Breaking News:

Koki Ini Jadikan Gunung Berapi Aktif di Guatemala Sebagai Oven Pizza

Pernah membayangkan bagaimana gunung berapi aktif dijadikan sebagai oven pizza? Kamu bisa menemukannya di Guatemala, Amerika Tengah.

Instagram/pizzapacayadedavid
Pizza yang dipanggang di Gunung Berapi Pacaya, Guatemala 

TRIBUNTRAVEL.COM - Pernah membayangkan bagaimana gunung berapi aktif dijadikan sebagai oven pizza?

Kamu bisa menyaksikannya di Guatemala, Amerika Tengah.

Sekira 25 mil selatan ibukota Guatemala, naik 2.800 kaki di atas permukaan laut, kamu akan menemukan Gunung Berapi Pacaya.

Pada hari yang cerah, dari puncak gunung, wisatawan bahkan dapat melihat Guatemala City dan gunung berapi tetangga Agua, Fuego, dan Acatenango.

Meski masuk gunung berapi aktif, aliran lavanya yang lambat membuat Gunung Pacaya kurang berbahaya.

Alasan ini yang menjadi magnet bagi wisatawan untuk berkunjung ke Gunung Pacaya, TribunTravel melansir dari laman atlasobscura.

Dan, pada 2019, Pacaya menjadi tempat pizza pertama di Guatemala dan satu yang pertama di dunia, yang menggunakan batu lava sebagai oven.

Pendiri Pizza Pacaya, koki dan akuntan Mario David García Mansilla, menjadi terpesona dengan Pacaya pada 2010, ketika gunung berapi meletus secara spektakuler, memuntahkan batu menyala merah terang di San Vicente Pacaya dan desa-desa terdekat.

Abu mencapai Bandara Internasional Guatemala, La Aurora, dan penerbangan ditangguhkan selama sehari.

Alih-alih melarikan diri, García Mansilla memutuskan untuk tetap dekat dengan Gunung Pacaya.

Baca juga: Pelanggan Ini Acungkan Senjata pada Karyawan Restoran Cepat Saji Hanya Gara-gara Topping Pizza

2 dari 3 halaman

Keingintahuannya membawanya ke dekat kawah gunung berapi, di mana dia melihat pemandu mengundang turis untuk memanggang marshmallow di atas lava yang mengeras tapi masih panas.

Dia memutuskan bahwa dia ingin memanggang lebih dari sekadar marshmallow dan memilih memanggang pizza.

Selama bertahun-tahun, dia memanggang pizza untuknya dan teman-temannya. di Gunung Pacaya.

Pada 2019, setelah menyempurnakan tekniknya, hobinya menjadi bisnis .

García Mansilla secara teratur mendaki ke puncak Gunung Pacaya dengan membawa sekira 60 pon bahan dan peralatan di punggungnya untuk bertemu wisatawan yang telah membuat reservasi.

García Mansilla menawarkan berbagai topping, termasuk daging (salami, pepperoni, chorizo, prosciutto) dan sayuran (bawang, zaitun, dan paprika), dan pelanggan dapat meminta tambahan lainnya terlebih dahulu.

Dia merakit pizza menggunakan adonan yang telah dikemas sebelumnya dan memanggangnya selama sekira 14 menit.
Ketika dia memasak di atas lava yang masih panas, prosesnya hanya membutuhkan waktu beberapa menit, karena magma bisa mencapai hingga 1.800 derajat Fahrenheit (1.000 °C).

Baca juga: Jajan Pizza Unik Ala Tunqu Nangkring, Kuliner Malam Dekat Tugu Jogja

Tertarik mencoba pizza di gunung berapi?

Cara termudah untuk mencapai Gunung Berapi Pacaya adalah dari Antigua, sekira dua jam perjalanan dengan bus.
Pastikan untuk mengenakan pakaian yang nyaman dan sepatu hiking yang sesuai untuk berjalan selama 90 menit, dan membawa tabir surya, air, dan makanan ringan.

García Mansilla sangat menyarankan untuk melakukan reservasi sebelumnya melalui halaman Facebook atau nomor WhatsApp, +502 5743 0259.

Baca juga: Aksi Pria Bule Memanggang Pizza di Atas Lahar Vulkanik, Videonya Viral di Medsos

3 dari 3 halaman

Karena Gunung Berapi Pacaya adalah taman nasional, hanya pemandu resmi yang berwenang untuk mendaki wisatawan.

Jadi, begitu menghubunginya, García Mansilla akan mengatur kamu dengan satu pemandu tersebut, yang akan menemui kamu di tempat yang telah disepakati dan kemudian menemanimu.

Jika bepergian dengan anak-anak, orang tua, atau penyandang cacat fisik, García Mansilla dan pemandu dapat mengatur kuda atau kendaraan untuk perjalanan ke puncak gunung berapi.

Baca juga: Restoran Ini Bikin Kreasi Pizza dengan Topping Jangkrik, Seperti Apa Ya?

Baca juga: Rekomendasi 6 Kuliner Malam di Serpong, Pecinta Pasta dan Pizza Harus Coba SALE Italian Ristorante

Ambar Purwaningrum/TribunTravel

Selanjutnya
Tags:
Amerika TengahGuatemalaGunung Berapi Pacaya
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved