu semakin menarik dengan adanya tiga sumber mata air alami.
Baca juga: Lokasi Syuting KKN Desa Penari Ada di Jogja, Tersembunyi di Balik Hutan Lereng Gunung Merapi
Ketiga sumber air tersebut cukup unik karena tidak pernah mengalami kekeringan meski sedang musim kemarau.
Adapun sumber mata air yang pertama pada kawasan Rowo Bayu kerap disebut dengan nama Sumber Kaputren.
Ini dipercaya oleh masyarakat sekitar mengalirkan air yang menjadi rahmat dari Tuhan.
Baca juga: Kisah Mas Say Laros yang Disebut Sosok Bima KKN Desa Penari, Fotonya Viral 2 Tahun Lalu
Sumber Kaputren itu konon dipercaya dapat berkhasiat bagi mereka yang menginginkan keturunan.
Selain Sumber Kaputren, di Rowo Bayu juga ada Sumber Kamulyan yang dipercaya dapat meningkatkan wibawa.
Sumber air ini selalu ramai dikunjungi wisatawan khususnya, yang ingin kemuliaan dan memperbaiki hidup.
Kemudian yang terakhir ada Sumber Wigangga yang diyakini sebagai mata air Dewi Gangga.
Konon sumber mata air ini dikhususkan untuk para wanita yang ingin menambah aura kecantikan.
Tak hanya sumber mata air, kawasan Rowo Bayu juga banyak arca milik Resi Sumilir yang berada di atas bukit bagian utara.
Lalu ada juga bangunan Candi Puncak Macan Putih dan Pura Giri Mulya yang terletak pada sisi selatan.
Sementara di bagian Selatan petilasan terdapat batu besar yang dikeramatkan.
Batu tersebut memiliki bentuk yang hampir mirip dengan kepala garuda dan dijuluki sebagai Batu Agung Raka Putri.
Kental dengan mitos dan legenda masyarakat, Rowo Bayu juga memiliki pemandangan alam yang menakjubkan.
Sekelilingnya yang masih asri dan alami berhasil membuat para wisatawan untuk betah berlama-lama liburan ke Rowo Bayu.
Lanskap alamnya yang eksotis juga membuat Rowo Bayu kerap dijadikan lokasi untuk pemotretan.
Baca juga: YouTuber Telusuri Hutan Karet Angker Mencari Lokasi Sebenarnya KKN Desa Penari, Ini yang Ditemukan
(TribunTravel/Zed)
Baca selengkapnya soal KKN di Desa Penari di sini.