TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang pria penumpang pesawat terbang di Provinsi Anhui, Tiongkok ini ditangkap karena diduga menganggu keamanan penerbangan.
Dilansir Xinan Evening News dikutip SCMP, Jumat (22/2/2019) mewartakan bahwa Maskapai Lucky Air 8L9960 di Bandara Anqing Tianzhushan dibatalkan penerbangannya pada pekan lalu.
Hal ini dikarenakan setelah petugas menemukan dua koin 1 yuan di dekat mesin pesawat sebelah kiri.
Seorang penumpang pria bermarga Lu mengaku sebagai orang yang melemparkan koin itu.
Dalam keterangan tertulisnya, Lucky Air menyatakan mereka kehilangan pendapatan hingga 140.000 yuan, atau sekitar Rp 292,8 juta, akibat pembatalan penerbangan itu.
Dan maskapai perbangan bersiap untuk menuntut penumpang yang menyebabkan pembatalan penerbangan tersebut sesuai dengan hukum yang berlaku.
Kepada staf yang menahannya, pria berusia 28 tahun itu mengaku melemparkan koin ke pesawat untuk mendapatkan nasib baik selama perjalanan.
Teknisi menyatakan, jika koin itu sampai masuk ke mesin pesawat, maka turbin pemutar bakal rusak, dan berisiko terjadi kegagalan mesin.
Sehingga hal tersebut dapat mematikan mesin pesawat dan sangat berbahaya bila pesawat sedang berada dalam kondisi terbang.
Seluruh penumpang yang berjumlah 162 orang dilaporkan harus menunggu selama satu hari sebelum bisa terbang ke Provinsi Yunnan.
Sebenarnya, peristiwa pelemparan koin ke pesawat terbang bukan kali pertama dialami oleh Lucky Air.
Pada 2017, maskapai Lucky Air juga pernah membatalkan penerbangan dari Anqing menuju Kunming karena seorang seorang nenek berusia 76 tahun melemparkan koin.
Hal ini bertujuan supaya bisa diberikan nasib baik selama penerbangan.
Nenek itu kemudian ditahan lalu tidak dijelaskan apakah dia menerima dakwaan atas perbuatannya tersebut atau tidak.
Pada tahun 2017 juga, penerbangan China Southern Airlines harus ditangguhkan selama enam jam setelah penumpang lanjut usia melemparkan sembilan koin ke pesawat.
Salah satu koinnya sempat masuk ke dalam mesin, sehingga perempuan itu harus ditangkap.
Namun dilepaskan kembali karena usianya tak memungkinkannya menjalani penuntutan.
Lucky Air mengatakan bahwa tradisi melempar koin supaya mendapatkan berkat dan keselamatan mempunyai sejarah panjang dalam tradisi Tiongkok.
Namun, hal tersebut jangan dilakukan di pesawat terbang karena sangat berbahaya.
(TribunTravel.com/GigihPrayitno)