Breaking News:

Sejumlah Penguin dan Batu Besar Terhempas di Jalanan Australia, Apa Penyebabnya?

Sejumlah penguin muda dan beberapa batuan besar berserakan di jalanan dan pantai Port Phillip Bay, Australia.

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Sinta Agustina
Twitter/@denisvnapthine
Sejumlah penguin muda dan beberapa batuan besar berserakan di jalanan dan pantai Port Phillip Bay, Australia. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Sejumlah penguin muda dan beberapa batuan besar berserakan di jalanan dan pantai Port Phillip Bay, Australia.

Beberapa batu besar tersebut terlempar ke jalanan pada malam hari saat cuaca musim dingin yang ekstrem melanda Victoria.

Dilansir dari news.com.au, Senin (12/4/2021), fenomena alam ganas ini menghancurkan negara bagian di Victoria selama akhir pekan.

Baca juga: 50 Fakta Unik Australia, Negara yang Pernah Dijuluki Belanda Baru

Dan mencapai puncaknya dengan suhu 13 derajat di Melbourne, dengan salju turun di beberapa negara bagian.

Laut besar yang menghancurkan garis pantai terbukti berakibat fatal bagi pengiun muda yang mati dan menjadi bangkai di pantai sekitar Port Phillip Bay pada Senin pagi.

Direktur Penampungan dan Penyelamatan Satwa Liar Animalia Michelle Thomas mendesak orang-orang untuk mengawasi penguin muda yang kelelahan dan terdampar di pantai setelah menghadapi laut yang ganas.

"Kami melihat tubuh penguin terdampar di pantai di sekitar teluk," katanya kepada 3AW.

"Mereka baru saja meninggalkan sarang dan mereka tidak diajari menangkap ikan oleh orang tua mereka, hanya suatu hari ayah dan ibu mereka tidak kembali," imbuhnya.

Ia menambahkan, "Kemudian mereka pergi ke laut dan mereka harus mengetahuinya sendiri dan mereka melakukannya dengan observasi."

"Di lautan yang kacau, mereka tidak dapat melihat apa yang harus dilakukan," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Dia mengatakan, siapapun yang melihat seekor penguin terdampar di pantai harus membungkus burung itu dengan handuk, memasukkannya ke dalam kotak kardus dan menghubungi organisasi menyelat satwa liar setempat.

Sementara itu, batu-batu besar yang terlempar melintasi jalan di barat daya negara bagian itu dekat Warrnambool.

Mantan Perdana Menteri, Denis Napthine mengambil foto bebatuan besar di seberang jalanan di Port Fairy.

"Kekuatan alam dan lautan besar melemparkan batu-batu besar ke seberang jalan di Port Fairy yang biasanya indah dan damai," isi tweetnya.

Suhu maksimum dalam seminggu diperkirakan hanya mencapai setengah hingga tingggi dengan sedikit penangguhan pada hari Selasa sebelum tekanan dingin lainnya berlanjut pada Rabu (14/3/2021) yang membawa kondisi hujan dan dingin.

Tonton juga:

Baca juga: Sempat Ditutup Karena Pandemi, Perbatasan Australia Selatan Kembali Dibuka

Baca juga: Unik, Gua di Australia Ini Punya Bebatuan Berwarna Merah Muda Layaknya Gulali

Baca juga: Qantas Australia Akan Membuka Penerbangan Internasional Pada Akhir Oktober 2021

Baca juga: Cegah Covid-19, Australia Kembali Perpanjang Larangan Perjalanan Selama 3 Bulan

Baca juga: Australia Masih Wajibkan Karantina Bagi Turis Asing yang Sudah Divaksin, Berikut Alasannya

(TribunTravel.com/Ratna Widyawati)

Baca selengkapnya seputar Akibat Cuaca Ekstrem di Australia, di sini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
AustraliaVictoriaNews.com.au Victoria Lee Fomepizole HBF Park Victoria Tahir Estadio Victoria
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved