Breaking News:

6 Fakta Lobster, Hewan Bercangkang yang Sering Diolah Jadi Makanan Laut

Bagi penggemar daging lobster, ketahui 6 fakta tentang lobster yang dirangkum TribunTravel dari thoughtco.com.

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Sinta Agustina
Instagram.com/@dithia
Lobster 

TRIBUNTRAVEL.COM - Lobster, hewan laut berwarna merah yang sering diolah menjadi seafood.

Hewan dengan nama sains Nephropidae itu memiliki cangkang yang cukup keras sehingga memerlukan kesabaran saat menyantapnya.

Namun di balik itu, lobster menjadi favorit banyak pencinta seafood lantaran dagingnya yang lembut dengan rasa yang lezat.

Bagi penggemar daging lobster, ketahui 6 fakta tentang lobster yang dirangkum TribunTravel dari thoughtco.com.

1. Lobster tidak berwarna merah saat berada di alam liar

Lobster
Lobster (cnn.com)

Orang sering salah mengira lobster berwarna merah.

Padahal ketika berada di alam liar, kebanyakan lobster sebenarnya berwarna kecokelatan atau warna hijau zaitun dengan sedikit semburat kemerahan.

Warna kemerahan pada cangkang lobster berasal dari pigmen karotenoid yang disebut astaxanthin.

Pada kebanyakan lobster, corak kemerahan ini bercampur dengan corak lain untuk membentuk profil warna alami lobster.

Astaxanthin stabil dalam panas, sedangkan pigmen lainnya tidak.

2 dari 4 halaman

Saat memasak lobster, pigmen lainnya rusak, hanya menyisakan astaxanthin merah cerah, yang menghasilkan warna merah yang identik dengan lobster.

2. Lobster bisa hidup lama

Lobster adalah makhluk berumur panjang, dengan perkiraan rentang hidup lebih dari 100 tahun.

Lobster Amerika misalnya, mereka membutuhkan enam hingga delapan tahun untuk mencapai berat pasar satu pon.

3. Lobster adalah invertebrata

Lobster adalah invertebrata laut, kelompok hewan tanpa notochord (struktur tulang rawan yang kaku).

Seperti banyak invertebrata yang tidak memiliki tulang punggung, lobster dilindungi oleh kerangka luar yang keras yang memberikan struktur pada tubuh mereka.

4. Tidak semua lobster memiliki cakar

Lobster
Lobster (mentalfloss.com)

Ada dua jenis lobster: lobster cakar dan lobster berduri atau lobster batu.

Lobster cakar umumnya ditemukan di perairan laut yang dingin.

3 dari 4 halaman

Termasuk lobster Amerika, jenis lobster populer yang sering disajikan di restoran makanan laut.

Sementara lobster berduri tidak memiliki cakar, namun mereka memiliki antena yang panjang dan kuat.

Lobster ini umumnya ditemukan di lingkungan air hangat seperti Karibia dan Mediterania.

5. Lobster bertumbuh dengan melepaskan cangkangnya

Cangkang lobster tidak tumbuh, sehingga lobster semakin besar dan tua.

Lobster akan berganti kulit dan membentuk cangkang baru.

Selama masa ini, lobster akan bersembunyi untuk melepaskan cangkangnya.

6. Lobster bisa tumbuh lebih dari 1 meter

Lobster raksasa
Lobster raksasa (popsci.com)

Lobster Amerika terbesar dalam catatan ditangkap di Nova Scotia pada tahun 1977.

Beratnya mencapai 19,8 kg dengan panjang lebih dari 1 meter.

4 dari 4 halaman

Namun, sangat sedikit lobster yang mencapai ukuran raksasa seperti itu.

Beberapa waktu terakhir, lobster menjadi perbincangan di Indonesia.

Hal ini disebabkan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo melegalkan ekspor benih lobster dengan menerbitkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 12 Tahun 2020.

Padahal, ekspor benih lobster merupakan aktivitas terlarang di era Menteri KKP 2014-2019, Susi Pudjiastuti.

Polemik ekspor benih lobster ini terkait dengan harganya yang cukup mahal di pasaran.

Baca juga: 3 Restoran Seafood di Bogor yang Wajib Dicoba, Coba Mampir ke Miting Lobster

Baca juga: 5 Makanan Tertua yang Pernah Ditemukan, Ada Roti Berusia Lebih dari 14.000 Tahun

Baca juga: 4 Tempat Makan Mie Kocok di Bandung, Ada yang Mulai Jualan Sejak 1970-an

Baca juga: Di Bandung, Ada Es Krim dengan Bentuk Ramen dan Sushi Khas Jepang

Baca juga: 5 Kuliner yang Wajib Kamu Coba saat Liburan ke Hanoi, Ada yang Mirip Bakwan Udang

(TribunTravel.com/Sinta Agustina)

 
Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
TribunTravelSusi PudjiastutiMenteri Kelautan dan Perikanan
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved