lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Viral video menunjukkan dua nelayan menyelamatkan seekor penyu dari hiu macan.
Hiu itu terlihat berusaha menelan penyu itu secara utuh.
Kai Survance dan temannya sedang memancing di dekat Abaco di Bahamas saat mereka menyaksikan penyu tempayan melawan hiu macan.
Rekaman yang dibagikan di halaman media sosial mereka, kaiowenfishinginc, menunjukkan aksi close-up saat hiu lapar menggigit penyu dari belakang.
Hiu macan berusaha mengoyak mangsanya di dalam air dan mendorongnya ke arah perahu nelayan Kai.
Kura-kura bercangkang keras terlihat mati-matian berusaha melarikan diri dari rahang hiu macan dengan berenang menuju perahu nelayan dalam upaya membebaskan diri.
Pada satu titik, penyu itu mengayunkan sirip depannya untuk mendorong dirinya sendiri ke atas perahu dan dengan cepat diseret kembali ke air oleh hiu.
Salah satu pria terdengar berkata: "Ambil penyu, ambil penyu. Kita harus menyelamatkan penyu ini."
Saat hiu berbelok ke kiri, penyu berhasil melepaskan diri dan mengapung di air sebelum nelayan menangkapnya dan memindahkannya ke tempat yang lebih aman.
"Keluarkan dia dari sini, hiu besar sialan ini," kata salah satunya, melansir dari dailystar.
"Kami sekarang dalam tugas penyelamatan penyu. Hiu macan itu memangsa penyu malang ini."
Mereka melaju lebih jauh dari tempat itu dan melepaskan penyu itu kembali ke air.
Warganet memuji nelayan tersebut karena telah menyelamatkan penyu dan takjub melihat aksi hiu yang sedang berburu penyu.
Seperti diketahui Hiu macan dikenal sebagai pemakan yang tidak selektif, artinya mereka dapat memangsa ikan kecil atau kepiting hingga hewan laut berukuran lebih besar seperti porpoise dan penyu.
Untuk menyaksikan video lengkapnya klik di sini.
Rekaman Drone Ini Perlihatkan Detik-detik Buaya dan Hiu yang Saling Berhadapan
Buaya dikenal sebagai predator yang berbahaya.
Banyak orang yang menjadi korban serangan buaya.
Selain buaya, ada juga hiu yang juga sama-sama berbahaya.
Lalu apa jadinya jika buaya dan hiu saling berhadapan?
Melansir dari dari dailystar, sebuah drone merekam pertemuan antara buaya dan hiu.
Pertemuan sekali seumur hidup diambil di Chelsea Wood dan kamera drone mitra Bryce Connole di dekat jembatan Ivanhoe Crossing di Kununurra, Australia Barat.
Rekaman menunjukkan hiu banteng berenang di perairan dangkal langsung menuju buaya air asin yang sangat besar.
Hiu itu tampaknya tidak memperhatikan reptil sampai jaraknya hanya beberapa meter.
Saat mengetahui ada buaya besar di depannya, hiu mengubah arahnya dan menjauh.
Buaya mengapung tak bergerak saat predator yang lebih kecil melarikan diri.
Sebenarnya tidak hanya kedua predator yang ada di kawasan perairan itu.
"Ada banyak orang memancing dan anak-anak bermain-main di dalam air - orang-orang tidak menyadarinya," kata Chelsea kepada NCA NewsWire.
“Kami sedang memancing di air setinggi lutut, beberapa meter dari tempat kami (kemudian) melihat buaya.
"Kami hanya meniru penduduk setempat."
Pasangan itu, yang telah berkeliling Australia selama sembilan bulan terakhir, memposting video yang luar biasa ke saluran YouTube mereka Caravan Adventure Aus pada 11 November.
Sejak itu telah dilihat lebih dari 20.000 kali dan para penonton secara mengejutkan kagum pada dua makhluk laut paling menakutkan yang berhadapan.
Hiu banteng dianggap oleh banyak orang sebagai spesies hiu paling mematikan.
Tercatat ada 60 serangan hiu terhadap manusia, tetapi para peneliti yakin jumlah sebenarnya mungkin jauh lebih tinggi.
Buaya air asin juga memiliki sejarah panjang menyerang manusia yang tanpa sadar menjelajah ke wilayah mereka.
Tonton Videonya di Sini.
Baca juga: Konsep Kapal Pesiar Senilai Rp 7,7 Triliun Ini Bentuknya Unik, Mirip Hiu Raksasa
Baca juga: Rekaman Drone Ini Perlihatkan Detik-detik Buaya dan Hiu yang Saling Berhadapan
Baca juga: Viral, Rekaman Kamera Drone Tangkap Detik-detik Hiu Martil Intai Pria yang Asyik Berenang di Pantai
Baca juga: Viral Video Pria Berenang di Lepas Pantai dan Tak Sadar Hiu Martil Besar Mengitarinya
Baca juga: 5 Serangan Hiu Terparah Sepanjang Sejarah, Ada yang Sebabkan Kematian hingga 150 Orang
Ambar Purwaningrum/TribunTravel
