lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Ribuan ikan mati dalam waktu kurang dari sebulan di Sungai Darling, New South Wales.
Ribuan ikan itu mati diduga karena perubahan suhu air secara drastis yang terjadi di sepanjang 40 kilometer Sungai Darling.
Warga setempat yang menyaksikan fenomena tak biasa ini pun membagikan berbagai foto di media sosial.
• 12 Destinasi Alam di New South Wales Ini Tak Boleh Dilewatkan Biar Liburanmu di Aussie Kian Berkesan
Spesies asli sungai Darling, termasuk Bony Bream, Marry Cod dan Perch hanya beberapa ikan ternakan yang terpengaruh.
Kejadian serupa juga terjadi sebelum Natal di mana ada 10 ribu ikan mati di danau air tawar Manindee, dekat Bukit Broken.
Manajer Departemen Industri Perikanan, Ellis mengatakan kepada wartawan ini adalah pertama kalinya dia melihat dua bencana kematian ribuan ikan.
• Wisata Australia - Akses Relatif Mudah, Kawasan Bersalju Thredbo di New South Wales Wajib Dikunjungi
"Aku belum pernah melihat ikan mati dalam skala yang begitu besar dengan jarak waktu sangat dekat, di bentangan sungai yang sama," ungkapnya.
"Pertama kali terjadi setelah badai, kedua terjadi akibat hawa dingin ekstrem."
Seorang netizen di Facebook juga ikut membagikan foto kejadian ini.
Dia menulis, "banyak ikan mati di sungai Darling Menindee hingga puluhan ribu. Air di Danau Menindee juga hampir tak bersisa."
Kini, warga meminta pemerintah setempat mengelola air secara lebih efektif.
Namun, seorang juru bicara dari Departemen Lingkungan dan Energi membantah kematian ribuan ikan itu karena kesalahan pengelolaan air.
• 7 Daftar Alat Outdoor Murah Merk Rei Adventure Indonesia, Harga Mulai Rp 30 Ribuan
• Konglomerat Jepang ini Pecahkan Rekor Cuitan yang Paling Banyak Diretweet, Apa Isinya?
• 5 Pasar Loak Terbaik di Tokyo, Cocok untuk Kamu yang Suka Berburu Barang Second Murah
• Mengenal Coco, Kucing Peliharaan yang Bertingkah Seperti Anjing dari Palermo, Buenos Aires
• Terbang ke Seluruh Indonesia Lebih Murah Naik Garuda Indonesia hingga Batik Air
TribunTravel.com/rizkytyas
