TRIBUNTRAVEL.COM - Pernahkah kamu bertanya-tanya, menu makanan dan fasilitas apa yang dihidangkan di dalam jet pribadi?
Tentu saja terbang naik jet pribadi kamu akan mendapat pelayanan yang lebih spesial dari pesawat first class.
Para penumpang VIP itu akan diantar dengan limusin saat turun dari pesawat dan menuju ke ruang tunggu khusus di Bandara.
Jet Pribadi pun saat ini semakin diminati dibanding pesawat komersial.
TONTON JUGA :
Pada tahun 2018, ada sekitar 52 ribu orang singgah di Bandara Zurich, Swiss dengan menggunakan jet pribadi.
Dikutip TribunTravel dari laman scmp.com, Selasa (1/10/2019), Bijoux Catering yang dijalankan oleh Rachid Benboudy adalah penyedia jasa katering untuk jet pribadi yang ada di Bandara Zurich.

• Pengakuan Pramugari Pesawat Jet Pribadi, Layani Penumpang Kaya, Harus Serba Bisa
• Liburan Artis - Intip Gaya Maia Estianty dan Syahrini Saat Naik Jet Pribadi
Bisnis katering mewah ini sudah dimulainya sejak tahun 2013.
Sebagai koki terlatih, Benboudy bekerja di restoran bintang dua dan bintang tiga Michelin di AS dan Prancis.
Saat bekerja sebagai koki pribadi untuk klien di Swiss, Benboudy biasanya menyediakan makanan untuk jet pribadi bosnya.
Pesawat VIP ini biasanya menyediakan menu bintang tiga Michelin seperti wagyu rib-eye yang super lembut dengan harga USD 220 atau sekitar Rp 3,1 juta.
Ada juga penumpang VIP yang memesan satu kilo kaviar terbaik yang tersedia.
Ada juga menu lobster, kentang truffle, langoustine Prancis, daging sapi fillet carpaccio, truffle hitam dari Périgord, hingga mini baguette.
Rasa dan kualitasnya tak perlu ditanyakan lagi, karena semua sebanding dengan harganya.
Sebagian besar pelanggan jet pribadi membayar sekitar USD 1000 (Rp 14,2 juta) per orang untuk makanan dan minuman.
• Liburan Artis - Seusai Traveling ke Singapura, Maia Estianty dan Irwan Mussry Umrah Naik Jet Pribadi
• Curhatan Pramugari Jet Pribadi, Beri Layanan Bintang 5 ke Penumpang Kaya, Harus Serba Bisa
Harga ini tentu sangat jauh jika dibandingkan harga makanan di pesawat komersial kelas bisnis atau ekonomi.
"Pelanggan jet pribadi tidak pernah melihat harga penerbangan sipil dan membandingkannya," kata Francis Louckx, anggota awak kabin senior Jet Pribadi dan Yachts Swasta yang berbasis di Uni Emirat Arab.
Sebagian besar penumpang yang ditemui Louckx adalah tamu yang sering berkunjung ke hotel seperti Ritz dan Georges V.
Jika sedang terbang ke Paris, Louckx biasanya mengandalkan jasa Fauchon, Dalloyau, dan Joubin untuk kebutuhan menu-menu mewah dalam pesawatnya.
Namun, tak semua penumpang VIP jet pribadi selalu minta makanan mewah.
Bintang Formula Satu Michael Schumacher, misalnya.
Ia terbang dengan jet pribadinya dari Bandara Frankfurt dan pilih memesan salad hijau dan air mineral Rosbacher yang mana Schumacher menjadi brand ambassador untuk merek tersebut pada saat itu.
Selain makanan mewah, layanan bandara khusus bagi penumpang jet pribadi pun tak main-main.

Jika kamu melewati bandara Zurich dan ingin merasakan bandara kelas VIP, bandara ini menawarkan layanan kedatangan dan keberangkatan istimewa.
Kamu akan disapa dan diantar menuju ke lounge VIP Bandara Zurich, pemeriksaan paspor dan keamanan yang cepat dan diantar ke pesawat dengan limusin.
Untuk menikmati fasilitas ini, kamu harus membayar sekitar USD 450 atau sekitar Rp 6,3 juta.
• 2 Pramugari Jet Pribadi Ungkap Pengalaman Beri Layanan Bintang 5 ke Penumpang Kaya
• Pengalaman Pramugari Jet Pribadi yang Layani Penumpang Kaya di Pesawat Mewah
TribunTravel.com/rizkytyas