Breaking News:

Diduga Melanggar Aturan, Beruang Sirkus Serang Penjaga Sampai Tewas

Diduga seorang penjaga sirkus melanggar aturan hingga diserang beruang sirkus sampai tewas.

Penulis: Nurul Intaniar
Editor: Abdul Haerah HR
Flickr/Mike Brocklebank
Great Moscow State Circus, Selasa (6/10/2020). 

TRIBUNTRAVEL.COM - Atraksi sirkus memang menjadi hiburan banyak orang mengingat adanya akrobat hingga binatang terlatih yang begitu seru untuk dilihat.

Namun atraksi sirkus tidak melulu menghadirkan tawa dan decak kagum, tapi ada juga yang berakhir duka.

Seperti belum lama ini terjadi, seorang penjaga diserang beruang sirkus hingga dirinya tewas.

Laki-laki yang diketahui bernama Valentin Bulich ini merupakan seorang penjaga dalam atraksi sirkus.

Pekerja laki-laki itu dianaya beruang sirkus ketika dia memasuki kandanga beruang tiba-tiba.

Beruang cokelat berusia tujuh tahun ini langsung menyerang laki-laki itu dengan merobek kulit kepalanya.

Baca juga: Imbas Kebakaran Hutan, Seekor Beruang Curi Makanan dari Mobil, Tinggalkan Jejak Lumpur dan Goresan

Ilustrasi beruang
Ilustrasi beruang (pixabay.com/Bergadder)

Bulich (28) mendapatkan sejumlah luka parah akibat serangan beruang sirkus itu.

"Pekerja sirkus lainnya mencoba menyelamatkan nyawa korban, tapi tidak berhasil," tertulis dalam sebuah pernyataan di Great Moscow State Circus.

Setelah berhasil ditarik keluar dari kandang beruang, Bulich dilarikan ke rumah sakit.

Dia menambahkan, "Dalam kondisi kritis, Bulich langsung dibawa ke Rumah Sakit Vinogradov State dan dia dinyatakan meninggal meninggal karena mendapatkan banyak luka".

2 dari 3 halaman

Pihak atraksi sirkus mengatakan bahwa Bulich telah melakukan sebuah pelanggaran berat terhadap aturan keselamatan dengan memasuki kandang beruang di hari libur khususnya untuk para pengisi acara.

Sampai saat ini dilaporkan dalam Mirror.co.uk, motif Bulich memasuki kandang beruang itu masih terus diselidiki.

TONTON JUGA:

Namun tetangga Bulich mengatakan bahwa pria itu adalah seorang pekerja keras yang ingin mendedikasikan dirinya untuk pekerjaannya sebagai pekerja perawatan hewan.

"Kami mengenalnya hanya sisi positifnya saja, dia selama ini tidak minum alkohol, tidak merokok, selalu tenang, dan pemuda yang baik hati," ungkap tetangga Bulich.

Penegak hukum masih mempercayai jika ada alasan tertentu kenapa Bulich sengaja melanggar aturan keselamatan dan masuk kandang beruang.

Laporan itu menambahkan kalau Bulich mengunci kandang beruang dari dalam, sehingga dia tidak punya kesempatan untuk melarikan diri.

Dilaporkan bahwa atraksi sirkus tersebut memiliki rombongan tiga ekor beruang Rusia yang ditampilkan bersama keluarga Alexandrov.

Ilustrasi atraksi sirkus
Ilustrasi atraksi sirkus (pixabay.com/Free-Photos)

Atas kejadian yang menimpa Bulich ini diputuskan untuk tidak menembak mati beruang cokelat itu.

Saat ini investigasi kriminal masih dilakukan untuk menguak kematian Bulich.

3 dari 3 halaman

Baru-baru ini banyak aktivis hewan di Rusia yang telah menyatakan keprihatinannya atas serangkaian insiden yang melibatkan hewan sirkus.

Irina Novozhilova, dari kelompok hak asasi hewan VITA mengatakan, "Tidak ada kondisi sirkus yang manusiawi meskipun alasannya sederhana".

"Pelatihan pada hewan terus dilakukan diiringi dengan kekerasan. Sirkus selalu kejam dan di luar batasan," imbuhnya.

Irina juga menyarankan agar atraksi sirkus menggunakan hewan harus dilarang.

Baca juga: Jangan Panik! Ini yang Harus Kamu Lakukan saat Bertemu Beruang Liar

Baca juga: Diduga Memangsa Manusia, Seekor Beruang Ditembak Mati oleh Pejaga Hutan

Baca juga: Momen Menegangkan Sekelompok Pendaki Dikejar Beruang Liar, Abaikan Peringatan untuk Tidak Berlari

Baca juga: Viral di Medsos, Video Beruang Kelaparan Ambil Permen dan Biskuit di Supermarket

Baca juga: Tidur di Dalam Tenda, Pria Ini Tewas Diserang Beruang Kutub saat Berkemah

(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)

 
Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
beruang sirkusberuang serang penjagatewas diserang beruang Sahan
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved