Mengenal Ban'ei, Perlombaan Balap Kuda Terlambat di Dunia yang Ada di Hokkaido, Jepang
Balap Kuda Ban'ei, Perlombaan Balap Kuda Terlambat di Dunia yang ada di Hokkaido, Jepang
TRIBUNTRAVEL.COM - Pada umumnya kita mengenal balapan kuda sebagai ajang kuda yang berlari dengan sangat cepat, oleh karena itu kecepatan menjadi hal yang utama.
Namun tidak dengan bentuk balap kuda Ban'ei yang unik di Pulau Hokkaido Jepang.
Disini bukan kecepatan yang paling utama, melainkan dari kekuatan dan stamina kuda tersebut yang paling dipentingkan.
Kuda balap Ban'ei atau juga dikenal dengan nama 'banba' adalah perlombaan balap kuda yang berbeda dengan balap kuda pada umumnya.

• Tips Aman Liburan ke Jepang - Cermati 6 Hal Ini Sebelum Berangkat, Hindari Jalan di Sisi Kanan
Di sini, kuda yang mengikuti perlombaan balap memiliki badan yang sangat besar yang mencapai berat hingga 1.200 kilogram atau dua kali lebih besar dari ukuran dosanko, kuda asli Hokkaido.
Kuda-kuda yang memiliki ukuran yang sangat besar tersebut merupakan persilangan peranakan kuda dari Prancis dan Belgia yang terjadi pada akhir abad ke 19.
Persilangan kuda dari Prancis dan Belgia tersebut bertujuan untuk membantu para petani mengerjakan lahan mereka yang sekarang dianggap menjadi kuda ras Jepang sendiri.
Karena ukuran dan beratnya yang luar biasa ini, para kuda-kuda tersebut mampu menarik beban dengan berat hingga satu ton.
• 7 Fakta Tentang Transportasi di Jepang yang Jarang Turis Tahu, Hati-hati Saat Jalan-jalan di Trotoar
Karena hal tersebutlah, balap kuda Ban'ei tercipta.
Pada balap kuda Ban'ei, para kuda yang ikut berlomba diberi beban dari 450 kilogram hingga 1 ton yang harus ditarik, sehingga kuda-kuda tersebut berjalan dengan lambat.
Tersesat Selama 15 Tahun, Kucing Ini Berhasil Dipertemukan dengan Pemiliknya |
![]() |
---|
TRAVEL UPDATE: Diterjang Angin Puting Beliung, Kapal Rombongan Pemancing di Banten Terbalik |
![]() |
---|
TRAVEL UPDATE: Situs Purbakala Ditemukan di Probolinggo, Diduga Peninggalan Kerajaan Singosari |
![]() |
---|
Harga Menginap di Bobocabin Ranca Upas 2021, Akomodasi Berkonsep Glamping dengan Desain Futuristik |
![]() |
---|
5 Kuliner di Jogja Sekitar Kampus UGM Buat Menu Buka Puasa, Ada Tio Ciu hingga Aneka Masakan Banjar |
![]() |
---|