lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Di balik arusnya yang ganas, Sungai Oya ternyata menyimpan potensi keindahan alam luar biasa.
Saat musim kemarau tiba, sungai yang membelah Desa Sriharjo dan Desa Selopamioro di Kabupaten Bantul ini airnya mengalami susut dan memunculkan fenomena musiman, yakni padang batu putih.
Dari pantauan Tribunjogja.com, bebatuan putih itu menghiasi hampir merata di dasar sungai yang mengering.
Memunculkan pemandangan yang indah.
Oleh pengelola dan warga setempat, hamparan batu putih itu dikembangkan menjadi potensi wisata baru atau sekedar menjadi tempat yang asyik untuk menikmati senja.
Berlatar belakang punggung bukit yang menjulang tinggi, kita akan disuguhi pemandangan ceruk air Sungai Oya yang bening.
Di tempat itu, disediakan pula spot foto, berupa miniatur Tugu Yogyakarta dan kolam ikan yang dibuat dengan memanfaatkan cekungan di dasar Sungai.
Pengelola wisata, Riza Marzuki mengatakan hamparan padang batu Sungai Oya bisa dikatakan fenomena unik.
Pasalnya, setiap musim, wajah padang batu akan mengalami perubahan.
"Sekarang posisi di sini, tahun berikutnya titiknya bisa berubah. Karena ketika musim penghujan semua terendam bahkan karakternya Sungai Oya ketika banjir sangat mematikan. Namun di musim kemarau saat ini sangat indah," katanya saat ditemui Tribunjogja.com, Selasa (9/7/2019)
Menurutnya, setiap sore, hamparan padang batu Sungai Oya cukup ramai dikunjungi wisatawan.
Tempat ini pun menjadi tempat bermain bagi keluarga.
Keberadaan hamparan batu putih di depan wisata Via Ferrata Selopamioro ini juga bisa menjadi wisata edukasi untuk mengenalkan anak-anak pada bebatuan.
"Dimana batu merupakan bagian dari ekosistem alam yang harus dijaga kelestariannya," ujar dia.
Untuk dapat menikmati suasana hamparan padang batu, pengunjung tidak dikenakan biaya masuk.
Iuran bersifat suka rela saja untuk mempercantik lokasi wisata.
Bergeser, tak jauh dari lokasi padang batu putih, terdapat wisata yang menantang adrenalin, bernama Selopamioro adventure Park.
Untuk bisa menikmati wisata susur sungai ini, pengunjung sekali jalan hanya dikenakan Rp 5 ribu. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Menikmati Indahnya Hamparan Padang Batu Putih Sungai Oya Saat Musim Kemarau
