Breaking News:

Rekomendasi Wisata

Menelusuri Pasar Ikan Kedonganan, Pasar Tradisional di Bali yang Bisa Bakar Ikan Langsung di Tempat

Menelusuri Pasar Ikan Kedonganan, Pasar Tradisional di Bali yang Bisa Bakar Ikan Langsung di Tempat

Instagram/makansurga
Menbakar lkan di pasar Kedongan 

TRIBUNTRAVEL.COM - Berlibur di Bali tidak lengkap rasanya kalau tak icip-icip kulinernya.

Mulai dari ayam betutu, sate lilit, rujak kuah pindang, lawar atau bahkan seafood.

Berbicara seafood, Tribun Bali merekomendasikan tempat yang wajib banget dikunjungi buat kamu para pencinta seafood.

TONTON JUGA

Pasar Ikan Kedonganan adalah salah satu pasar tradisional yang menjual berbagai jenis hasil tangkapan laut yang masih segar.

 

Pasar Ikan Kedonganan sendiri merupakan sebuah pasar ikan tradisional berbasis wisata.

Pasar ikan Kedonganan terletak di Teluk Jimbaran, Kedonganan, Bali.

Berbagai pilihan ikan segar di Pasar Ikan Kedonganan.
Berbagai pilihan ikan segar di Pasar Ikan Kedonganan. (Tribun Bali/Noviana Windri Rahmawati)

Dari pusat Kota Denpasar bisa ditempuh sekitar 27 menit perjalanan.

Menuju ke Pasar Ikan Kedonganan juga mudah dijangkau, apalagi saat ini sudah ada jasa transportasi berbasis online.

 

Uniknya dari Pasar Ikan Kedonganan yakni selain bisa langsung memilih bebagai jenis hasil tangkapan laut yang masih segar, pengunjung juga bisa langsung menikmati dan mengolahnya langsung di Teluk Jimbaran.

2 dari 3 halaman

Jadi, bagi pengunjung khususnya para traveller tidak perlu repot dan bingung membawa pulang atau di mana akan mengolahnya.

Harga hasil tangkapan laut yang dijual pun bervariasi tiap lapak.

Harga untuk udang ukuran besar berkisar Rp 60-75 ribu per kilo.

 

Harga lobster berkisar Rp 200-350 ribu per kilo.

Harga kepiting Jawa Rp 120 ribu per kilo, sedangkan kepiting Papua Rp 150 ribu per kilo.

Warung-warung di sekitar Pasar Kedonganan yang menyediakan jasa memasak ikan yang telah pengunjung beli.
Warung-warung di sekitar Pasar Kedonganan yang menyediakan jasa memasak ikan yang telah pengunjung beli. (Tribun Bali/Noviana Windri Rahmawati)

Harga cumi-cumi Rp 60-75 ribu per kilo.

Harga di atas tentunya berbeda-beda di tiap-tiap lapak.

 

Untuk para pengunjung disarankan survei harga terlebih dahulu di masing-masing lapak.

Setalah pengunjung puas memilih dan menentukan pilihan, pengunjung bisa membawanya langsung ke warung-warung kecil di sekitar pasar.

Warung-warung tersebut menyediakan jasa mengolah hasil tangkapan laut yang pengunjung beli.

3 dari 3 halaman

Untuk jasa bakar dikenakan biaya Rp 20 ribu per kilo.

 

Untuk goreng dan rebus dikenakan biaya Rp 30 ribu per kilo.

Warung-warung tersebut ada yang menghadap langsung ke laut, jadi pengunjung bisa menikmati olahan seafood dengan pemandangan pantai.

Ada juga beberapa warung yang berada di belakang pasar.

Menikmati hasil olahan ikan di Pasar Kedonganan ditemanani hiburan dari 5 pengamen.
Menikmati hasil olahan ikan di Pasar Kedonganan ditemanani hiburan dari 5 pengamen. (Tribun Bali/Noviana Windri Rahmawati)
 

Pengunjung Pasar Ikan Kedonganan juga akan dihibur oleh 5 orang pengamen sembari menikmati olahan seafood.

Bagaimana Tribunners pencinta seafood, menarik bukan??

Wisata kuliner tak harus di resto, di pasar tradisional pun tak kalah asyik.

5 Maskapai Penerbangan Tertua di Dunia yang Masih Beroperasi hingga Sekarang, KLM Ada Sejak 1912

Mencoba Nikmatnya Kuliner Serba Lima Ribu di Pontianak, dari Nasi Kuning hingga Mi Sagu

Rekomendasi Tiket Pesawat Murah Rute Semarang-Bandung, Tarif Mulai Rp 700 Ribuan Selama Maret 2019

6 Negara yang Memiliki Larangan Aneh, di Antaranya Jangan Memberi Hadiah Bunga di Jerman

Gejala Awalnya Mirip, Ini Cara Mudah Membedakan Masuk Angin dengan Serangan Jantung

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Pasar Ikan Kedonganan: Pasar Tradisional Berbasis Wisata, Bisa Bakar Ikan Langsung di Tempat

Selanjutnya
Sumber: Tribun Bali
Tags:
Pasar Ikan KedongananBaliPasar Tradisional di Bali yang Bisa Bakar Ikan Lan Mepamit Handry Satriago
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved