TRIBUNTRAVEL.COM - Pandemi virus corona (covid-19) berdampak dengan penutupan sementara sejumlah tempat wisata di Jawa Tengah.
Satu di antaranya adalah Musuem Manusia Purba Sangiran yang terletak di Sragen, Jawa Tengah.
Mengantisipasi penyebaran covid-19, Museum Manusia Purba Sangiran memutuskan untuk melakukan penutupan sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Meski demikian, berbagi informasi tentang situs manusia purba akan terus disajikan oleh pihak pengelola.
Kini, kamu bisa menjelajah situs purbakala tersebut melalui ponsel tanpa harus keluar rumah.
Dilansir TribunTravel dari akun Instagram @sangirankita pada Kamis (23/4/2020), pihak pengelola Museum Manusia Purba Sangiran mengadakan tur virtual bagi kalian yang merasa bosan dan ingin berlibur.
• Melihat Setiap Sudut Bangunan Lawang Sewu Lewat Tur Virtual, Cuma Rp 15 Ribu
Dengan tur virtual ini, kamu bisa menjelajahi kelima klaster yang terdapat di Museum Manusia Purba Sangiran.
Tur virtual tersebut menyajikan beragam gambar manusia purba yang menjadi koleksi museum.
Para peserta tur virtual juga akan disuguhi berbagai cerita sejarah tentang warisan budaya Sangiran.
Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu membuka tautan yang tercantum di Instagram @sangirankita atau lebih mudahnya klik di sini.
Selain itu, kamu juga bisa mengikuti tur virtual dengan memindai kode QR yang ada dalam postingan di atas.
Laman tur virtual Museum Manusia Purba Sangiran tersebut bisa dibuka melalui ponsel atau laptop.
Untuk pengalaman jelajah yang lebih menarik, unduh aplikasi Google Arts & Culture di Play Store dan App Store ponsel kalian.
Museum Manusia Purba Sangiran adalah situs fosil manusia purba paling lengkap di Jawa.
Museum Manusia Purba Sangiran mulai dikenal wisatawan sejak ditetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia UNESCO pada 1996.
Wisatawan yang berkunjung ke Museum Manusia Purba Sangiran akan diajak menjelajah waktu menuju masa lalu.
Keunikan inilah yang akan membuat traveler terkesima saat berkunjung ke Museum Manusia Purba Sangiran.
Museum Manusia Purba Sangiran memiliki 3 ruang pameran yang dibuka untuk umum, setiap ruangan memiliki tema yang berbeda.
Ruang pameran pertama berisi tentang jenis fosil yang ditemukan di Sangiran.
Sebut saja batuan, fosil hewan, hingga batuan yang ditemukan pada zaman purba.
Untuk ruang pameran kedua, berisi silsilah manusia purba yang lengkap dengan video tentang pembentukan bumi.
Di sana kamu juga akan menemukan beragam tengkorak manusia purba dan replikanya.
Sedangkan pada raung pameran ketiga, kamu akan diajak untuk menyaksikan masa keemasan dari Homo Erectus 500.000 tahun yang lalu.
Di dalam ruangan ini kamu dapat melihat fosil binatang purba yang ditemukan di Sangiran.
Selain itu bisa melihat alat-alat yang digunakan manusia purba untuk bertahan hidup.
Kamu juga dapat menemukan kerangka manusia yang berada di lubang galian.
• Museum R.A Kartini, Tempat untuk Mengenang Pejuang Emansipasi Wanita
• Bosan Diam di Rumah? Yuk Jalan-jalan ke Museum di Jakarta Pakai Tur Daring Ini
• Potret Unik Cup Noodle Museum yang Koleksi Mi dari Berbagai Negara
• Cara Melihat Koleksi Museum Terbaik Dunia dari Rumah Saat Pandemi Covid-19
• Tak Bisa Liburan saat Ramadan, Yuk Ikuti Virtual Traveling ke 4 Masjid Bersejarah di Indonesia
(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)