TRIBUNTRAVEL.COM - Alaska Airlines akan menanam satu pohon untuk setiap penerbangan yang dioperasikannya menuju Hawaii.
Program ini terwujud berkat kerja sama antara Alaska Airlines dengan Otoritas Pariwisata Hawaii.
Melansir Simple Flying, Rabu (25/11/2020), sebagai bagian dari inisiatif Malama Hawaii, Alaska Airlines akan menanam 900 pohon hingga akhir tahun 2020 dengan Hawaiian Legacy Reforestation Initiative (HLRI).
Pohon untuk setiap penerbangan ke Hawaii
Alaska Airlines telah berkomitmen untuk melestarikan lingkungan Hawaii dengan menanam ratusan pohon tahun ini, satu pohon untuk setiap penerbangan ke Hawaii.
Baca juga: Maskapai Ini Beri Seluruh Karyawan Dua Tiket Perjalanan Gratis Sebagai Ucapan Terima Kasih
Maskapai ini bekerja sama dengan HLRI, sebuah organisasi yang berjuang untuk mengimbangi dampak berbahaya dari komersialisasi dan pertanian di seluruh pulau.
Pohon akan ditanam di pulau Oahu, Gunstock Ranch untuk membantu memulihkan ekosistem lokal, menyediakan habitat alami bagi burung, serangga, dan satwa liar di pulau itu.
Dalam sebuah postingan blog, maskapai memberikan rincian program terbarunya dan alasan mengapa itu sangat penting bagi ekosistem Hawaii.
“Dengan menanam Alaska Airlines Legacy Tree dan membantu mengimbangi jejak karbon selama tinggal di Hawaii, Anda akan membuat perbedaan untuk rumah pulau kami.” tulis maskapai dalam blog tersebut.
Pelanggan Alaska Airlines dapat terlibat secara pribadi dalam proyek ini dengan mensponsori Alaska Airlines Legacy Tree.
Dengan membayar 60 dolar atau setara Rp 850 ribu, pelanggan akan menerima nomor ID pohon, lokasi GPS, dan sertifikat elektronik.
Pohon yang akan ditanam adalah pohon Milo yang selama ini dianggap sakral oleh penduduk asli.
Seorang juru bicara Alaska Airlines telah mengonfirmasi dengan Simple Flying bahwa pohon bersponsor akan menjadi tambahan dari 900 pohon yang telah mereka janjikan untuk ditanam.
Proyek Malama Hawaii
Inisiatif Malama Hawaii bertujuan untuk melestarikan lingkungan alam Hawaii dengan mendorong bisnis dan wisatawan untuk berpartisipasi dalam berbagai proyek.
Bersama dengan Alaska Airlines, jaringan hotel besar, termasuk Sheraton, Marriott, Hilton, dan Four Seasons, juga ikut berpartisipasi, menurut web Malama Hawaii.

Karena turis tampaknya akan kembali ke Hawaii dalam beberapa bulan mendatang, otoritas lokal berharap dapat menanamkan kesadaran dan rasa hormat terhadap lingkungan alam.
Prakarsa Malama (lembaga perawatan di Hawaii) didirikan untuk melakukan hal itu.
Proyek Alaska Airlines dengan lingkungan
Proyek penanaman pohon di Hawaii adalah inisiatif lingkungan terbaru yang dilakukan oleh Alaska Airlines.
Ben Minicucci, Presiden Alaska Airlines, telah terlihat menanam pohon di Gunstock Ranch, Hawaii.
Pada bulan Oktober, maskapai ini mengumumkan kemitraan dengan Microsoft untuk mengurangi emisi CO2 melalui bahan bakar penerbangan yang berkelanjutan.
Alaska Airlines juga meluncurkan inisiatif unik lainnya di bulan yang sama dengan situs Surfline (laman perkiraan selancar).
Penumpang bisa mendapat diskon tiket pesawat di hotspot selancar terbaik, termasuk Hawaii dan California.
Semakin besar ombaknya, semakin besar juga diskon yang bisa didapat.
Baca juga: Inilah Prosedur yang Disiapkan Maskapai Penerbangan Jika Ada Penumpang Meninggal di Pesawat
Baca juga: Maskapai Ini Wajibkan Penumpang Telah Vaksin Covid-19 untuk Penerbangan Internasional
Baca juga: Berikan Tips Mendapatkan Bagasi Gratis, Pengguna TikTok Ini Diblacklist Maskapai Selama 2 Tahun
Baca juga: Garuda Indonesia Masuk Jajaran 20 Maskapai Terbesar dengan Protokol Kesehatan Terbaik di Dunia
Baca juga: Cocok untuk Cari Jodoh, Maskapai Ini Tawarkan Kencan Buta di Pesawat
(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)