TRIBUNTRAVEL.COM - Tokyo memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan kuliner di Jepang.
Menjadi kota dengan tujuan kuliner menarik di dunia, Tokyo memiliki berbagai macam kuliner Jepang.
Dilansir TribunTravel dari Japan Guide, Jumat (28/6/2019), berikut tujuh kuliner khas Jepang yang wajib kamu coba saat liburan ke Tokyo:
1. Nigiri-zushi
Jenis sushi paling populer saat ini, nigiri-zushi berasal sebagai hidangan cepat saji di Tokyo.
Terdiri dari sepotong makanan laut yang dimasukkan ke dalam bola nasi kecil, dibutuhkan waktu dan upaya yang jauh lebih sedikit untuk mempersiapkan daripada hidangan sushi yang lebih tradisional.
Tonton juga:
Nigiri-zushi disajikan di semua restoran sushi, mulai dari conveyor belt sushi murah hingga restoran berbintang Michelin.
Tsukiji Outer Market adalah salah satu tempat terbaik untuk makan sushi segar.
• 6 Potret Toy Story Saat Sambangi Sejumlah Destinasi Wisata di Indonesia
• 4 Pusat Perbelanjaan Khusus Manga dan Anime di Jepang
2. Tempura
Lain dari masakan Jepang yang paling terkenal, tempura juga mengalami perkembangan besar di ibu kota.
Sebelum Zaman Edo, sebagian besar sayuran digunakan untuk tempura, tetapi koki Edo mulai menggoreng makanan laut dari Teluk Edo dalam adonan tempura, menghasilkan hidangan yang lebih bervariasi yang kita kenal sekarang.
Kunjungan ke restoran tempura khusus (tempura-ya) adalah cara yang disarankan untuk menikmati tempura.
3. Kamar (Mi Soba)
Mi soba (mi soba) adalah hidangan populer di banyak daerah di Jepang.
Di Tokyo, mereka sangat populer selama Periode Edo, dan dapat ditemukan di seluruh kota hari ini, termasuk di restoran soba berdiri dan perusahaan yang mengkhususkan diri dalam soba (soba-ya).
Saus saus yang digunakan di Tokyo secara tradisional relatif tebal, dan pengunjung didorong untuk mencelupkan mie mereka ke dalamnya hanya sedikit.
4. Chankonabe
Chankonabe adalah hidangan hot pot yang berfungsi sebagai makanan pegulat sumo.
Ini adalah hidangan sehat, kaya protein yang terutama mengandung ikan atau ayam dan sayuran musiman.
Tempat terbaik untuk mencoba chankonabe adalah di salah satu restoran khusus di sekitar Stadion Kokugikan Sumo di Ryogoku, banyak di antaranya dijalankan oleh mantan pegulat sumo.
5. Monjayaki
Monjayaki adalah sejenis pancake berair yang terbuat dari tepung dan air yang dicampur dengan bahan-bahan seperti potongan kubis dan potongan kecil makanan laut dan daging, yang kemudian dimasak di atas panggangan panas.
Spatula kecil digunakan untuk mengikis beberapa monjayaki yang sudah dimasak dan memakannya di atas panggangan.
"Jalan Monjayaki" di Tsukishima adalah tempat terbaik untuk makan hidangan.
6. Tsukudani
Tsukudani adalah potongan kecil makanan yang direbus dalam campuran kecap dan sake manis untuk mengawetkannya.
Tsukudani biasanya dinikmati sebagai iringan semangkuk nasi.
Tsukudani berasal di Pulau Tsukudajima dekat Tsukishima di mana Tokugawa Ieyasu memindahkan para nelayan yang terampil membuat tsukudani.
7. Tokyo Sweets
Tokyo adalah rumah bagi berbagai jenis manisan Jepang tradisional (wagashi).
Ini termasuk ningyoyaki, kue isi pasta kacang merah kecil berbentuk seperti boneka atau bentuk lainnya di antaranya dorayaki, kue yang terbuat dari pancake manis dengan lapisan pasta kacang merah dan anmitsu, hidangan penutup yang biasanya terdiri dari agar-agar, satu sendok pasta kacang merah, bola mochi kecil, dan buah-buahan musiman yang atasnya diberi sirup gula hitam manis.
• 4 Tempat di Selandia Baru yang Bisa Dikunjungi Saat Rindu Tanah Air
• Intip Mewahnya Tempat Menginap Mariah Carey di Phuket, Per Malam Mulai 113 Juta
• Sebelum Liburan ke Luar Negeri, Ini Cara Mengecek Status Visa via Online
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)