TRIBUNTRAVEL.COM - Siapa yang suka makan gulali kapas?
Gulali kapas juga dikenal dengan sebutan arum manis, permen kapas, atau kembang gula kapas.
Dalam bahasa Inggris, makanan ini disebut dengan cotton candy, candy floss, atau fairy floss.
Selain warnanya menarik, gulali kapas juga memiliki rasanya manis.
Tentu saja ini karena gulali kapas terbuat dari gula.
Dokter Gigi dan Pembuat Permen
Di Nashville, Tennessee, Amerika Serikat, ada seorang dokter gigi bernama William James Morrison.
William Morrison juga pernah menjabat sebagai Presiden Asosiasi Dokter Gigi Tennessee.
Selain menjadi dokter gigi, beliau rupanya juga merupakan pecinta makanan manis dan permen.
Wah, padahal biasanya dokter gigi mengingatkan kita untuk tidak mengonsumsi permen atau makanan yang manis, ya?
Selain suka permen, dokter gigi William Morisson juga suka mempelajari teknologi kuliner.
Nah, suatu ketika, William Morrison dan temannya, John C. Wharton membuat sebuah proyek kuliner.
John C. Wharton sendiri adalah seorang confectioner atau pembuat permen.
William dan John pun mendesain dan mematenkan penemuan mereka berdua, yaitu sebuah mesin permen elektronik.
Mesin ini bisa berputar dengan kecepatan tinggi dan melelehkan gula lewat sebuah lubang.
Sampai akhirnya gula ini menjadi bertekstur seperti kapas yang empuk.
Gula yang dilelehkan dan terus diputar ini bisa menjadi seperti kapas karena 70 persennya adalah udara.
Setelah mencoba membuat permen, William dan John menyebutnya fairy floss.
Produk gulali kapas ini pun pertama kali dijual pada festival World's Fair di St. Louis pada 1904.
Saat itu, gulali kapas dijual dalam sebuah kotak kayu.
Dalam waktu enam bulan, ada sekitar 68.000 kotak gulali kapas terjual.
Meskipun sukses menciptakan dan menjual banyak gulali kapas, William James Morisson tetap menjadi dokter gigi.
Artikel ini telah dimuat di Bobo.grid.id dengan judul Pencipta Gulali Kapas Ternyata Seorang Dokter Gigi, lo!