TRIBUNTRAVEL.COM - Bali akan mulai menyambut para wisatawan asing dari seluruh negara mulai pekan ini.
Seperti diketahui, Bali memang sudah dibuka untuk wisatawan asing pada pertengahan Oktober tahun 2021 lalu.
Namun, pembukaan Bali hanya berlaku untuk pengunjung dari negara-negara tertentu, seperti China, Selandia Baru dan Jepang.
Meski demikian, tidak ada penerbangan langsung masuk ke Bali yang berangkat dari ketiga negara itu.
Baca juga: Singapore Airlines Akan Buka Penerbangan ke Bali 16 Februari, Tiket Pesawat Sudah Bisa Dipesan
Hal itu diungkapkan oleh Sandiaga Uno, selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dalam sebuah pernyataan.
Melansir laman The Strait Times, Selasa (1/2/2022), pembukaan kembali mengikuti pengumuman serupa oleh Thailand.
Thailand diketahui menunda keringanan karantina pada bulan Desember 2021 lalu karena ketidakpastian terkait kemanjuran vaksin terhadap varian Omicron dari Covid-19.
Keputusan itu diambil meskipun kasus Covid-19 di Indonesia terus meningkat bulan ini, padahal wabah telah terkendali pada paruh kedua tahun lalu.
Baca juga: Viral Tukang Parkir di Gianyar Bali Terima Pembayaran Pakai QRIS, Ternyata Ini Alasannya
Baca juga: Nadine Chandrawinata dan Dimas Anggara Road Trip ke Bali, Kenalkan Baby ND dengan Lautan
Otoritas kesehatan mengaitkan peningkatan kasus tersebut dengan varian Omicron.
Dikenal dengan selancar, candi, air terjun, dan kehidupan malamnya, Bali menarik 6,2 juta pengunjung asing pada 2019, setahun sebelum Covid-19 melanda.
Akan tetapi pembatasan ketat pandemi menghancurkan pariwisata di Bali, yang biasanya menyumbang 54 persen dari perekonomian pulau tersebut.
Baca juga: 5 Vila di Ubud Bali dengan Tarif Sewa Rp 100 Ribuan per Malam, Cocok untuk Staycation saat Imlek
Sementara itu, Singapore Airlines mengatakan bahwa akan melanjutkan penerbangan ke Bali dari Singapura mulai 16 Februari 2022 mendatang.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa mulai 4 Februari 2022 pengunjung internasional yang divaksinasi Covid-19 masih akan diminta untuk melakukan karantina antara 5-7 hari.
Pekan lalu, Indonesia juga turut membuka dua pulau yang dekat dengan Singapura untuk pengunjung dari Singapura.
Bali sejatinya telah menerima pengunjung asing dalam beberapa bulan terakhir melalui ibu kota Jakarta.
Hal itu diungkapkan oleh Ida Ayu Indah Yustikarini, seorang pejabat di Dinas Pariwisata Pemerintah Bali.
Meski demikian, tidak ada angka resmi yang tercatat ataupun tersedia.
Baca juga: Terbang Langsung ke Bali saat Libur Imlek, Berangkat dari Jakarta Cuma Rp 500 Ribuan
Baca juga: Tempat Ngopi Unik di Bali: Serasa di Villa Pribadi dan Harga Menu Mulai Rp 15 Ribuan
(TribunTravel.com/mym)
Baca selengkapnya soal artikel viral di sini.