lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Mulai 1 Juli 2019 mendatang, promo KA Galunggung dan KA Pangandaran tidak lagi mendapatkan promo.
Dengan tidak adanya promo ini, KAI akan menerapkan tarif komersial untuk KA Galunggung dan KA Pangandaran, sehingga bagi kamu yang ingin membeli tiket kedua kereta ini bersiap mengeluarkan kocek lebih dalam.
Penerapan tarif komersial untuk KA Galunggung dan KA Pangandaran akan berlaku secara resmi pada 1 Juli 2019 mendatang.
Tarif Komersial KA Galunggung dan KA Pangandaran
Untuk tarif KA Galunggung yang sebelumnya adalah Rp1.000 akan naik menjadi Rp35.000.
TONTON JUGA
Kemudian KA Pangandaran untuk rute Gambir - Banjar pp yang sebelumnya Rp150.000 untuk kelas Eksekutif menjadi Rp250.000.
Kemudian untuk kelas Premium yang sebelumnya Rp110.000 menjadi Rp160.000.
Lalu untuk KA Pangandaran rute Bandung - Banjar pp, yang sebelumnya Rp1.000 menjadi Rp100.000 untuk kelas Eksekutif dan Rp 50.000 untuk kelas Premium.
Sedangkan untuk rute Gambir - Bandung pp tetap mengikuti tarif KA Argo Parahyangan (Gambir - Bandung pp).
• 5 Tempat Beli Oleh-oleh Murah di Taiwan
• Panduan Mencari Makanan Halal di Selandia Baru
• 10 Tempat Wisata Paling Instagramable di Seoul, Korea Selatan
Untuk mempermudah calon penumpang dalam melakukan perjalanan, maka untuk keberangkatan mulai 1 Juli dan seterusnya, tiket KA Galunggung dan Pangandaran bisa kamu pesan secara online.
Pemesanan tiket secara online ini bisa dilakukan melalui Aplikasi KAI Access, website KAI, dan seluruh channel penjualan tiket KAI lainnya.
Hal ini tentunya ini lebih mudah serta praktis dibandingkan cara sebelumnya ketika calon penumpang kedua kereta itu harus mengantre di Loket Go Show.
"KAI menilai bahwa minat masyarakat di wilayah selatan Jawa Barat akan kehadiran KA Galunggung dan KA Pangandaran sudah semakin baik, terutama pada masa Angkutan Lebaran kemarin," ujar Direktur Utama KAI Edi Sukmoro pada press rilis dari kai.id.
• Promo Tiket Pesawat Rp 1,2 Juta untuk Penerbangan ke Eropa
• Rekomendasi 8 Tempat Wisata Di Sumba yang jadi Daya Tarik Wisatawan
• 6 Aplikasi yang Paling Sering Digunakan untuk Melakukan Panggilan Gratis saat Traveling
Edi menambahkan bahwa setelah 6 Bulan diberlakukannya masa promo, kebutuhan masyarakat akan kereta api di wilayah tersebut sudah meningkat sehingga dirasa tepat untuk menerapkan tarif non promosi.
Sejak diluncurkan sampai dengan 13 Juni 2019, rata-rata okupansi per bulan KA Galunggung mencapai 58% sedangkan KA Pangandaran mencapai 131%.
Adapun kapasitas dari KA Galunggung setiap perjalannya mencapai 636 tempat duduk dan KA Pangandaran mencapai 520 tempat duduk.
KAI berharap kehadiran KA ini selain dapat meningkatkan pariwisata di wilayah Jawa Barat bagian selatan, juga dapat memberikan kemudahan transportasi masyarakat.
Sehingga untuk kamu yang akan menuju Bandung dan Jakarta dari wilayah Tasikmalaya, Banjar, dan Sekitarnya bisa menggunakan moda transportasi kereta api.
• Info Lengkap Jakarta Fair 2019, Tarif Masuk, Jadwal Konser dan Rute Bus Transjakarta
• Pesona Waduk Wadaslintang, Jelmaan Danau Toba Mini di Wonosobo
• 6 Aplikasi yang Paling Sering Digunakan untuk Melakukan Panggilan Gratis saat Traveling
• Tips Menukar Rupiah ke Mata Uang Asing Sebelum Liburan ke Luar Negeri
• Pulang dari Bora Bora, Lihat Potret Serunya Syahrini Liburan ke Australia
(TribunTravel.com/GigihPrayitno)
