TRIBUNTRAVEL.COM - McDonalds merupakan makan cepat saji ternama di dunia yang gerainya tersebar di berbagai negara, kecuali Islandia.
Jangan harap bisa menemukan McD di Islandia.
Raksasa restoran cepat saji ini menutup gerai terakhirnya di Islandia satu dekade lalu.
Tapi, burger terakhir yang mereka jual di Islandia baru masih tersimpan dengan baik.
• Hari Terakhir Buka, Museum McD Mall Kelapa Gading yang Viral di Medsos Pajang Happy Meal Langka
• 14 Mainan Happy Meal Generasi 90an Kembali Hadir di McDonalds, Ini Daftarnya
Ia membelinya tepat sebelum waktu penutupan restoran untuk selamanya.
Seperti kebanyakan dari kita, Hjortur Smarason telah mendengar desas-desus tentang makanan McDonalds yang tidak membusuk setelah disimpan dalam waktu lama.

Itulah alasannya Smarason menyimpan burger terakhir yang dijual di Islandia.
Ia ingin melihat apakah rumor itu benar atau tidak.
Dia memasukkan burger dan kentang goreng ke dalam kantong plastik dan membiarkannya tidak tersentuh selama tiga tahun.

• Warung Takoyaki di Solo Viral di Medsos, Seporsi Mulai Rp 5 Ribu, yang Jual Orang Jepang Asli
• 10 Bakso Wonogiri Enak di Jakarta, Ada yang Tawarkan Harga Terjangkau Mulai Rp 10 Ribu
Setelah menyimpannya dalam wadah tertutup selama tiga tahun dan melihatnya masih utuh, Hjortur Smarason meminjamkannya ke Museum Nasional Islandia selama beberapa tahun.
Kemudian burger dan kentang goreng McDonald terakhir di Islandia dipindahkan ke Hostel Bus Reykjavík untuk sementara waktu, sebelum dipindahkan ke Snotra House, sebuah asrama di Thykkvibaer di Islandia selatan.
Di sana, burger terakhir ini akan dipajang seperti karya seni di dalam wadah kaca.
Sigurdur Gylfason, pemilik Snotra House mengatakan, orang-orang dari seluruh dunia mengunjungi perusahaannya hanya untuk melihat pesanan McDonald's terakhir di Islandia.

• 7 Camilan Khas Natal dan Tahun Baru Paling Unik di Dunia, Pernah Coba Oatmeal Goreng?
• Es Teh Viral di Solo Diserbu Pembeli, Ganjar Pranowo Ngetweet: Siapa Pernah ke Sini?
Burger dan kentang goreng ini menjadi sangat populer sehingga ada web cam live feed di dalamnya setiap saat, dan orang-orang benar-benar masuk untuk memeriksanya.
Hotel Icelandic mengklaim menerima hingga 400.000 penonton setiap hari.
Burger dan kentang goreng berusia 10 tahun telah menjadi anugerah bagi Snotra House dalam beberapa tahun terakhir, namun mungkin bukan keberhasilan pemasaran bagi McDonals.
Burger ini membuat orang bertanya-tanya, apakah makanan di restoran itu benar-benar tidak bisa membusuk.
Dalam pernyataan resmi, pihak McD menjelaskan, "di lingkungan pada umumnya, burger kami, seperti kebanyakan makanan lainnya, dapat membusuk, khususnya di tempat lembab."
"Agar dekomposisi terjadi, kita memerlukan kondisi tertentu, khususnya kelembaban. Tanpa kelembaban yang cukup, bakteri dan jamur mungkin tidak tumbuh, dan karenanya dekomposisi tidak mungkin terjadi," kata raksasa makanan cepat saji itu.
• 8 Bakmi Jawa Enak di Jogja, Coba Bakmi Pak Geno Langganan Presiden ke-2 RI
• 10 Hal Buruk yang Pernah Dilakukan Pramugari di Pesawat, Menendang Penumpang hingga Berbohong
TribunTravel.com/rizkytyas