lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Elon Musk memiliki ide untuk menuntaskan masalah tunawisma di San Fransisco.
Melalui sebuah tweet, orang terkaya di dunia tersebut memiliki gagasan untuk menjadikan kantor pusat Twitter sebagai tempat tinggal tunawisma.
Pasalnya, kini para staf di kantor pusat Twitter tengah bekerja dengan sistem jarak jauh.
Postingan tersebut diunggah Elon Musk hanya beberapa hari setelah ia diketahui membeli 9% saham di Twitter.
Baca juga: Beli Saham Twitter, Elon Musk Langsung Viral dengan Ide Uniknya
Melansir laman The Street, Rabu (13/4/2022), Elon Musk mengajukan gagasannya kepada netizen dalam bentuk polling (jajak pendapat).
"Ubah Twitter SF HQ menjadi tempat penampungan tunawisma karena toh tidak ada yang muncul," tulis Musk.
Dia kemudian memberikan dua kemungkinan jawaban, "ya" atau "tidak".
Kurang dari dua jam setelah publikasi jajak pendapat, hampir 40.000 orang telah menyukai postingan tersebut.
Pengguna memiliki waktu hingga 10 April untuk memilih dan kini lebih dari setengah juta pengguna Twitter telah memilih.
Baca juga: Setelah X, Anak Kedua Elon Musk dan Grimes Diberi Nama Y
Elon Musk tidak mengatakan apa yang akan dia lakukan selanjutnya jika banyak pengguna yang memilih "ya".
Terlepas dari itu, reaksi terhadap survei sangat positif.
Banyak penggemar dan kritikus Elon Musk telah memohon padanya sejak lama untuk mengurus masalah Bumi daripada berusaha menaklukkan ruang angkasa dengan SpaceX.
Baca juga: Cara Unik Elon Musk Makan Kentang Bikin Netizen Salah Fokus, Jadi Meme dan Viral di Medsos
"Anda benar-benar mampu membeli tunawisma di seluruh negara, dan masih memiliki miliaran yang tersisa," tulis komentar seorang pengguna.
Yang lain berkomentar, "Pemerintah kami mendapat lebih dari kekayaan bersih Elon Musk setiap 30 hari. Mengapa pemerintah kami tidak melakukan apa yang Anda usulkan?"
"Saya suka ini," kata pengguna lain menambahkan.
Elon Musk telah mengambil dimensi baru sejak awal tahun.
Baca juga: Pelacak Jet Pribadi Elon Musk Buat Akun Baru, Vladimir Putin dan Oligarki Rusia Jadi Sasaran
Misalnya, orang terkaya di dunia ini telah melanggar kode pendekatan perusahaan multinasional terhadap masalah politik.
Sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari, Musk telah mengambil sikap untuk Ukraina dan mengumumkannya.
Dia memutuskan untuk mengirim terminal Starlink ke Ukraina untuk memungkinkan populasi zona terisolasi dan kota-kota yang dihancurkan oleh Rusia tidak terputus dari dunia.
Starlink adalah koneksi internet satelit yang ditawarkan oleh SpaceX.
Terminal Starlink yang sama ini juga memungkinkan pihak berwenang Ukraina memiliki jaringan komunikasi yang aman dan independen untuk perang melawan Rusia.
Baca juga: Elon Musk Akui Punya Kembaran di China, Sosoknya Viral di Media Sosial
Baca juga: Elon Musk Tawarkan Seorang Mahasiswa Rp 72 Juta Agar Berhenti Melacak Jet Pribadinya
(TribunTravel.com/Mym)
Baca selengkapnya soal artikel viral di sini.
