TRIBUNTRAVEL.COM - Syukuran pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin, yang di dalamnya terdapat karnaval budaya harus dibatalkan.
Ketua Panitia Pelaksana Syukuran Inaugurasi, Andi Gani Nena Wea mengatakan, sebetulnya persiapan syukuran dengan karnaval budaya hampir 100 persen sudah siap, tetapi berdasarkan keputusan Presiden tersebut maka hal ini dibatalkan.
"Jadi nanti, saya akan kumpulkan seluruh relawan, kalau pun tidak ada parade budaya, kami akan sambut presiden saat pulang ke Istana. Kami tidak akan biarkan pak Jokowi sendirian," ucap Andi di Jakarta, Rabu (16/10/2019).

Meski acara karnaval budaya di Jakarta dibatalkan, Andi menjelaskan, acara di beberapa kota seperti di Yogyakarta, Kuningan, Jawa Barat akan tetap dilaksanakan.
"Kami bisa menerima pembatalan parade budaya, tetapi di Malioboro, Kuningan Jawa Barat dan kota lainnya tetap berjalan," tuturnya.
Awalnya, karnaval budaya akan disiapkan untuk penyambutan Jokowi-Ma'ruf Amin dari Patung Kuda Monas hingga Istana Merdeka, setelah pelantikan di gedung MPR/DPR.
• Karnaval Budaya dari Patung Kuda hingga Istana Merdeka Usai Pelantikan Jokowi-Maruf Amin Dibatalkan
• Rekomendasi 10 Tempat Wisata di Solo, Kampung Halaman Presiden Jokowi
• Menilik Patung Kuda Monas yang Tadinya Akan Jadi Titik Awal Arak-arakan Jokowi
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, Presiden Jokowi sangat mengapresiasi upaya relawan dan masyarakat yang berencana mengadakan syukuran inaugurasi presiden-wakil presiden, tetapi presiden menginginkan syukurannya dilaksanakan sederhana.
"Pak Presiden menginginkan acara itu dilaksanakan secara sederhana, khidmat, dan agung dilakukan di gedung MPR. Tetapi juga sebuah pesan kuat yang disampaikan, presiden ingin acara yang diminta teman-teman (relawan) tidak dilaksanakan secara berlebihan," ujar Moeldoko di kantornya, Jakarta, Rabu (16/10/2019).
"Jadi untuk itu, tidak perlu dilakukan acara seperti yang saya sebutkan tadi, karnaval budaya dan seterusnya," sambung Moeldoko.
Tonton juga:
Menurut mantan Panglima TNI itu, Jokowi bersama Ma'ruf Amin setelah pelantikan ingin langsung bekerja dan tidak perlu perayaan berlebihan.
"Presiden ingin segera bekerja. Berbagai tantangan yang dihadapi, sehingga langsung bekerja ini yang ditunggu masyarakat," paparnya.
• Rekomendasi 8 Gudeg Enak di Solo, Ada yang Jadi Langganan Jokowi
• 4 Fakta Kunjungan Jokowi ke Bandara YIA di Yogyakarta
• 5 Soto Enak di Solo untuk Sarapan Pagi Ini, Ada yang Jadi Langganan Jokowi
Moeldoko pun berharap para relawan yang telah menyiapkan syukuran inaugurasi dapat memaklumi keputusan Presiden.
"Saya juga mengajak teman-teman relawan untuk bisa pahami ini, agar teman-teman bisa disampaikan," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dibatalkan Karnaval Budaya Penyambutan Jokowi dari Patung Kuda ke Istana.