Breaking News:

Beri Peringatan, Taman Nasional Ini Kirim Kembali Sampah yang Dibuang Sembarangan pada Pemiliknya

Taman Nasional Khao Yai, Thailand mengemas sampah yang ditinggalkan wisatawan dan mengirimkannya kembali kepada mereka.

Flickr/sk
Taman Nasional Khao Yai, Thailand. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Wisatawan yang berkemah di Taman Nasional Khao Yai, Thailand, diberi peringatan terkait perilaku mereka dalam menjaga kebersihan, terutama sampah.

Pejabat pemerintah setempat telah mengemas sampah yang mereka tinggalkan dan mengirimkannya kembali kepada mereka

Hal ini bertujuan untuk menekankan pentingnya tidak membuang sampah sembarangan di lingkungan alam.

Melansir dari laman Insider, Jumat (25/9/2020), sampah seperti botol plastik dan kantong keripik, dikirim kembali ke para pekemah disertai dengan catatan berbunyi 'Anda telah melupakan beberapa barang bawaan Anda di Taman Nasional Khao Yai'.

Liburan di 5 Taman Nasional AS Selama 6 Bulan Dapat Bayaran Rp 741 Juta, Berminat?

Langkah ini dipelopori oleh Menteri Sumber Daya Alam dan Lingkungan Thailand, Varawut Silpa-archa, yang mengingatkan orang-orang dalam sebuah postingan di Facebook untuk membawa sampah mereka setelah berkemah, terutama karena dampaknya terhadap hewan yang mencari makanan.

Jika tidak, lanjutnya, dia akan mengambil sampah itu, memasukkannya ke dalam kotak, dan mengembalikannya ke rumah mereka sebagai suvenir.

Keesokan harinya, dia memposting foto berupa tumpukan sampah yang sudah dikemas.

"Sampah yang ditinggalkan turis di taman sekarang dikemas ke dalam kotak. Sudah siap untuk dikembalikan ke pemilik sampah. Sekali lagi, membuang sampah di taman adalah kejahatan," tulis Varawut dalam keterangan foto tersebut.

Selain itu, ia juga membuat daftar peraturan yang mencakup bahwa pengunjung yang melakukan tindakan merusak sumber daya alam dan lingkungan dapat menerima hukuman hingga 5 tahun penjara, denda hingga 500.000 Baht Thailand (sekira Rp 238 juta), atau bahkan keduanya.

Petugas taman nasional melacak pemilik sampah dengan menggunakan formulir sewa peralatan berkemah, serta botol resep yang tertinggal, menurut The New York Times.

2 dari 2 halaman

"Kami memuji Taman Nasional Khao Yai dan Menteri Sumber Daya Alam dan Lingkungan atas komitmen mereka untuk menjaga keindahan dan kesejahteraan sumber daya alam negara kami," kata direktur otoritas pariwisata Thailand, Charinya Kiatlapnachai, kepada The Washington Post melalui email.

Taman Nasional Khao Yai, Thailand
Taman Nasional Khao Yai, Thailand (Flickr/Ik T)

"Taman nasional dan satwa liar Thailand memiliki waktu untuk pulih dari perusakan akibat pariwisata seperti membuang sampah sembarangan selama enam bulan terakhir dan tindakan ini memiliki niat baik untuk memastikan kita semua melakukan bagian kita dalam membantu negara kita tetap bersih, aman, dan indah," tambahnya.

Setelah ditutup karena kekhawatiran akan pandemi virus corona, Taman Nasional Khao Yai dibuka kembali pada 1 Juli untuk sejumlah wisatawan dengan menggunakan sistem reservasi.

Selain pemeriksaan suhu dan kewajiban menggunakan masker, kecepatan saat wisata safari juga diturunkan karena meningkatnya jumlah hewan yang berkeliaran, menurut Bangkok Post.

4 Taman Nasional dan Hutan yang Cocok Dikunjungi Setelah Pandemi Covid-19

Pulau Bekas Penjara Ini Diubah Jadi Taman Nasional, Simak Keunikannya

Geiser di Taman Nasional Yellowstone Ini Meletus untuk Pertama Kali Setelah 6 Tahun

3 Kesalahan Terbesar yang Dilakukan Turis saat Liburan ke Taman Nasional

Didekati Beruang Liar, Pengunjung Taman Nasional ini Malah Selfie

(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Taman Nasional Khao YaiThailandInsidervirus corona Milk Bun Mew Suppasit
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved