TRIBUNTRAVEL.COM - Tahun Baru Imlek akan tiba kurang dari dua minggu lagi.
Tentu segala perlengkapan sudah mulai dipersiapkan, termasuk hidangan yang akan disajikan dalam perayaan Tahun Baru Imlek.
Satu hidangan yang wajib hadir saat Tahun Baru Imlek adalah ikan.
Layaknya hidangan dan pernak-pernik Imlek lainnya, ikan pun sarat akan filosofi akan harapan baik di tahun baru yang akan datang.
Umumnya, hidangan ikan pada Tahun Baru Imlek dianggap sebagai pembawa keberuntungan.

Ada beberapa jenis ikan yang bisada disajikan saat perayaan Tahun Baru Imlek.
Pemilihan jenis ikan yang biasa disajikan saat Tahun Baru Imlek pun berdasarkan pada lafal namanya.
Yakni, ikan mas, ikan karper, dan ikan lele.
Mengutip laman tionghoa.info, ikan mas dianggap dapat mendatangkan keberuntungan di tahun berikutnya.
Sementara, menyantap ikan karper saat Tahun Baru Imlek diharapkan bisa memperoleh kado keberuntungan.
Ikan lele melambangkan harapan akan rezeki yang berlimpah di tahun yang akan datang.
Cara menyantap hidangan ikan saat perayaan Tahun Baru Imlek pun memiliki makna tersendiri.
Menyantap dua ekor ikan, tepatnya satu ekor ikan pada malam Tahun Baru Imlek dan satu ekor lagi tepat pada hari Tahun Baru Imlek melambangkan adanya harapan untuk surplus atau keberlimpahan dari tahun ke tahun.
Namun jika hanya menyantap satu ekor ikan lele, cara yang tepat adalah bagian atas ikan disantap pada malam Tahun Baru Imlek.
Baru kemudian sisanya disantap tepat pada hari Tahun Baru Imlek.
Meski begitu, makna menyantap satu ekor ikan lele ini cenderung sama dengan menyantap dua ekor ikan saat Tahun Baru Imlek.

Ikan juga menjadi hidangan terakhir yang disantap dan sengaja tidak dihabiskan dengan harapan membawa surplus di setiap tahun.
Ini adalah kebiasaan yang biasa dilakukan oleh masyarakat Tionghoa yang tinggal di kawasan utara Sungai Yangtze.
Sementara, di daerah lainnya, bagian ikan yang tidak boleh disantap sampai bermulanya tahun baru adalah kepala dan ekor ikan.
Sebab, ini melambangkan harapan untuk mengawali dan mengakhiri setiap tahun dengan adanya surplus atau kelimpahan.
Biasanya, ikan dimasak dengan berbagai cara, seperti direbus atau dikukus.
Hidangan ikan yang paling populer adalah ikan kukus dengan saus cuka, ikan rebus kaldu pedas, atau ikan dengan acar kol dan cabai.
(TribunTravel.com/Rizki A. Tiara)