Breaking News:

Oleh-oleh Kekinian Khas Minang, Rendang Ikan Tuna Bisa Dibeli di Padang

Rendang biasanya dibuat menggunakan bahan dasar daging. Namun, ikan pun bisa diolah menjadi rendang.

Editor: Sinta Agustina
TribunPadang.com/reziazwar
Rendang ikan tuna. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Rendang biasanya dibuat menggunakan bahan dasar daging.

Masyarakat Minangkabau biasanya menggunakan daging sapi atau kerbau.

Namun, saat ini rendang tak sebatas berbahan dasar daging.

Ikan pun bisa diolah menjadi rendang.

Seorang pedagang rendang ikan tuna, Bernath (56), menuturkan cara buat rendang ikan ini persis sama dengan memasak rendang pada biasanya.

Namun perlakuan khusus diberikan agar ikan tidak hancur saat direndang. 

Bernath mengatakan rumus atau cara membuat rendang ikan tuna agar tidak hancur yaitu persiapkan daging ikan tuna segar.

Daging ikan tersebut tidak langsung dimasukkan ke dalam bumbu-bumbu rendang yang telah dipersiapkan.

Namun daging ikan tuna yang sudah dipotong-potong digoreng terlebih dahulu.

Fungsi dari digorengnya daging ikan tuna ini agar saat dimasak atau dicampurkan ke dalam bumbu-bumbu yang telah dipersiapkan agar tidak hancur.

2 dari 2 halaman

Kehadiran rendang ikan tuna ini, membuat pilihan rendang semakin beragam.

"Untuk pembuatan rendang ikan tuna jangan dimasak terlalu lama, karena membuat daging ikan jadi hancur," katanya kepada TribunPadang.com, Sabtu (25/5/2019).

Bernath mengaku bahan baku ikan tuna yang dia olah langsung dibeli dari nelayan.

"Kami langsung membeli ikan tuna di Bungus, yaitu dari nelayannya langsung. Untuk pembuatannya kita memerlukan bahan-bahan yaitu daging ikan tuna, kelapa, minyak nabati, cabai, bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas dan rempah-rempah lainnya," katanya.

Kini masyarakat tidak perlu bersusah payah untuk membuat rendang ikan tuna, karena Bernath memproduksi rendang ikan tuna untuk dijual.

"Satu botol rendang ikan tuna Rp 90 ribu, dan rendang ikan tuna yang diplastikkan Rp 55 ribu," katanya.

Ia mengatakan rendang ikan tuna ini terbilang baru, tapi cukup banyak masyarakat menyukai makanan ini.

"Makanan kemasan ini bisa bertahan selama 1.5 bulan lamanya, dan dapat dibeli di Usaha Bunda Atirah di Jalan Punggai Belakang Kompi Bantuan no 28, Siteba, Kota Padang," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Menikmati Sensasi Rendang Ikan Tuna Asal Padang, Tak Hancur Meski Direndang dan Diaduk.

Selanjutnya
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Sumatera BaratPadangoleh-oleh khasrendang ikan tuna Nasi Kandar
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved