lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Miriam (34) dan Peter (64) telah menghabiskan waktu selama 12 tahun terakhir untuk menjalani gaya hidup nomaden.
Keduanya bertemu ketika menjelajahi India, pada saat Miriam berusia 22 tahun.
Miriam berasal dari Belanda sementara Peter dari Selandia Baru memutuskan menjual harta benda dan rumah mereka untuk tinggal berpindah-pindah dan menjelajah dunia.
Berbekal uang 40 ribu Euro, mereka hanya menghabiskan uang 3 ribu Euro dalam satu tahun.
Dilansir dari laman Dailymail.co.uk, Rabu (9/1/2019), keduanya mengaku senang menjalani gaya hidup nomaden seperti saat ini.
Miriam dulunya adalah seorang remaja berprestasi sebagai atlit, sementara Peter kuliah PHD di bidang ekologi dan telah bekerja sebagai dosen.
• Hidup Berpindah-pindah, Ini 4 Suku Nomaden yang Masih Bertahan di Tengah Modernisasi
"Aku duduk di ruang rapat sambil memandang ke luar jendela dan dibayar 50 dolar per jam untuk duduk di sini, tetapi hidupku ada di luar sana," ucap Peter saat diwawancara dalam acara Ben Fogle: Lives in The Wild.
Pasangan ini bertahan hidup dengan berburu untuk mencari makan.
Peter memasak, sementara Miriam menangkap hewan untuk diambil dagingnya.
Miriam bahkan mengaku bahwa ia menggunakan urinnya sendiri untuk mencuci rambutnya.
• Generasi Muda Banyak yang Membelot, Suku Nomaden di Mongolia Ini Terancam Punah: Segini Jumlahnya
Keduanya mengaku tidak pernah memikirkan masalah keuangan.
Peter menjelaskan, "orang sering bertanya, apa yang akan terjadi jika kalian kehabisan uang."
"Aku cukup mengatakan kepada mereka, aku bersedia melakukan pekerjaan sederhana untuk mendapatkan uang."
Bukan hanya gaya hidup yang unik, tetapi hubungan pasangan ini juga tidak biasa.
• Direkomendasikan untuk Kaum Nomaden, Begini Indahnya 4 Rumah Bergerak di Berbagai Tempat
Miriam mengaku ia dan Peter memiliki hubungan yang terbuka.
"Kami memiliki hubungan terbuka. Kami tidak saling memiliki satu sama lain, yang artinya aku tidak memiliki dia dan dia tidak memiliki aku. Aku benar-benar bebas dan bisa melakukan apa saja yang aku suka."
Miriam mengatakan bahwa Peter kadang-kadang dikira ayahnya mengingat perbedaan usia mereka yang cukup jauh.
• Potret Halfhalftravel ini Buktikan bahwa Pacaran Jarak Jauh ala Traveler juga Bisa Romantis
• 5 Spot Foto yang Paling Banyak Diburu Saat Berlibur ke Buntul Rintis, Aceh Tengah
• Kai Attar, Putra Titi Kamal dan Christian Sugiono Asyik Makan Salju Saat Liburan ke Switzerland
• Coban Talun, Objek Wisata Tersembunyi di Kota Batu yang Tawarkan Kesejukan dan Keindahan Alam
• Nikmati Sensasi Lezatnya Indomie dengan Kuah Ramen di Indomen Ground Mal Kota Kasablanka Jakarta
TribunTravel.com/rizkytyas
